Sebelum membaca, budayakan Follow dulu. Terus jangan lupa tekan like. komen lebih afdal.. biar penulis semangat nulisnya...
...🌈🌈Instagram Author : Srt_tika92🌈🌈...
Selamat membaca......
🌸🌸🌸
Kisah mereka dimulai saat Arjuna dan Selena duduk di bangku Sekolah Menengah Atas. Dimana untuk pertama kalinya Arjuna tertarik dengan gadis yang berpenampilan sederhana, lain dari gadis yang selalu mendekatinya. Dialah Selena, murid baru di sekolahnya.
Arjuna Yamazaki, pria tampan nan rupawan itu yang sangat populer di sekolahannya. Ketampanannya itu mewarisi wajah ayahnya yang juga rupawan serta ibunya yang cantik jelita ketika masih muda dahulu.
Banyak para gadis yang mengejarnya, berharap menjadi kekasih dari pria itu. Namun Arjuna tetaplah Arjuna, pria yang selalu ingin merasa bebas, tidak terikat dengan gadis manapun. Dia hanya akan bermain-main saja dengan wanita tanpa adanya ikatan ataupun kejelasan status.
Meski Arjuna pernah tinggal kelas dua kali, hal itu sama sekali tidak mempengaruhi karisma nya di depan kaum hawa. Bukan karena Arjuna tidak mempunyai otak yang encer, tapi Arjuna tidak mementingkan pelajaran. Waktunya di habiskan untuk bermain-main, melakukan kenakalan remaja pada umumnya.
" Jun.. " Panggil Rangga.
Arjuna menoleh saat di panggil Rangga. " Apa? " Saut Arjuna dengan malas.
" Pelajaran akan segera di mulai, ayo kita kembali ke kelas. " Ujar Rangga mengingatkan Arjuna.
Rangga adalah anak dari seorang pelayan yang bekerja di mansion keluarga Arjuna. Rangga di tugaskan oleh Nyonya Milly - ibu dari Arjuna untuk memantau Arjuna saat di sekolah agar mengikuti pelajaran dengan baik. Kedua orang tua Arjuna berharap tahun ini putranya itu lulus dari Senior high School dan melanjutkan pendidikan nya ke jenjang yang lebih tinggi.
" Malas! " Arjuna lebih memilih duduk bersantai di bawah pohon rindang yang terdapat di halaman sekolahannya.
" Tuan muda.. Apa kau lupa dengan pesan Nyonya besar? " Rangga.
" ****! Jangan memanggilku tuan! Itu menggelikan! " Semburnya. Arjuna tidak suka jika sahabatnya itu memanggilnya dengan sebutan tuan.
" Baiklah.. Arjuna.. Ayo kita ke kelas! "
" Oh.. Come on.. Juna! Bukan Arjuna! " Pria itu tidak suka jika di panggil Arjuna. Menurut nya nama Arjuna tidaklah keren karena mirip dengan nama tokoh wayang.
" Ck, jangan mempersulit pekerjaan ku! Jika kau masih menganggap ku sebagai seorang teman! " Seru Rangga yang sudah tak sabar dengan tingkah Arjuna yang terus membangkang. Jika Rangga tak berhasil membuat Arjuna lulus tahun ini, maka dirinya lah yang akan mendapatkan masalah dari tuan dan nyonya besar.
" Ck! " Arjuna berdecak sebal. Dengan terpaksa dia menuruti permintaan Rangga, bagaimanapun juga Rangga teman terbaiknya, tidak mungkin Arjuna membuat Rangga berada dalam kesulitan.
Arjuna dan Rangga berjalan menyusuri koridor untuk kembali ke kelas. Banyak para siswi yang mengagumi ketampanan mereka. Tatapan mendamba dan penuh harap ingin menjadi kekasih salah satu dari kedua pria itu.
Dengan gaya coolnya, Arjuna tersenyum membalas setiap sapaan para gadis. Arjuna selalu saja menebar pesonanya untuk memikat salah satu di antara mereka.
" Cih! " Rangga muak dengan tingkah Arjuna.
" Menurut mu, aku harus memilih gadis yang mana untuk menemani ku berkencan akhir pekan nanti? " Arjuna bertanya pendapat Rangga.
" Berhenti lah bermain wanita! lebih baik kau belajar dengan giat agar lulus tahun depan. Apa kau tidak malu menjadi siswa abadi di sekolah ini? " Rangga.
" Kau tidak seru! " kesal Arjuna. " Jika kau seperti ini terus, kau tidak akan mendapatkan seorang kekasih. " Arjuna sebagai teman dekat Rangga, tidak pernah melihat temannya itu berkencan dengan seorang wanita, padahal banyak gadis yang menginginkan nya.
Arjuna dan Rangga mempunyai sifat yang berbanding balik. Jika Arjuna mudah bergaul dan selalu tebar pesona di depan para gadis, lain halnya dengan Rangga, pria itu terlalu kaku dan dingin terhadap lawan jenis.
" Apa kau membutuhkan bantuan ku untuk mendapatkan kekasih? " Arjuna berusaha membujuk Rangga.
" Tidak perlu! " tukas Rangga.
Arjuna memutar bola matanya malas. " Pria yang aneh! "
Mereka berdua kembali melanjutkan langkah nya menuju kelas. Namun langkah mereka terhenti ketika ada siswi yang tidak sengaja menabrak lengan Arjuna.
" Maaf. " ucap gadis itu sembari menundukkan kepalanya.
Arjuna memperhatikan gadis itu. Penampilan nya sangat sederhana namun menarik untuk di pandang. " Siapa kau? aku baru melihat mu? " tanya Arjuna. Sebagai siswa abadi, Arjuna sudah sangat hapal dengan penghuni sekolahan.
" Dia anak baru.. " bisik Rangga menjawab pertanyaan Arjuna. Sedangkan gadis itu hanya diam tertunduk.
" Sekali lagi aku minta maaf. " ucapnya lalu pergi meninggalkan Arjuna dan Rangga.
" Siapa nama mu! " teriak Arjuna. Namun gadis itu malah lari menghindarinya.
Arjuna terus memperhatikan gadis itu, baru pertama kali ada gadis yang mengacuhkannya. Membuat Arjuna semakin penasaran dengan nya.
" Akhir pekan aku harus kencan dengan nya. " ucap Arjuna dengan percaya diri.
Rangga hanya bisa menggelengkan kepalanya. Arjuna selalu begitu, harus mendapatkan apa yang ia inginkan.
Bel masuk berbunyi, pelajaran pun di mulai. Tapi, Arjuna masih saja memikirkan gadis itu. Memikirkan bagaimana caranya untuk bisa mengajaknya berkencan. Sebelumnya, Arjuna telah meminta Rangga untuk mendapatkan informasi gadis itu. Tentu saja Rangga akan menuruti perintah dari Arjuna. Selain teman, Arjuna juga merupakan atasannya yang harus ia patuhi, mematuhi dalam batas tertentu. Jika perintahnya tidak melanggar aturan yang di berikan oleh Tuan dan Nyonya besar dengan cekatan Rangga akan melaksanakan nya.
Namanya Selena Yasminda, siswi pindahan dari sebuah kota kecil. Selena anak dari calon mentri di negri ini, itulah alasan dia pindah ke ibu kota. Mengikuti ayahnya yang akan terjun di dunia politik.
Arjuna tersenyum tipis melihat informasi detail tentang Selena. Gadis berpenampilan sederhana namun terlihat sangat anggun dan menarik di matanya.
Saat pulang sekolah, Arjuna sudah menanti kedatangan Selena untuk melewati jalan dimana semua siswa akan melaluinya untuk menuju pintu gerbang sekolah.
Kedua mata Arjuna berbinar saat melihat Selena dari kejauhan tengah berjalan menuju ke arahnya. Lebih tepatnya ke arah pintu gerbang, namun Arjuna sengaja berdiri tidak jauh di sana.
Langkah Selena terhenti saat Arjuna dengan beraninya menghadang. " Hai.. " Sapa Arjuna dengan percaya diri, menampilkan wajah rupawannya untuk memikat gadis itu.
Selena mengernyit heran dengan tingkah lelaki yang tidak di kenalnya. Selena lebih memilih melanjutkan langkahnya tanpa memperdulikan Arjuna.
" ****! " umpat Arjuna yang kesal karena di acuhkan oleh gadis itu.
Arjuna ingin mengejarnya, namun Selena lebih dulu masuk ke dalam mobil. Selena menoleh ke belakang sebelum dia benar-benar masuk ke dalam mobil. Melihat Arjuna yang masih memandanginya.
Arjuna tersenyum tipis saat melihat Selena melihatnya sebelum pergi. " Aku akan mendapatkan mu. " janjinya.
Arjuna tidak tau kenapa dirinya sangat tertarik untuk mendapatkan Selena. Padahal banyak gadis lain yang bersedia jatuh ke pelukannya tanpa harus bersusah payah. Wajah lugu Selena membuat Arjuna tidak mudah melupakannya, apalagi tatapan matanya yang mampu menghipnotis Arjuna, seolah menarik Arjuna untuk selalu ingin menatap manik mata hitam pekat itu.
- TBC -
...🌸🌸🌸...
...JANGAN LUPA BERIKAN DUKUNGAN KALIAN...
...LIKE. KOMEN. VOTE....
...TERIMAKASIH YANG SUDAH MEMBERIKAN DUKUNGANNYA....
...BYE.. BYE.....
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 50 Episodes
Comments
Juliezaskia
lanjut
2022-03-04
0
Tyas
lanjut
2021-11-01
1
Atieh Natalia
Juna terobesi nih
2021-11-01
1