Turnamen babak kedua
Akhir nya hari kedua pun tiba ,hari ini adalah babak kedua pertandingan .Louren dan Guru Jo segera memasuki Tempat pertandingan,sambil berjalan juga terlihat bahwa orang berdatangan dari berbagai wilayah.
Setelah beberapa saat akhirnya mereka tiba di Tempat pertandingan , perlahan suara terdengar "Jumpa kembali semua nya ,akhir nya pertandingan babak kedua ini telah tiba, untuk mempersingkat waktu kita mulai saja."ucap Xu gong
Xu gong "Babak kedua ini semua peserta akan maju dan bertarung secara bersamaan."
Mendengar itu semua peserta langsung memasuki arena pertandingan dengan aksi aksi memukau,
"Aku sangat bersemangat,akan aku perlihatkan kali ini ."gumam Louren, Louren pun merubah Tongkat nya menjadi palu besar.
Perlahan Dari Kursi penonton gadis kecil berjalan sambil menarik palu besar nya,sosok itu adalah Louren.Louren perlahan menaiki tangga namun tangga itu Retak karena tak mampu menahan beban palu di tangan Louren, setelah berhasil menaiki tangga pandang semua orang teralihkan Kepada Louren saat ini.
Louren pun meletakkan palu nya di atas lantai arena"Track." , Semua orang ternganga saat melihat arena terbelah menjadi dua bagian akibat palu yang diletakkan Louren.
"Kamu sungguh hebat menarik perhatian ."gumam guru Jo
Dari kejauhan Louren Tersenyum ke arah guru Jo,
"Saya Louren Hormat kepada Senior semua nya ."ucap Louren sambil membungkuk. Setelah mengucapkan itu suasana arena menjadi semakin panas, semua peserta seperti nya sudah siap bertempur.
Tetua Min "Aktifkan Segel pelindung."
Xu gong "Baiklah semua sudah di arena, Pertandingan Babak kedua Resmi di mulai."
Setelah mendengar kata kata Xu gong penonton langsung bersorak memberi semangat kepada pahlawan mereka.
Beralih ke Arena ,kini semua peserta sudah mengambil kuda kuda dan siap melancarkan serangan .Louren yang terlihat lemah dan masih kecil kini menjadi sasaran semua peserta ,
"Majulah kalian semua , Kalau kalian Mengincar ku ." Teriak Louren berdiri sambil bersandar di palu nya.
Setelah Louren mengucapkan itu semua peserta langsung menyerang ke arah Louren ,"Baiklah ." Ucap Louren .Louren Yang melihat Banyak Serangan datang "Palu penghancur gunung." "DUARRRRR, Ledakan keras terdengar dalam satu kali pukulan palu Louren kini Arena hancur berantakan .
"Hai bocah bisakah tidak menghancurkan Arena."Teriak guru Jo
"Hehe aku terlalu bersemangat guru ." Jawab Louren
Louren mengalihkan pandangan ke semua peserta lalu berkata "kalian kenapa hanya mengincar ku." Semua murid langsung Merapalkan jurus Tanpa membalas ocehan Louren Louren yang melihat itu langsung berusaha menghindar .
"Aaaaaaaaaaaaaaaaa." salah satu serangan mengenai bagian perut Louren ,sambil yang menenggang tebasan di perut Louren menatap serius ke 9 peserta lain nya .
"Sial nasibku buruk hari ini."gumam Louren."
Perlahan Louren merubah tongkat nya menjadi pedang bulan sabit "Tebasan Gerhana Bulan ." Loureng langsung melesat ke arah 9 peserta lain nya , pertempuran pun terjadi sangat sengit 1 vs 9 .
1 jam berlalu Louren masih belum memperlihatkan kelebihannya ,fisik yang iya miliki membuat energi di tubuh nya menjadi hemat.
Ke 9 peserta melihat sulit untuk mengalahkan Louren , mereka memutuskan menggunakan jurus andalan .
Perlahan 9 Bentuk jiwa (Seperti ilusi) yang berbeda beda kini Menghiasi arena pertandingan ,
"gawat Kalau begini Louren bisa mati." Ucap Guru Jo
Louren yang melihat kekuatan besar di hadapan nya wajah nya menjadi serius , perlahan Louren memusatkan energi di bagian kepala nya .
Setelah beberapa saat 2 jenis Elemen terlihat membungkus tubuh Louren ,Mata kiri terlihat Berwarna merah Dan kanan berwarna Putih kehijauan , tidak hanya di situ simbol berukiran Emas yaitu bentuk gunung api muncul di tengah dahi Louren .
Setelah Louren memperlihatkan kekuatan nya ,tongkat kecil berubah menjadi gelang dan terpasang di tangan nya .
Tetua min "Anak itu mengerikan."Gumam nya
Xu gong "bocah ini selalu saja membuat semua orang terkejut."
Guru Jo "Mereka memaksa Louren menggunakan kekuatan itu."
Kekuatan Louren dengan simbol gunung api adalah kekuatan dari alam kuno yang tidak sengaja Terkumpul di satu tempat.
Seiring Meningkatnya kekuatan Louren , jantung nya semakin cepat berdetak , seluruh saraf mengalir energi sangat deras.
Semua peserta pun melepaskan serang ke arah Louren secara bersamaan ,Louren Langsung melesat menggunakan tangan kosong .
Hanya 2 jurus yang digunakan Louren iya sudah bertarung selama 1 jam ,Arena kini terlihat sebagai membeku dan sebagian lain nya Terbakar .
Waktu terus berjalan satu persatu peserta yang mengincar Louren tumbang tak berdaya ,Kini tersisa 3 orang masih berdiri di Atas arena yaitu Quipo,Han San, Louren .
Quipo "akan ku perlihatkan apa itu kekuatan."
Han San " ini menarik ."
Louren "Tunjukkan padaku."
Qui Po, Han San, dan Louren langsung melesat untuk melanjutkan pertarungan , Gerakan mereka semakin lama semakin cepat , Penonton tegang tak mengatakan apapun melihat pertarungan ini .
Penonton "pertarungan ini seperti pertarungan pendekar ternama ."
Qui Po tiba tiba tumbang terkena Racun. Han San secara diam diam melancarkan jarum beracun ke arah Qui po "Matilah dengan racunku "hal Han San.
Guru Jo "Gawat jurus ini ,Aduh apakah Louren bisa mengatasi nya."
Tetua Yun "Hentikan pertarungan ini ."
Louren "Tidak ,hanya racun ingin mengalahkan ku." Ejek Louren kepada Han San
"Aaaaaaaaaaaaaaaaa." Louren berteriak dan lonjakan energi es dan api menikmat , Perlahan Louren berjalan Ke arah Han San . Setiap langkah kaki Louren membuat arena membeku , melihat Louren yang mendekat Han San juga melesat ke arah Louren .
Han San "tubuh kabut ." Melihat Han San mengeluarkan Jurus nya Louren pun segera mengeluarkan jurus sejati dari energi Api .
Louren "Tarian Api Dewi Api " perlahan tubuh Louren menari dan memutar , setiap gerakan halus Louren memperlihatkan api yang ikut Menari .
2 sosok pun beradu kekuatan, gerakan gerakan dari kedua peserta Semakin cepat sampai Titik kecepatan mereka Han San terlempar tak sadarkan diri.
Semua orang terkejut apa yang telah dilakukan Louren sehingga membuat Han San terlempar bahkan mata mereka tidak bisa menangkap pertarungan sebelum nya ,Medis Segera datang menuju Han San yang tak sadarkan diri dan segera membawanya ke ruang pengobatan.
Xu gong "Turnamen Kali ini Dimenangkan ,oleh Louren dari sekte mawar putih "
Perlahan Louren meneteskan air mata nya ,dan guru Jo langsung menghampiri Louren .
Guru Jo "akhirnya muridku memenangkan pertandingan,aku sangat senang."
Louren "guru , terimakasih sudah membimbing selama ini dan kamu adalah orang yang paling berharga ." Ucap Louren
Guru Jo dan semua orang yang mendengar ucapan Louren meneteskan air mata , Suasana haru bahagia membuat turnamen semakin luar biasa.
Guru Jo "sudah lah Jangan menangis di sini."
Setelah beberapa saat Dewa Ashura turun dari langit,
"Selamat buat pemenang kali ini,hadiah turnamen kali ini adalah Jubah Emas dan Senjata Tingkat dewa."
Perlahan Louren membuka mulut nya "Maaf dewa , apakah ada senjata yang tidak melukai atau tidak membunuh ?" , Mendengar itu dewa Ashura menjawab "Hatimu adalah senjatamu."
Setelah beberapa saat Louren pun mengambil jubah emas dan pedang tingkat dewa.
Bersambung
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 162 Episodes
Comments