"Dit kamu dipanggil pihak pak suryo" ucap Rania sahabat sekaligus rekan kerjanya sesama OB
" ada apa Ran,aku belum selesai membersihkan gelas kotor ini"jawab Dita sambil mengangkat gelas yang sedang di cuci nya
" biar aku yang lanjutin" ujar Rania mengambilalih tempat sabun di depan Dita
Dita mencuci tangan dan keluar dari ruangan Pantry...
" assalamualaikum....bapak memanggil saya?" tanya Dita sopan saat telah di perbolehkan masuk
" iya....Saya dengar kuliah mu sudah selesai,saat ini bidang marketing sedang membutuhkan karyawan,maukah kamu bergabung di dalam nya"tawar pak Suryo sebagai manajer pemasaran
" serius pak?" ucap Dita tak percaya
" iya...besok kamu bisa menyerahkan CV terbarumu pada HRD,dan mulai besok kamu tidak menjadi OB lagi,jadi berpakaian lah yang layak seperti teman mu yang lainnya" ucap Pak suryo
" terimakasih pak,besok akan saya bawa CV terbarunya,ada lagi pak" tanya Anindita
" tidak...kamu cukup bekerja dengan baik"
" baik,saya permisi" pamit Anindita
Tak hentinya dia menebar senyum karena sangat gembira,suatu pekerjaan yang dicita-citakannya dari kecil menjadi orang kantoran,berkat tekad dan usaha nya yang kuat...
Anindita menghubungi Gilang memberitahu kabar gembiranya ini
" assalamualaikum sayang,ada apa?" tanya Gilang lembut
" waalaikumsalam mas,,mas aku ada berita gembira,karena kuliah ku telah selesai pihak perusahaan mengakatku menjadi karyawan marketing mas,mulai besok aku bekerja sebagai staf marketing mas di sini" jelas Anindita gembira
" wah...selamat ya sayang,akhirnya usaha mu tidak sia-sia,pulang kerja aku jemput kita harus merayakannya" Gilang turut senang atas apa yang telah di raih kekasihnya ini
"terimakasih mas,ini semua juga berkat dukungan mu,kalau kamu tidak ada aku belum tentu bisa menyelesaikan kuliah ku dengan cepat" ucap Anindita
" ya sudah....itu juga berkat kepintaran mu,aku tutup dulu ya sayang,aku ada meeting,,jangan lupa makan siang,I Love U, assalamualaikum... ucap Gilang menutup panggilannya
" waalaikumsalam" jawab Anindita tersenyum manis walau pun mereka sudah dua tahun berpacaran dia masih saja malu mendengar kata cinta dari Gilang
*
*
*
sore harinya jam pulang kantor Gilang menjemput Anindita mereka mampir di sebuah resto ternama untuk merayakan pekerjaan baru Anindita
" Mas,,seharusnya tidak perlu ke resto ini mas,kan mahal...sayang uangnya" ucap Anindita pelan
" tidak masalah sayang,uang kan bisa di cari,kebahagian mu adalah yang paling utama" jawab Gilang
setelah selesai makan Gilang mengantar Anindita untuk pulang
*
*
*
Gilang sampai di rumah hari sudah hampir magrib dia bersiap membersihkan diri lalu sholat magrib,setelah itu turun ke bawah untuk makan malam
" Gilang besok antar mama arisan di kafe dekat kantor mu" ucap Sarah
" kenapa harus aku ma,kan bisa minta antar supir" tolak Gilang
"mama maunya kamu yang antar,sesekali senangi hati orang tua apa salah nya" jawab Sarah ketus
tiba-tiba Gilang teringat akan ucapan Anindita yang mengatakan menyenangkan hati orang tua itu adalah pahala
"ya sudah besok aku jemput,hubungi saja kalau mama sudah siap" ucap Gilang
Pak Harus hanya geleng-geleng kepala melihat tingkah istrinya ini,bukan dia tidak tau maksud dan tujuan Sarah ingin meminta Gilang mengantarkan nya,karena tadi di kamar Pak Harun mendengar percakapan istri nya dengan sesama teman sosialitanya...
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 168 Episodes
Comments
Yeni Maryani
di ibu punya maksud tertentu untuk anaknya
2021-10-22
0
Asmi Aditya
Mksh Thor udah up
2021-10-18
0
Aulia Nia
kyknya mau di jodohkan
2021-10-07
0