(4)PERATURAN RUMAH

“Iya, aturan antara kita. Ini sudah aku buat tinggal baca dan pahami,” ucap Reyhan memberi kertas yang sudah ada beberapa tertulis peraturan.

1.Tidak ada yang boleh tau tentang formalitas yang kita jalani.

2.Jangan masuk ke kamarku apapun yang terjadi, begitu pula sebaliknya.

3.Jangan pernah menyentuh tubuhku, begitu pula sebaliknya.

4.Jika tidak ada di rumah, jangan mematikan ponsel atau tidak mengabari satu sama lain.

5.Tidak boleh membawa lawan jenis ke rumah.

6.jangan pulang lebih dari jam 10 malam (khusus Kayla)

7.Tidak saling melibatkan perasaan pribadi.

“Apa-apaan peraturan nomor enam ini? kenapa khusus Kayla? jadi mas boleh pulang lebih dari jam 10 gitu?” tanya Kayla.

“Aku kan kerja, ada shift yang bisa pulangnya melebihi jam 10. Jadi peraturan itu tidak berlaku padaku,”

“Aku juga kerja loh ya,”

“Tokomu kan gak lebih dari jam 10 malam, lagi pula perempuan seharusnya pulang tidak lebih dari jam 10 malam berbahaya,”

“Tapi kan,”

“Gak ada, tapi-tapi tinggal di rumahku, ya harus nurut sama peraturan yang sudah ditetapkan,” ucap Reyhan sangat tegas.

“Iya deh,” jawab Kayla pasrah lalu mereka masuk kamar masing-masing.

'Andai saja istrinya si Sindy itu, pasti tidak ada peraturan yang mengekang seperti yang mas Reyhan buat terhadapku,setelah menikah aku pikir aku akan bebas dari segala peraturan ketika dulu menjadi anak, rasanya sekarang hanya seperti berpindah sekolah, yang aturannya tetap sama namun beda kepala sekolah, umur 20 tahun dimata mereka sepertinya aku masih anak kecil sekali ya. Walaupun kita berjarak 9 tahun, tapi kan posisinya aku istrinya, bukan ponakannya,seharusnya memperlakukan aku seperti orang dewasa dong hm.'

Pagi harinya Kayla tidak seperti biasanya, ia belum rapi dengan dress kerjanya, sekarang hanya memakai daster dan berada di dapur masak sarapan untuk dia sendiri. Karena dia tau Reyhan tidak akan makan bersamanya, ketika sedang memasak Kayla dikejutkan dengan Reyhan yang terburu buru menemuinya

“Ada apa?” tanya Kayla.

“Kamu belum mandi? biasanya udah siap rapi,mandi sana.” perintah Reyhan.

'Sial,aku pikir ada hal mendesak apa dia terburu-buru menemuiku, ternyata hanya ingin mencela penampilanku yang super berantakan ini,'

“Iya nanti aku mandi selesai masak,”

“Mandi sekarang dan siap-siap,kita mau pergi,”

“Kita?” tanya Kayla heran.

"Iya, cepat sana mandi aku kasih 15 menit udah harus siap,” ucap Reyhan menarik paksa Kayla ke kamarnya. Kayla pun hanya pasrah dan melakukan perintah Reyhan dengan patuh.

“Kayla sudah 30 menitloh,kalo gak keluar juga aku masuk nih,” teriak Reyhan dari depan pintu Kayla.

“Iya sabar,” jawab Kayla lalu keluar kamar.

Mereka pun pergi.

“Ini mau kemana?” tanya Kayla.

“Ke rumah mas Alvi hari ini mereka baru pulang kita disuruh berkunjung,”

'Oh iya Reyhan mempunyai kakak laki-laki yang belum pernah aku temui,karena mas Alvi dan istri sedang berada di luar negri kemarin berarti ini pertama kalinya bertemu,semoga mas Alvi dan istri orang yang baik.'

Hampir satu jam lebih perjalanan mereka ke rumah Alvi,akhirnya mereka sampai dan disambut hangat oleh Alvi dan istri.

“Ayo ayok masuk,“ ajak Alvi kepada Kayla dan Reyhan.

“Bener ya kata bunda Kayla cantik banget,beruntung banget kamu dapat istri seperti Kayla,” ucap Alvi.

Kayla pun hanya tersenyum.

Tak lama kemudian Alvi dan Reyhan ngobrol mengenai pekerjaan,Kayla mulai bosan dengan obrolan mereka. Kemhdian Dewi,istri Alvi keluar meletakan minuman dan makanan.

“Ehh akhirnya ketemu juga sama pengantin baru,” ucap Dewi.

“Iya maaf mbak sama mas pas kalian nikah gak bisa hadir,” ucap Alvi.

“Iyaa mas gapapa,“ jawab Kayla.

“Eh itu mbak beliin hadiah pernikahan loh buat kalian jangan lupa dibawa ya,” ucap Dewi dengan ramah.

“Makasih banyak mbak mas,” ucap Kayla tersenyum.

'Huhf syukurlah kakak iparku ini baik,aku rasa cuma Reyhan inilah yang agak berbeda dengan keluarganya,ini semuanya ramah dan baik dia sendiri yang galak dan cuek.'

“Tapi ngga nyangka loh,mbak kira kamu bakalan nikah sama Sindy, kita udah akrab banget udah anggep adek ipar,eh taunya gak jadi,gimana kabar Sindy,Rey?” tanya Dewi kepada Reyhan.

“Baik mbak,”

“By the way, Kayla Dokter juga ya?” tanya Dewi.

“Bukan mbak,” jawab Kayla.

“Jadi kerja apa? atau masih Kuliah?”

“Kayla ngga Kuliah juga mbak,tamatan SMA aja,” jawab Kayla dengan raut wajah agak sedih,Reyhan melirik ekspresi Kayla.

“Ha? seriusan cuma tamatan SMA? loh kenapa gak kuliah gak kerja ?” nada bicara Dewi mulai berubah jadi ketus.

“Kayla buka usaha mbak,” jawab Kayla.

“Usaha apa? dimodalin orang tua ya pasti?” ucap Dewi semakin ketus.

Melihat Kayla mulai tak nyaman dengan pertanyaan Dewi ,Reyhan langsung mengambil inisiatif.

“Mas,mbak, kita pamit pulang dulu lah ya,ada urusan mendadak juga nih,” pamit Reyhan yang langsung mengajak Kayla berdiri untuk pergi,belum berapa jauh Kayla dan Reyhan berjalan ,Dewi terdengar berbisik dengan Alvi tapi bisikannya ini terdengar jelas oleh Kayla dan Reyhan.

“Duh,malu-maluin banget sih mas punya adik ipar yang cuma tamatan SMA seperti itu ,bagusan Sindy jadi adik iparku,cantik,kaya,Dokter pula,pasti temen-temenku iri kalo adik iparku sehebat Sindy,”

“Hush,ngga boleh gitu dek.” sapih Alvi.

Omongan Dewi benar-benar terdengar jelas oleh Kayla dan Reyhan,didalam hati Kayla dia sangat sedih diperlakukan seperti itu,namun ia berusaha menahan rasa sedihnya di depan Reyhan.di dalam mobil Kayla terlihat memikirkan omongan Dewi tadi, ia sampai termenung.Reyhan pun menyadari namun tidak berusaha menenangkan ataupun bertanya.

'Disaat seperti inipun mas Reyhan benar-benar tidak peduli terhadap perasaanku ,padahal dia juga dengar omongan mbak Dewi yang menyakitkan,tak adakah niatnya minta maaf sebagai perwakilan keluarganya yang bersikap tidak sopan terhadapku? ah,aku lupa aku hanyalah istri formalitas mana mungkin ia peduli,dan yang sangat menganggu pikiranku,apakah aku ini akan memalukan Reyhan? dengan aku menjadi istrinya yang cuma tamatan SMA ini, aku tak masalah semua orang mencaci maki aku,tapi aku agak keberatan jika Reyhan kena imbasnya karena dia suamiku.'

Sangking bercabangnya pikiran Kayla ,ia tidak sadar bahwa Reyhan membawanya ke Rumah Sakit,Kayla berpikir Reyhan tidak mau mengantarnya ke tokonya,ia pun bersiap ingin memesan Taksi online saja.

“Mau kemana kamu,” tanya Reyhan.

“Ke toko,”

“Ngga usah, ikut disini saja.” ucap Reyhan menarik tangan Kayla masuk ke rumah sakit.

“Eh? kenapa ikut?” tanya Kayla sangat bingung.

“Harus,” ucap Reyhan.

Sepanjang perjalanan menuju ruangan Reyhan para dokter dan perawat melihat ke arah mereka dengan terkagum,ini pertama kalinya Reyhan mengandeng istrinya di Rumah Sakit menjadi pusat perhatian.

Saat masuk ruangan,tak disangka Sindy menunggu di dalamnya yang sudah menyiapkan makan siang.Kali ini Kayla sudah tidak kaget lagi melihat Sindy. Pikiran Kayla sepertinya Sindy dan Reyhan ini sudah terbiasa satu ruangan setiap harinya pasti, namun Sindy kali ini kaget melihat Reyhan mengandeng Kayla membawanya keruangan.Matanya tertuju ke tangan Reyhan yang mengengam tangan Kayla.

“Eh Rey? ngapain bawa dia?”tanya Sindy lembut.

'Ngapain dia bilang? cih,tentu saja dia bawa istri ke tempat kerjanya kenapa di pertanyakan'

“Keluar bentar ya Sin,ada yang mau diurus dulu,” ucap Reyhan, selama ini tak perna Sindy di suruh keluar oleh Reyhan.

'Boom! kaget kan kamu mbak diusir,huss sana'

“Oh iya,nanti kabarin aja kalau sudah selesai,” ucap Sindy langsung keluar,Reyhan menutup pintu dan menguncinya,Sindy melihat hal itu menjadi gelisah.Tidak biasanya Reyhan sampai mengunci pintu.

“Apa-apaan mas melanggar peraturan nomor tiga menyentuh tanganku tanpa izin,” ucap Kayla yang tidak di gubris oleh Reyhan, dia membuka laptopnya dan mulai mengecek pekerjaanya.

'Dia gak jawab pertanyaanku nih? curang sekali padahal melanggar aturan huh!'

Kayla memperhatikan Reyhan terus menurus supaya Reyhan risih dan mau bicara dengannya.

“Udah puas melihatnya? nanti matanya lepas liatin orang seperti itu,” ucap Reyhan tiba-tiba tanpa menoleh ke arah Kayla.

'Nah kan, akhirnya dia bicara.' batin Kayla.

“Aku mau kerja mas, ngapain juga aku disini bosan sekali,” pinta Kayla.

“Mau kerja? sini,ada kerjaan kalau kamu bisa cepat menyelesaikannya nanti aku antar ke sana,”

“Oke,” ucap Kayla langsung menghampiri Reyhan dan duduk disebelahnya melihat pekerjaan Reyhan yang sangat banyak dan menumpuk.

“Kok bisa ya pak Dokter ini,sambil menjalankan bisnis besar seperti ini sih sejak kapan?” tanya Kayla.

“Jangan banyak tanya,ini buat salinannya lalu ketik dengan rapih pembukuannya, ini paham kan?”

“Iya paham,” ucap Kayla pun membantu pekerjaan Reyhan ,keahlian mengetik Kayla yang sangat cekatan sangat membantu Reyhan.

Kedua sejoli ini larut dalam pekerjaan mereka.Meraka berdua memang penggila kerja,ketika sudah dihadapkan dengan pekerjaan pasti larut dan lupa waktu,hingga sebuah dering ponsel mengacaukan kekompakan mereka, ternyata ponsel Kayla yang berbunyi namun sang pemilik belum menyadarinya,Reyhan melirik ke arah nama yang tertera memanggil.

“Mas Bim,”

“Berisik sekali ponselmu, matikan atau angkat teleponnya kalau memng penting,” ucap Reyhan dengan marah mungkin karna terganggu konsenterasinya.

Kayla segera mengangkat teleponnya,di tempat,tidak berpindah kemanapun sehingga terdengar jelas pembicaraan Kayla dan penelpon oleh Reyhan

(Pembicaraan Kayla ditelepon)

“Iya mas ada apa?” tanya Kayla.

“Oh,maaf ya hari ini Kayla ngga ke toko,jadi tidak bisa menemani.”

“Eh ngga usah,bisa pulang sendiri kok.”

“Makan malam? nanti ya?”

“Suka juga makan disitu? okey sepertinya bisa,nanti Kayla kabarin ya mas”

“Oke bye.” ucap Kayla menutup telepon.

“Siapa?” tanya Reyhan dingin.

“Temen," jawab Kayla santai.

“Temen harus dipanggil Mas juga?” tanya ketus Reyhan.

“Lah memangnya kenapa? panggilan mas itu kan umum.” jawab Kayla sama sekali tidak merasa bersalah.

“Oh ya? bukannya cuma teruntuk pasangan dan saudara aja.” ucap Reyhan.

“Kita aja bukan pasangan tapi aku panggil mas,”

“Ya kan emang kita suami istri, pasangan.” ucap Reyhan.

“Formalitas doang,” jawab Kayla cuek.

Reyhan tak dapat menyangah omongan Kayla, kalau sudah membicarakan Formalitas,hampir dua jam Kayla dan Reyhan di dalam ruangan,ternyata Sindy masih menunggu kabar dari Reyhan untuk segera bertemu,namun Reyhan tak kunjungi mengabarinya

Tok tok tok

Pintu ruangan Reyhan diketuk,ternyata pengantar makan siang. Reyhan langsung mengambilnya dan menutup pintu lagi,tanpa menguncinya kali ini.

“Tuh makan dulu,” ucap Reyhan memberi makanan tersebut kepada Kayla,tapi Kayla masih tidak bisa meninggalkan tugasnya.

“Makan dulu,” perintah Reyhan.

“Nanti deh nangung,”

“Jangan sampe ini makanan terlempar langsung ke mulutmu ya,” ucap Reyhan marah karena Kayla mengabaikan perintahnya.

“Oh mau nyuapin? boleh “ goda Kayla agar suaminya tidak semakin marah.

“Kayla,“ ucap Reyhan mengheka nafas namun dengan terpaksanya Reyhan menyuapi Kayla,saat momen ini tak sengaja Sindy masuk dan melihat mereka.

“Rey, itu pasien 23 boleh kamu cek dulu,” ucap Sindy menyampaikan tugasnya sambil memandangi tidak enak kepada Kayla, yang cuek dengan tatapannya.

“Oh iya boleh,ayo.” ucap Reyhan pun berdiri.

“Lanjut makan dulu,kalau sampai aku kembali makananmu belum selesai,liat konsekuensinya.” ancam Reyhan.

“Iya siap pak dokter,” jawab Kayla sambil meledek.

Reyhan dan Sindy berjalan bersama ke ruang 23,di tengah perjalanan Sindy mengajak Reyhan berbicara

“Udah mulai perhatian nih sama istri,atau udah mulai sayang juga?” sindir Sindy.

“Apa sih.” ucap Reyhan agak risih dengan sindiran Sindy.

“Kamu tidak pernah loh Rey ngunci ruanganmu dan mengusir aku seperti tadi,”protes Sindy.

“Sin,tadi ada hal yang mendesak,ngertiinlah.” jawab Reyhan tidak suka.

“Satu kali masih bisa dimengerti,kalau dua kali tidak akan bisa dimengerti.” ucap tegas Sindy.

Reyhan pun menjalankan tugasnya sebagai Dokter,hampir empat jam lamanya Reyhan meninggalkan Kayla diruangannya,hari pun mulai malam.Reyhan memasuki ruangannya dan mendapati Kayla yang tertidur dimejanya sepertinya Kayla kelelahan,Reyhan melirik makanan Kayla yang ternyata sudah dihabiskannya,terlihat senyim tipis keluar dari bibir Reyhan,Reyhan melihat pekerjaanya hampir 85% telah diselesaikan oleh Kayla.Ia lumayan terkejut dengan kemampuan Kayla yang luar biasa membantunya,Reyhan tak langsung membangunkan Kayla,ia memperhatikan Kayla dengan tatapan yang sangat dalam

'Aku tau ucapan mbak Dewi tadi pasti sangat mengores hatinya,sebagai suaminya sebenarnya aku ingin sekali marah terhadap mbak Dewi,tapi aku bingung untuk mengekspresikannya aku tak ingin Kayla merasa dibela nantinya denganku,aku berinisiatif saja membawanya ke tempat kerjaku,agar aku bisa mengontrol apa yang ia lakukan,takutnya ia akan terlalu sedih jika dibiarkan sendiri,karena aku tau Kayla anak yang lumayan nekat dan labil,ya maklum sih anak umur 20an.'

“Kay,bangun.” ucap Reyhan membangunkan Kayla,yang ajaibnya Kayla langsung terbangun.

“Eh? jam berapa ini?” ucap Kayla kaget ia bisa ketiduran dan sepertinya sudah malam,Kayla ingat dia ada janji bersama Bima,ia pun berniat meminta izin kepada Reyhan

“Mas,aku mau pergi sama temen ,mas pulang duluan aja.” ucap Kayla terlihat terburu-buru memasukan barangnya kedalam tas.

“Tidak,” jawab dingin Reyhan.

“Aku janji tidak akan pulang lebih dari jam 10 kok.” ucap Kayla.

“Tidak boleh, kita pulang ke rumah sekarang,” ucapan Reyhan tegas yang selalu tidak bisa Kayla bantah. Karena Kayla emang tipekal yang penurut sebenarnya,hanya saja kemarin dia menunjukan sikap kesalnya saja.

Kayla pun menggirim pesan ke Bima,bahwa ia tidak bisa makan malam bersama Bima,padahal Bima sudah membooking satu resto tersebut untuk makan malam bersama Kayla ,saat berjalan keluar Rumah Sakit,ternyata hujan sangat deras ,di sebrang jalan sana terlihat Sindy berjalan ditengah hujan,Reyhan yang melihat itu langsung bergegas ke mobil menggambil payung dan berlari menuju ke Sindy,Kayla hanya bisa kagum melihat kasih sayang Reyhan ke Sindy.

"Andai aku orang yang ia cintai" batin Kayla.

“Sindy,kamu ngapain sih hujan-hujanan nanti sakit loh,ini pake payungnya.” ucap Reyhan memberi payung.

“Antar aku pulang ya?” pinta Sindy dengan wajah melasnya, membuat Reyhan tidak bisa menolak.

“Yaudah ayo,gak perlu hujan hujanan gini untuk minta antar pulang.” ucap Reyhan lalu mereka berjalan ke mobil,namun karena payung yang kecil,tubuh Reyhan pun terkena hujan,Sindy duduk di kursi depan mobil,yang seharusnya Kayla duduk disitu,sekarang Kayla duduk dibelakang,seperti obat nyamuk mendengarkan pembicaraan hangat mereka.

'Sebel banget sebenarnya diposisi seperti ini,tau gitu enak jalan sama mas Bima tadi dari pada ngintilin mereka ini kencan, gila ya mereka ini tidak punya perasaan sama sekali ya,bisa mereka tidak menganggap aku ada,malah si Sindy ini manja manjaan banget sama Reyhan seakan melihatkan betapa berhaganya dia dimata Reyhan.Yaudahlah jangan dibawa perasaan banget,anggap aja lagi nemenin om sama tante yang lagi kencan.'

Sindy melihat dari kaca mobil ekspresi sebelnya Kayla yang tak dianggap di dalam mobil itu.

'Hhaha sebel kan bete kan?liat aku bisa diperhatikan oleh suamimu ini,jangan dikira mentang-mentang kamu istrinya merasa bisa Reyhan cintai,jangan mimpi! Reyhan cuma mencintaiku,akan aku upayakan berbagai cara untuk menjaga Reyhan agar tidak direbut olehmu pelakor.

Terpopuler

Comments

Dilan Dilan

Dilan Dilan

yg pelakor itu siapa coba aduhhh,,,

2022-11-25

0

Syanet Lamongi

Syanet Lamongi

siapa yang pelakor !!.???

2022-07-04

0

Paulina Sudiwati

Paulina Sudiwati

👍

2022-05-08

0

lihat semua
Episodes
1 (1) DUNIA KAYLA
2 (2)HARI PERTAMA
3 (3)KEHIDUPAN SETELAH ITU
4 (4)PERATURAN RUMAH
5 (5)SIAPA DIA
6 (6)MULAI TERBUKA
7 (7)BELUM BERAKHIR
8 (8)MENGURUS KAYLA
9 (9)MUNCULNYA KONFLIK
10 (10) EGOISKAH AKU?
11 (11)HUBUNGAN BAIK
12 (12) MELAKUKAN APA ITU?
13 (13)CEMBURU?
14 (14) KETAHUAN
15 (15) FAKTA KAYLA
16 (16) MANIS
17 (17) MASAK UNTUK SUAMI
18 (18) MENGHINDAR
19 (19) BASA BASI
20 (20) TAK TERDUGA
21 (3)KEHIDUPAN SETELAH ITU
22 (21)HATI
23 (22) PENUH TANYA
24 (23) MENCURIGAKAN
25 (24) Kayla Ingin Anak
26 (25)Kencan?
27 (26)FAKTA BIMA
28 (27) Cerita Bersama Kak Kevin
29 (28)Malam Pertama??
30 (29)Gagal Malam Pertama
31 (30)Dia Suamiku
32 (31)Ciuman pertama kita
33 (32) Kayla menghilang!!
34 (33)Hasil
35 (34) Kakak Ipar
36 (35) Datang Sendiri
37 (36) Apakah Dia Selingkuh?
38 (37) Telfon
39 (38) Sebenarnya Aku Penasaran
40 (39) Hotel
41 (40) Lebih Harmonis
42 (41) Bertemu Lagi
43 (42) Terjebak
44 (43) Penculikan Yang Sadis
45 (44)Menghapus Jejak
46 (45)Kritis
47 (46) Hilang Memori
48 (47) Apakah Dia Suamiku
49 (48)Sepotong Memori
50 (49)Tidak Bertemu
51 (50) Satu Bulan
52 (51)Hamil
53 (52)Menyusun Rencana Penyelamatan
54 (52) Apakah Berhasil
55 (54) Licik
56 (55)Anak Siapa Ini?
57 (56)Depresi
58 (57) Berubah
59 (58) Bimbang
60 (59) Penuh Emosi
61 (60) Bertengkar
62 (61) Fakta Yang Terpendam
63 (62) Ingin Mempertemukan
64 (63) Kuatkan Hatiku
65 (64)Berdamai
66 (65) TAMAT
67 Kisah cinta kapten Aron (rilis)
Episodes

Updated 67 Episodes

1
(1) DUNIA KAYLA
2
(2)HARI PERTAMA
3
(3)KEHIDUPAN SETELAH ITU
4
(4)PERATURAN RUMAH
5
(5)SIAPA DIA
6
(6)MULAI TERBUKA
7
(7)BELUM BERAKHIR
8
(8)MENGURUS KAYLA
9
(9)MUNCULNYA KONFLIK
10
(10) EGOISKAH AKU?
11
(11)HUBUNGAN BAIK
12
(12) MELAKUKAN APA ITU?
13
(13)CEMBURU?
14
(14) KETAHUAN
15
(15) FAKTA KAYLA
16
(16) MANIS
17
(17) MASAK UNTUK SUAMI
18
(18) MENGHINDAR
19
(19) BASA BASI
20
(20) TAK TERDUGA
21
(3)KEHIDUPAN SETELAH ITU
22
(21)HATI
23
(22) PENUH TANYA
24
(23) MENCURIGAKAN
25
(24) Kayla Ingin Anak
26
(25)Kencan?
27
(26)FAKTA BIMA
28
(27) Cerita Bersama Kak Kevin
29
(28)Malam Pertama??
30
(29)Gagal Malam Pertama
31
(30)Dia Suamiku
32
(31)Ciuman pertama kita
33
(32) Kayla menghilang!!
34
(33)Hasil
35
(34) Kakak Ipar
36
(35) Datang Sendiri
37
(36) Apakah Dia Selingkuh?
38
(37) Telfon
39
(38) Sebenarnya Aku Penasaran
40
(39) Hotel
41
(40) Lebih Harmonis
42
(41) Bertemu Lagi
43
(42) Terjebak
44
(43) Penculikan Yang Sadis
45
(44)Menghapus Jejak
46
(45)Kritis
47
(46) Hilang Memori
48
(47) Apakah Dia Suamiku
49
(48)Sepotong Memori
50
(49)Tidak Bertemu
51
(50) Satu Bulan
52
(51)Hamil
53
(52)Menyusun Rencana Penyelamatan
54
(52) Apakah Berhasil
55
(54) Licik
56
(55)Anak Siapa Ini?
57
(56)Depresi
58
(57) Berubah
59
(58) Bimbang
60
(59) Penuh Emosi
61
(60) Bertengkar
62
(61) Fakta Yang Terpendam
63
(62) Ingin Mempertemukan
64
(63) Kuatkan Hatiku
65
(64)Berdamai
66
(65) TAMAT
67
Kisah cinta kapten Aron (rilis)

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!