Kevin masuk ke kamarnya dan membersihkan badannya yang lengket karena memang dia belum mandi.
setelah selesai dengan ritualnya, kevin rebahan di kasur empuknya. kenangan beberapa waktu yang lalu masih segar di ingatannya ketika kecelakaan itu.
Di pagi yang cerah, seperti biasa ke tiga saudara itu sarapan dengan tenang.
Oppa,,,, ji,,, akan jalan jalan bersama teman teman rempong ji,,, nanti setelah pulang sekolah boleh y,,,, jiya memohon dengan mata puppy eye kepada kenan.
Ya,,, sudah,tapi setelahnya harus segera pulang Qwen,,,
tank you oppa,,,, kata jiya senang
kamu berangkat sama kevin ataw,,,,,,
belum sempat abis kenan berkata langsung di jawab jiya"dengan oppa kevin saja"
baiklah oppa berangkat dan ini uang saku tambahanmu kata kenan memberikan beberapa lembar uang untuk jiya.
kemudian kevin dan jiyapun berangkat.
Qwen,,,, kenapa kamu bilang teman temanmu rempong??? kata kevin penasaran
kan,,,, memang mereka rampong oppa kata jiya
kenudian kevin mengekuarkan beberapa lembar uang untuk jiya, tapi jiya menolaknya karena tadi kenan sudah memberinya.
Oppa,,,, tadi oppa kenan sudah memberiku uang jadi aku tidak mau lagi karena ini sudah cukup kata jiya
tapi Qwen,,,, anggap saja kamu sedang mentraktir teman teman rempongmu itu balas kevin.
Oppa aku punya kartu black card dari oppa kenan jadi aku tidak takut kekurangan uang ok,,,
Qwen,,,, setiap aku yang memberi kamu selalu tidak mau, sebenarnya aku oppamu bukan sih,,,, kevin berpura pura sedih agar jiya mau menerima uangnya
Oppaku sayang ji,,,, belum butuh nanti jika ji,,, sudah butuh bari ji,,,, akan minta ok!!!
ayolah ji,,,, kata kevin memelas agar jiya menerimanya,dengan kesal jiya menerima uang kevin dan membuka pintu mobil karena memang mereka sudah sampai di sekolah jiya.
Jiya turun dari mobil sang kakak sambil cemberut.
jiyaaaaaaaaaaa,,,,,,,, suara cempreng seorang gadis yang selalu konyol kalau sudah bertemu dengan para sahabatnya.dialah Sisilia yang selalu ngomong blak blakan tanpa harus di filter dulu bahasanya, tapi bisa berubah 180 derajat kalau bertemu dengan cowok ganteng.
Jiya mengelus dada dan berkata"astaqfirulloh al azhim,sisil lo,,, g ada kerjaan apa?? bikin kaget gue aja looooo,,,,,
hehehe,,,,, maaf ji,,, gue kebiasaan udah dari sononya,Sisil menampakkan gigi putih nan rapinya kepada Jiya.
lalu muncul lagi kawanan rempong teman teman Jiya, mereka adalah Rani dan Diva,mereka tergolong usil juga tapi tidak separah Sisil.
hi,,,, Ji,,,, lo,,, kek g kenal ni anak onta celetuk Diva yang membuat sisil memanyunkan bibirnya kedepan(ya,,,iyalah kedepan, masa iya kebelakan wkwkwk).
dah ah,,, yuk masuk kata Rani dan merekapun menuju kelas, tp sebelum ke kelas Jiya pamit ke toilet pada teman temannya. karena terburu buru dan tidak fokus melihat jalan Jiya menabrak orang dan terjatuh dengan bokongnya mencium lantai.
awwww,,,,rintih Jiya, tapi sebelum Jiya bangkit ada sebuah tangan yang ingin membantunya berdiri namun Jiya menolaknya karena dia merasa bahwa dialah yang salah kemudian jiya buru buru minta maaf dan berlari ke toilet karena sudah tidak sabar menuntaskan hajatnya.dan orang yang ingin membantu jiya itupun pergi mencari kelasnya yang dia sendiri balum tau di mana karena
dia baru pindah kesekolah ini. dan dia tidak ambil pusing dengan gadis yang menabraknya.
setelah selesai dengan hajatnya jiya membersihkan tangannya dan kembali ke kelasnya.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 105 Episodes
Comments