Episode 3. Penyerangan Lembah Garuda Sakti

Di Lembah Garuda Sakti

Lembah Garuda Sakti terletak di wilayah selatan Gunung Bayu yang juga salah satu bagian dari Pegunungan Kera di wilayah barat Kekaisaran Purba, Lembah Garuda Sakti terkenal Indah dan subur serta menjadi pusat perdagangan karena kota ini diapit beberapa desa kecil di sekelilingnya, kota ini juga dijuluki kota paling damai di wilayah barat.

Kedamaian daerah ini bukan tidak beralasan, ini semua terjadi kerena wilayah ini dilindungi oleh seorang pemburu tua berpangkat lima titik kuning bernama Kutai si Pendekar Seribu Tangan, yang menjadi salah satu pemburu terkuat di wilayah selatan Gunung Bayu.

Kedamaian puluhan tahun itu kini mulai retak akibat desas desus kemunculan seorang anak perempuan berumur tujuh tahun berpangkat satu kuning, kemunculan pangkat seperti ini merupakan kejadian langka dan hanya muncul seratus tahun sekali dalam sebuah keturunan dan dianggap sebagai jenius yang harus dimiliki oleh sebuah partai.

Kemunculan anak jenius itu telah menggemparkan Partai-Partai pemburu besar di Kekaisaran Purba, kini semua Partai saling berperang satu sama lainnya guna merebutnya, Kutai selaku seorang pemburu yang bertanggung jawab ia selalu mempertahankan keamanan rakyatnya. Di samping itu dia sendiri tidak ingin menyerahkan anak jenius milik kampung halamannya kepada pihak lain.

Akibat keputusan ini, penganiayaan dan pembantaian terhadap warganya pun kerap terjadi, walaupun demikian semua warga memilih menutup mulut mereka, bahkan mereka lebih memilih disiksa hingga mati dari pada mengkhianati Kutai Si Pendekar Seribu Tangan yang menjadi panutan mereka.

Namun sekarang, Lembah Garuda Sakti didatangi Partai Hyena yang berjumlah 40 orang, Partai ini sangat berbeda dari partai-partai pemburu yang datang sebelumnya.

Partai Hyena merupakan partai yang lebih kuat dan paling tamak diantara semua Partai besar lainnya, partai ini milik salah satu bangsawan tinggi kekaisaran sehingga tidak ada yang berani menantangnya, oleh karena itu partai ini semakin merajalela dan membantai para warga lemah dan bahkan sampai membantai partai-partai pemburu kecil lainnya.

Kini keganasan Partai Hyena kembali dibuktikan dengan kedatangan mereka pada warga Lembah Garuda Sakti, pada saat itu semua warga bisa menebak niat mereka, dan warga menjadi putus asa karenanya,

Warga Lembah Garuda Sakti umumnya merupakan ‘Manusia Buangan’, hanya beberapa kepala keluarga yang menjadi pemburu berpangkat titik putih, oleh sebab itu, penyerangan Partai Hyena yang berpangkat titik kuning membuat warga patah semangat untuk melakukan perlawanan balik terhadap Partai kejam itu.

Akan tetapi Kutai si Pendekar Seribu Tangan tetap memilih menghadang gerombolan Partai Hyena yang berjumlah 40 orang dan semuanya menunggangi hewan ghaib Hyena yang di kepalai Seorang laki-laki kepala botak, berewokan, berkulit hitam dan sebuah kapak besar terselip di punggungnya, ia menunggangi Hyena berjalan paling depan diantara penunggang lainnya, sorotan matanya tajam semua orang pasti ketakutan melihatnya, ia dikenal dengan nama Aboki si Kapak Maut.

“Semuanya berhenti!”

Aboki mengangkat tangannya memberikan isyarat agar semua anak buahnya menghentikan Hyena tunggangan mereka, karena di hadapan mereka telah dihadang oleh seorang paruh baya berpangkat lima titik kuning.

“Oho! Si Tua Kutai! Pemburu terkenal! Ingatlah kutai kau hanya terkenal di Lembah Garuda Sakti, tapi di wilayah barat siapa yang tahu, Hahahaha” Gelagat tawa Aboki disertai tawa pasukan lainnya dengan nada mengejek.

HAHAHAHA

HAHAHAHA

Kutai seorang pemburu tua yang sangat dihormati di wilayah barat, ia adalah laki-laki bijaksana dan adil ia harus berhadapan dengan para partai yang haus darah hal itu sangat membuatnya jengkel.

“Katakan! Apa tujuan kalian kemari?!” Tanya Kutai dengan tatapan tajam, walaupun dia sendiri sudah bisa menebak niat mereka.

“Serahkan bocah berpangkat satu kuning itu padaku, dengan demikian aku jamin kotamu akan aman, dan tentunya anak itu tidak layak kalian pelihara bukan? hahaha”

HAHAHAHA

Galak tawa semua anggota Partai Pemburu Hyena secara bersamaan mengikuti gaya pemimpinnya.

“Maaf! Kami tidak memiliki anak yang seperti kalian cari, kalian hanya mendengarkan gosip yang mencoba memfitnah kampung kami, aku rasa perbincangan kita cukup disini” potong Kutai tegas mempersingkat perdebatan.

HAHAHAHA

“Kutai! Tidakkah kau lihat pangkat ku sama besar seperti milikmu, dan lihatlah anak buah ku, semuanya berpangkat kuning, apa kau akan mempertaruhkan belasan nyawa pemburu titik putih karena keegoisan mu? Hah!” Tanya Aboki sombong.

Belasan warga tiba-tiba keluar rumah, mereka bergabung dengan Kutai, “Ketua Kutai! Kami siap mati bersama mu!” ucap seorang pemburu berpangkat putih dua dengan penuh ketegangan.

“Baiklah! Kalau mereka maju akan kita lawan mereka hingga akhir!” Kutai bertekat dan langsung mengeluarkan pedangnya.

“HAHAHAHA!!”

“Baru kali ini aku melihat cicak melawan singa! Serang mereka dan sebagian geledah rumah-rumah warga!” Teriak Aboki segera menerjang maju melawan Kutai.

SERANG!!!

SERANG!!

Trang! Tring! Trang! Tring!

DROOMM!!

BHOMMM!

Pertempuran sengit terjadi, Kutai Si Tangan Seribu bukanlah nama omong kosong, ia mengamuk bagai singa jantan kehilangan anaknya ditengah kepungan.

Trang! Tring!

Swuuss! Swuss!

“Gawat! Melawan mereka diatas tunggangannya sungguh sangat merepotkan! Ayo cari gang-gang sempit agar bisa kita melawan musuh secara leluasa” Teriak Kutai memperingatkan anak buah yang kini mulai digigit Hyena.

Aaaaaaaakkk!!

HAHAHAHA…

“Percuma Kutai! Kau hanya memperlambat kami saja untuk membantai kalian! Hahaha” Galak tawa Aboki seraya memutar Kapaknya menerjang maju melawan Kutai yang terlihat sudah kelelahan.

“Ketua Aboki! Menurut informasi yang ku peroleh lewat air kejujuran yang kuberi minum kepada warga, mereka mengatakan kalau anak itu sudah melarikan diri ke gunung wilayah barat dikawal oleh beberapa Pemburu Pangkat Putih” lapor seorang pasukan yang terlihat seperti dukun pada Aboki.

“Batok! Kalian cepat bawa dua puluh pasukan untuk menangkapnya, dan biarkan si tua bangka ini menjadi bagian ku!” Perintah Aboki pada Batok selaku wakilnya yang berpangkat 3 titik Kuning.

“Baik Ketua!” Batok menoleh kearah rekan-rekannya “Ayo kalian ikut aku melakukan pengejaran! Tenang saja aku ada Kristal JPS, dan koordinatnya sudah tercatat, ayo!” Teriaknya memacu Hyena dengan gagah.

Seorang rekannya mengacungkan tangan dan bertanya, “Bos Batok! JPS itu apa bos? JPS itu ‘Jangan Panik Songgong!’ Sudah paham?!” Teriak batok marah pada rekannya.

“Sudah Bos Batok! Ayo berangkat!”

“Ayo!” Teriak sambutan 20 pasukan pemburu mengikutinya dengan aura pembunuh yang besar.

Disisi lain Kutai sangat panik saat mendengar Batok pergi melakukan pengajaran terhadap anak jenius yang digosipkan, “Para Pemburu! Cepat kalian lakukan pengejaran! Dan hadang mereka” teriak Kutai memerintahkan pada sebagian anak buahnya.

“Baik ketua!”

“Aku juga ikut!”

“Aku Juga!”

Beberapa orang segera berlari melakukan pengejaran, sehingga Kutai semakin kewalahan melawan banyaknya pasukan pengepungnya.

“Kalian majulah! Akan ku berikan perlawanan hingga kalian akan mengingatnya” teriak Kutai emosi menerjang maju menebas siapapun dihadapannya.

“Kutai kau mencari mati! Sekarang akan ku kabulkan” Teriak Aboki marah seraya membacok dengan kapak besarnya.

Trang! Tring!

Pertempuran hidup mati pun tak terelakkan, banyak warga turun membantu Kutai namun mereka mati bersimbah darah, sementara Kutai terus mengamuk bagai seekor singa dalam kepungan para pemburu Partai Hyena.

**

Di sebuah sungai gunung bayu.

Lima orang dewasa berbaju putih berpangkat rata-rata tiga titik putih, terdiri dari tiga orang wanita dan dua orang pria serta seorang anak perempuan kecil yang terlihat pergi dengan terburu-buru menyelusuri tepi sungai berbatuan.

“Hana! Ayo cepat! Aku takut mereka membawa dukun, dan itu sangat berbahaya bagi kita” Ucap seorang gadis berumur 20 tahun berpangkat dua titik putih, yang diikuti empat orang lainnya.

“Kakak Risa! Lihatlah didepan kita! Sepertinya ada seorang anak yang lagi sekarat” Hana menunjukkan kearah seorang anak gembel yang tergeletak lemah diatas batu di tepian sungai.

“Hana! Berhenti dulu, biar kami memeriksanya” Ucap Risa seraya memberi isyarat mengajak seorang temannya ikut, sementara tiga lainnya menjaga Hana dengan waspada.

"Anak warga biasa"

Risa memeriksa tubuh anak laki-laki berumur delapan tahun, ia mendapati bahwa anak itu kehabisan batu kristal “Ruyu! Bawakan cadangan Nyawa kemari, anak malang ini kehabisan Nyawa!” Risa meminta Kristal Siluman pada salah seorang gadis berusia sebaya dengannya yang berdiri mengawal Hana bersama dua lainnya.

“Baik!” Ruyu segera membawa kristal siluman sebesar kelereng dan diserahkan pada Risa, kristal yang diserahkan itu berwarna putih menandakan kristal itu berkualitas rendah.

Risa mengambilnya terburu-buru dan meletakkannya pada dada anak delapan tahun itu, “Ayolah dik! Jangan mati bertahanlah!?” gumam Risa dengan perasaan iba melihat bocah laki-laki gembel itu.

Wusss wusss

Kristal Siluman bereaksi, Anak kecil laki-laki itu segera membuka matanya, perlahan ia bangkit duduk dibantu oleh Risa, “Terimakasih, kak! Telah membantu ku” ucap anak itu sambil merenggangkan badannya yang seakan ia baru bangun dari tidurnya.

“Adik! Ini tempat yang berbahaya! Oya siapa nama mu?” Tanya Risa cepat sambil memberi isyarat pada kawan lainnya untuk mendekat, karena anak yang dijumpainya itu tidak berbahaya, hal itu jelas, karena Risa telah melihat legan anak itu yang tidak memiliki pangkat.

Anak itu melihat semua orang di sekelilingnya dengan tatapan bodoh, “Aku Juli” jawabnya singkat.

**

Terpopuler

Comments

Mbah Kenyung

Mbah Kenyung

nama2 tokohnya lucu2

2023-04-07

2

◄⏤͟͞✥≛⃝⃕💞༄⍟Mᷤbᷡah_Atta࿐

◄⏤͟͞✥≛⃝⃕💞༄⍟Mᷤbᷡah_Atta࿐

Tetap semangat Thor 💪💪💪

2023-03-01

1

◄⏤͟͞✥≛⃝⃕💞༄⍟Mᷤbᷡah_Atta࿐

◄⏤͟͞✥≛⃝⃕💞༄⍟Mᷤbᷡah_Atta࿐

Cerita pada novel 1 dan 2 tingkatannya "Pangkat Titik" 😎 Pendekar disebut "Pemburu" 🤔 Klan atau Kelompok disebut "Partai". Baca novel ini diperlukan wawasan dan pemahaman tingkat tinggi. 😁😁

2023-03-01

1

lihat semua
Episodes
1 Episode 1. Tempat apa ini ?
2 Episode 2. Kristal Ruang Kehidupan
3 Episode 3. Penyerangan Lembah Garuda Sakti
4 Episode 4. Pelarian Ke Gunung Bayu
5 Episode 5. Permainan Juli
6 Episode 6. Lembah Seribu Warna
7 Episode 7. Hana
8 Episode 8. Kemunculan Portal Perak
9 Episode 9. Kemarahan Bomo
10 Episode 10. Juli vs Bamo
11 Episode 11. Alam Liar Bumi Barat
12 Episode 12. Juli Vs Siluman Kera Bertanduk
13 Episode 13. Hana dan Roh Penyelamat
14 Episode 14. Yang Mulia Ratu Agung Rihana
15 Episode 15. Kenangan
16 Episode 16. Penyerangan Siluman Bangkai
17 Episode 17. Penyelamatan Risa dan Mija
18 Episode 18. Angkat tinju mu!
19 Episode 19. Penyerangan Serigala
20 Episode 20. Juli vs Serigala
21 Episode 21. Menari Dalam Penderitaan
22 Episode 22. Memasuki Istana Misterius
23 Episode 23. Neraka Para Dewa
24 Episode 24. Matahari Kegelapan
25 Episode 25. Dewa Mindril
26 Episode 26. Virla Kirma La Mindril
27 Episode 27. Menaklukkan Naga Kegelapan
28 Episode 28. Kelompok Husen Vs Siluman Bangkai
29 Episode 29. Tingkatan Pusaka
30 Episode 30. Amukan Hana
31 Episode 31. Aboki Vs Siluman Bangkai
32 Episode 32. Cara Melewati Siluman Kera Bertanduk
33 Episode 33. Goyang
34 Episode 34. Zahra
35 Episode 35. Pertolongan
36 Episode 36. Masakan
37 Episode 37. Kingkong dan Mina
38 Episode 38. Anak Misterius
39 Episode 39. Sebelas Iblis Psikopat Gila Yang Tak Terbendung
40 Episode 40. Mengajari Hana
41 Episode 41. Juli vs Hantu Muka Putih dan Mado
42 Episode 42. Aira, Yori, dan Helga
43 Episode 43. Sebelas Pahlawan Suku Padri
44 Episode 44. Turu
45 Episode 45. Penyerangan Juli
46 Episode 46. Dodeb Vs Juli
47 Episode 47. Aira Si Peramal Tua dari Gunung Bulan
48 Episode 48. Menyelamatkan Aira
49 Episode 49. Dodep Merayu
50 Episode 50. Irawan Turun Tangan
51 Episode 51. Akhir Cerita Boris Si Iblis Barat
52 Episode 52. Mengenang Bumi Timur
53 Episode 53. Juli Dicurigai Anak-Anak
54 Episode 54. Aku Dewi Arway Barat
55 Episode 55. Menciptakan Aray Pelindung
56 Episode 56. Mengantrilah!
57 Episode 57. Kematian Nuryin Yang Tidak Penting
58 Episode 58. Air Salju Dewa
59 Episode 59. Pangeran Kesembilan
60 Episode 60. Penyihir Rioh
61 Episode 61. Kau harus mematuhi ku
62 Episode 62. Putri Yona di Bumi Utara
63 Episode 63. Kemunculan Sernam Dewi
64 Episode 64. Lembah Teratai Langit
65 Episode 65. Debat Kusir
66 Episode 66. Penyerangan
67 Episode 67. Peperangan Di Mulai
68 Episode 68. Di Atas Tembok Gerbang Kota
69 Episode 69. Menyelamatkan Yona
70 Episode 70. Juli Meninggal
71 Episode 71. Perebutan Jasad Juli
72 Episode 72. Hana Vs Yona
73 Episode 73. Kunang-Kunang Surgawi
74 Episode 74. Kepergian Yona
75 Episode 75. Klan Kerbau
76 Episode 76. Berangkat Ke Kota Raja
77 Episode 77. Kerajaan Embun
78 Episode 78. Hana Berpetualang
79 Episode 79. Hutan Siluman Pemangsa di Tanah Parasit
80 Episode 80. Hana di Telan Kuda Bunga Bangkai.
81 Episode 81. Ute-e Jendral Besar Siluman Bumi Barat
82 Episode 82. Naga Iblis
83 Episode 83. Pangeran Putus Asa
84 Episode 84. Dua Anak Misterius
85 Episode 85. Menyelamatkan Pangeran Ke-dua
86 Episode 86. Janeng Iblis dan Bunga Jarom Sisat Pemangsa
87 Episode 87. Kristal Hijau Level 5
88 Episode 88. Ceurape Si Tupai Berkantong
89 Episode 89. Dewi Siluman Iblis
90 Episode 90. Ute-e vs Juli
91 Episode 91. Pertolongan Dewi Siluman Iblis
92 Episode 92. Senyuman Hana
93 Episode 93. Penyelamatan Pangeran
94 Episode 94. Tyranosaurus Terbang
95 Episode 95. Desa Rangkong
96 Episode 96. Jecki Remaja Golok Ganda
97 Episode 97. Pangeran Mahkota Kerajaan Embun Barat
98 Episode 98. Juli Vs Pangeran Mahkota
99 Episode 99. Serangan Hana
100 Episode 100. Hana Vs Rulang dan Petingginya
101 Episode 101. Akhir Cerita Tirani Rulang
102 Episode 102. Dua Kitab, Ilmu Pedang Langit dan Ilmu Tombak Tanpa Tanding
103 Episode 103. Lima Pengawal Kekaisaran Bumi Tengah
104 Episode 104. Juli vs Suru si Darah Iblis
105 Episode 105. Juli VS Lima Pengawal Istana Kekaisaran Bumi Tengah
106 Episode 106. Bumi Tengah
107 Episode 107. Kunang-Kunang Emas
108 Episode 108. Suku Mante Barat
109 Episode 109. Berkawan Dengan Suku Bante Barat
110 Episode 110. Kuntok Vs Putri Yara
111 Episode 111. Kemunculan Mina Si Bocah Iblis.
112 Episode 112. Kota Singa Ilahi kerajaan Kerdil Barat
113 Episode 113. Membangun Kota Singa
114 Episode 114. Wewe Gemut Vs Juli
115 Episode 115. Kemunculan Ulyi si Ratu Wewe Gemut
116 Episode 116. Kota Ringata
117 Episode 117. Air Mata Dewi Paus
118 Episode 118. Kemajuan Lembah Teratai Langit
119 Episode 119. Peraturan Baru
120 Episode 120. Juli Vs Dewi Cabak Iblis
121 Episode 121. Menghadapi Pemimpin Sekte Cabak Iblis
122 Episode 122. Pahlawan Kecil
123 Episode 123. Akhir Cerita Lima Pemimpin Pasukan Cabak Iblis
124 Episode 124. Rapat Mendadak
125 Episode 125. Kisah Perjalanan Putri Yara di Bumi Timur
126 Episode 126. Amran dan Gurunya Kakek Boman
127 Episode 127.
128 Episode 128. Buli vs Juli
129 Episode 129. Kedermawanan
130 Episode 130. Juli Palsu
131 Episode 131. Tetua Marus dari Sekte Singa Hitam
132 Episode 132. Tetua Agung
133 Episode 133. Dewa Siluman Vs Juli
134 Episode 134. Akhir Pertarungan
135 Episode 135. Perompak Sungai
136 Episode 136. Juli Vs Jendral Ramba
137 Episode 137. Juli Vs Ku-Ja
138 Episode 138. Putri Yara turun tangan
139 Episode 139. Empat Dewa Siluman Ku-Ja, U-Lok, U-Zire, U-Ka
140 Episode 140. Menuju Gunung Dawai.
141 Episode 141. Sariek Beude
142 Episode 142. Juli Vs Dewi Siluman Iblis baru dimulai
143 Episode 143. Irle Juli
144 Episode 144. Juli Vs Dewi Siluman Iblis
145 Episode 145. Rencana Membangun Kembali Kubah Pelindung
146 Episode. 146. Pengkhianatan Ute-e
147 Episode. 147. Segel Dua Jiwa
Episodes

Updated 147 Episodes

1
Episode 1. Tempat apa ini ?
2
Episode 2. Kristal Ruang Kehidupan
3
Episode 3. Penyerangan Lembah Garuda Sakti
4
Episode 4. Pelarian Ke Gunung Bayu
5
Episode 5. Permainan Juli
6
Episode 6. Lembah Seribu Warna
7
Episode 7. Hana
8
Episode 8. Kemunculan Portal Perak
9
Episode 9. Kemarahan Bomo
10
Episode 10. Juli vs Bamo
11
Episode 11. Alam Liar Bumi Barat
12
Episode 12. Juli Vs Siluman Kera Bertanduk
13
Episode 13. Hana dan Roh Penyelamat
14
Episode 14. Yang Mulia Ratu Agung Rihana
15
Episode 15. Kenangan
16
Episode 16. Penyerangan Siluman Bangkai
17
Episode 17. Penyelamatan Risa dan Mija
18
Episode 18. Angkat tinju mu!
19
Episode 19. Penyerangan Serigala
20
Episode 20. Juli vs Serigala
21
Episode 21. Menari Dalam Penderitaan
22
Episode 22. Memasuki Istana Misterius
23
Episode 23. Neraka Para Dewa
24
Episode 24. Matahari Kegelapan
25
Episode 25. Dewa Mindril
26
Episode 26. Virla Kirma La Mindril
27
Episode 27. Menaklukkan Naga Kegelapan
28
Episode 28. Kelompok Husen Vs Siluman Bangkai
29
Episode 29. Tingkatan Pusaka
30
Episode 30. Amukan Hana
31
Episode 31. Aboki Vs Siluman Bangkai
32
Episode 32. Cara Melewati Siluman Kera Bertanduk
33
Episode 33. Goyang
34
Episode 34. Zahra
35
Episode 35. Pertolongan
36
Episode 36. Masakan
37
Episode 37. Kingkong dan Mina
38
Episode 38. Anak Misterius
39
Episode 39. Sebelas Iblis Psikopat Gila Yang Tak Terbendung
40
Episode 40. Mengajari Hana
41
Episode 41. Juli vs Hantu Muka Putih dan Mado
42
Episode 42. Aira, Yori, dan Helga
43
Episode 43. Sebelas Pahlawan Suku Padri
44
Episode 44. Turu
45
Episode 45. Penyerangan Juli
46
Episode 46. Dodeb Vs Juli
47
Episode 47. Aira Si Peramal Tua dari Gunung Bulan
48
Episode 48. Menyelamatkan Aira
49
Episode 49. Dodep Merayu
50
Episode 50. Irawan Turun Tangan
51
Episode 51. Akhir Cerita Boris Si Iblis Barat
52
Episode 52. Mengenang Bumi Timur
53
Episode 53. Juli Dicurigai Anak-Anak
54
Episode 54. Aku Dewi Arway Barat
55
Episode 55. Menciptakan Aray Pelindung
56
Episode 56. Mengantrilah!
57
Episode 57. Kematian Nuryin Yang Tidak Penting
58
Episode 58. Air Salju Dewa
59
Episode 59. Pangeran Kesembilan
60
Episode 60. Penyihir Rioh
61
Episode 61. Kau harus mematuhi ku
62
Episode 62. Putri Yona di Bumi Utara
63
Episode 63. Kemunculan Sernam Dewi
64
Episode 64. Lembah Teratai Langit
65
Episode 65. Debat Kusir
66
Episode 66. Penyerangan
67
Episode 67. Peperangan Di Mulai
68
Episode 68. Di Atas Tembok Gerbang Kota
69
Episode 69. Menyelamatkan Yona
70
Episode 70. Juli Meninggal
71
Episode 71. Perebutan Jasad Juli
72
Episode 72. Hana Vs Yona
73
Episode 73. Kunang-Kunang Surgawi
74
Episode 74. Kepergian Yona
75
Episode 75. Klan Kerbau
76
Episode 76. Berangkat Ke Kota Raja
77
Episode 77. Kerajaan Embun
78
Episode 78. Hana Berpetualang
79
Episode 79. Hutan Siluman Pemangsa di Tanah Parasit
80
Episode 80. Hana di Telan Kuda Bunga Bangkai.
81
Episode 81. Ute-e Jendral Besar Siluman Bumi Barat
82
Episode 82. Naga Iblis
83
Episode 83. Pangeran Putus Asa
84
Episode 84. Dua Anak Misterius
85
Episode 85. Menyelamatkan Pangeran Ke-dua
86
Episode 86. Janeng Iblis dan Bunga Jarom Sisat Pemangsa
87
Episode 87. Kristal Hijau Level 5
88
Episode 88. Ceurape Si Tupai Berkantong
89
Episode 89. Dewi Siluman Iblis
90
Episode 90. Ute-e vs Juli
91
Episode 91. Pertolongan Dewi Siluman Iblis
92
Episode 92. Senyuman Hana
93
Episode 93. Penyelamatan Pangeran
94
Episode 94. Tyranosaurus Terbang
95
Episode 95. Desa Rangkong
96
Episode 96. Jecki Remaja Golok Ganda
97
Episode 97. Pangeran Mahkota Kerajaan Embun Barat
98
Episode 98. Juli Vs Pangeran Mahkota
99
Episode 99. Serangan Hana
100
Episode 100. Hana Vs Rulang dan Petingginya
101
Episode 101. Akhir Cerita Tirani Rulang
102
Episode 102. Dua Kitab, Ilmu Pedang Langit dan Ilmu Tombak Tanpa Tanding
103
Episode 103. Lima Pengawal Kekaisaran Bumi Tengah
104
Episode 104. Juli vs Suru si Darah Iblis
105
Episode 105. Juli VS Lima Pengawal Istana Kekaisaran Bumi Tengah
106
Episode 106. Bumi Tengah
107
Episode 107. Kunang-Kunang Emas
108
Episode 108. Suku Mante Barat
109
Episode 109. Berkawan Dengan Suku Bante Barat
110
Episode 110. Kuntok Vs Putri Yara
111
Episode 111. Kemunculan Mina Si Bocah Iblis.
112
Episode 112. Kota Singa Ilahi kerajaan Kerdil Barat
113
Episode 113. Membangun Kota Singa
114
Episode 114. Wewe Gemut Vs Juli
115
Episode 115. Kemunculan Ulyi si Ratu Wewe Gemut
116
Episode 116. Kota Ringata
117
Episode 117. Air Mata Dewi Paus
118
Episode 118. Kemajuan Lembah Teratai Langit
119
Episode 119. Peraturan Baru
120
Episode 120. Juli Vs Dewi Cabak Iblis
121
Episode 121. Menghadapi Pemimpin Sekte Cabak Iblis
122
Episode 122. Pahlawan Kecil
123
Episode 123. Akhir Cerita Lima Pemimpin Pasukan Cabak Iblis
124
Episode 124. Rapat Mendadak
125
Episode 125. Kisah Perjalanan Putri Yara di Bumi Timur
126
Episode 126. Amran dan Gurunya Kakek Boman
127
Episode 127.
128
Episode 128. Buli vs Juli
129
Episode 129. Kedermawanan
130
Episode 130. Juli Palsu
131
Episode 131. Tetua Marus dari Sekte Singa Hitam
132
Episode 132. Tetua Agung
133
Episode 133. Dewa Siluman Vs Juli
134
Episode 134. Akhir Pertarungan
135
Episode 135. Perompak Sungai
136
Episode 136. Juli Vs Jendral Ramba
137
Episode 137. Juli Vs Ku-Ja
138
Episode 138. Putri Yara turun tangan
139
Episode 139. Empat Dewa Siluman Ku-Ja, U-Lok, U-Zire, U-Ka
140
Episode 140. Menuju Gunung Dawai.
141
Episode 141. Sariek Beude
142
Episode 142. Juli Vs Dewi Siluman Iblis baru dimulai
143
Episode 143. Irle Juli
144
Episode 144. Juli Vs Dewi Siluman Iblis
145
Episode 145. Rencana Membangun Kembali Kubah Pelindung
146
Episode. 146. Pengkhianatan Ute-e
147
Episode. 147. Segel Dua Jiwa

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!