Episode 5

Di kantin sekolah

"Lo semua mau pesen apa? biar gue pesenin sekalian." tanya Keanu.

"Gue chicken noodle soup sama sweet tea ice hehe." Ayra nyengir.

"Halah gaya lo, sok Inggris. Bilang aja mie ayam sama es teh." ucap Dave cuek.

"Cewek cantik mah bebas." ucap Ayra sembari mengedipkan matanya.

"Ciiiihhh.." Dave menyincingkan bibirnya.

"Lo berdua ikut gue, bantuin bawain makanan." Keanu menunjuk Jojo dan Darren.

"Baiklah Yang Mulia." ucap Jojo dan darren serentak mereka berdiri dan mengikuti Keanu.

10 menit kemudian

Makanan pun telah siap, mereka menikmati makanannya dengan santai.

"Oh ya, kita belum kenalan loh. Nama gue Jovita. Panggil aja gue, Jojo. Cewek paling cantik di Negeri ini. Hehehe.." Jojo mengulurkan tangannya sambil cengengesan.

"Gue Arsen." ucap Arsen sambil menjabat tangan Jojo.

"Idiiihh, si itik mulai narsis." ucap Ayra menyincingkan bibirnya.

"Gue Ayra." ucap Ayra singkat, sembari menjabat tangan Arsen.

Dave dan Keanu pun ikut berkenalan dengan Arsen.

"Oh ya, guys. Pulang sekolah nonton yuk. ada film baru loh." ajak Jojo semangat.

"Duhh nggak bisa. Gue, Dave dan Darren mau latihan basket." tolak Keanu.

Jojo menatap Ayra dengan tatapan memelas.

"Nggak usah liatin gue. Gue capek, mau bobok di rumah." kata Ayra sembari meminum sweet tea ice miliknya.

"Nggak setia kawan banget sih kalian." ucap Jojo memajukan bibirnya.

SKIP

Pulang sekolah, Ayra duduk sendiri sambil memainkan ponselnya di depan gerbang sekolah. Dia menunggu jemputan dari Agra. Sementara disisi lain, Arsen tengah memperhatikan Ayra dari kejauhan, ketika dia hendak mendekati Ayra, dia melihat laki-laki memakai motor sport warna merah berhenti di depan Ayra. Laki-laki itu memakaikan helm kepada Ayra, Ayra pun duduk di jok belakang motor tersebut dan memeluk erat lelaki itu. Arsen memandangi kepergian Ayra, seketika dia merasakan sesak di dadanya.

"Gue kenapa?" Arsen bertanya pada dirinya sendiri sambil memegang dadanya.

Ayra dan Agra sampai di rumah, lalu mereka memasuki kamarnya masing-masing. tiba-tiba...

(ting..!)

Ponsel Ayra berbunyi, segera dia melihat isi pesan tersebut.

From *bang Agra*

[Dek, ntar malem temenin abang ke acara pesta ulang tahun temen abang ya. Abang nggak ada pasangan nih]

*Ayra*

[Dih ogahh..! Adek capek ngeladenin fans-fans gila abang]

*bang Agra*

[ntar abang beliin harum manis kesukaan kamu deh, janji]

*Ayra*

[Deal]

Ayra tersenyum senang membayangkan harum manis kesukaannya.

"Dasar bang Agra. Kebiasaan, padahal kamar sebelahan, bilang aja langsung. Ini malah ngechat segala." Ayra menggerutu.

Sementara di taman

Jojo tengah duduk sendiri dibangku taman sembari meminum pop ice kesukaannya dan meletakan barang belanjaannya yang dia beli di mall tadi.

Tiba-tiba...

"Hay cantik, sendirian aja. Abang temenin ya." dua preman itu mendekati Jojo dan merayu Jojo seraya mencolek dagu Jojo.

"Eh bang, jangan macam-macam ya!" teriak Jojo ketakutan.

"Wahh, kalau marah tambah manis yah. ayok ikut abang." ajak Salah satu preman itu. Mereka menyeret Jojo dengan paksa, Jojo berteriak minta tolong dengan suara cemprengnya.

Disisi lain, Andra keluar dari cafe menuju parkiran mobilnya yang juga kebetulan cafe tersebut dekat dengan taman. Dia mendengar jeritan wanita meminta tolong. Saat dia melihat 2 preman menyeret paksa gadis berseragam SMA, dia segera berlari dan menolong gadis itu.

(Buugg.. Buggg.. Buggg.!!!)

Andra memukuli preman-preman itu sampai babak belur, lalu kedua preman itu lari terbirit-birit meninggalkan Andra dan Jojo.

"Hey, kamu nggak apa-apa?" tanya Andra.

(Hiks.. Hiks.. Hiks..) Jojo menangis tersedu-seduh.

"Ng.. Nggak apa-apa. Terima kasih, kakak sudah menolong saya." ucap Jojo.

"Sama-sama. Ya sudah saya permisi dulu, kamu hati-hati." ucap Andra sembari meninggalkan Jojo dan berlalu menaiki mobil Jeeb nya.

"Masya Allah, betapa indahnya ciptaanmu ya Tuhan. Oh pangeranku." batin Jojo.

Dia terpesona dengan ketampanan Andra.

Jojo tidak mengenali Andra sebagai kakak tertua dari sahabatnya, Ayra. Dia hanya tahu Ayra mempunyai dua kakak laki-laki, tetapi dia tidak pernah bertemu dengan kakak pertama Ayra secara langsung. Karena Andra jarang di rumah, dia sering ke luar kota mengurus bisnis keluarganya.

Jojo tersenyum sendiri sepanjang jalan menuju ke rumahnya.

Malam hari pukul 19.00 wib di kediaman Pradipta.

"Dek! Udah belum dandannya? Lama amat, sih. " Agra berteriak dibalik pintu kamar Ayra.

(Ceklekk!! )

Pintu kamar Ayra terbuka.

"Berisik banget sih bang! Sabar kenapa, ribet tau pake gaun beginian. Apalagi sepatunya tinggi banget, jadi susah kan jalannya." Ayra menggerutu.

"Ya biar kamu kelihatan tinggi, kalau kamu pake sepatu flat ntar dikira abang bawa balita." ucap Agra.

"Idihhh, nyebelin banget sih." ucap Ayra kesal.

"Udah? Ayok! Udah telat nih." Agra menggandeng Ayra.

"Ma, bang, kita pergi dulu." Agra dan Ayra Pamit.

"Iya, hati-hati di jalan, ya. jangan ngebut, jangan pulang larut malam." ucap mama Ria.

"Oke ma." jawab Agra.

"Jangain tuh Adek abang, jangan sampai lecet," ucap Andra.

"Bawel!" ucap Agra penuh penekanan.

"Udah ah, assalamualaikum." Agra dan Ayra mencium punggung tangan Mama dan Andra.

"Waalaikumsalam." sahut Mama dan Agra serentak.

Mereka berdua pun pergi menaiki mobil. Sesampainya di tempat tujuan, Ayra dan Agra turun dari mobil dan masuk ke sebuah Hotel Bintang 5, sambil bergandengan tangan layaknya seorang kekasih.

"Hay Vivian, selamat ulang tahun ya." ucap Agra seraya menjabat tangan teman kuliahnya.

"Makasih ya, Gra. Udah sempetin dateng ke acaraku." Vivian tersenyum pada Agra.

"Selamat ya kak Vian, kakak cantik banget malam ini." ucap Ayra tersenyum sambil memberikan kado.

"Wahh makasih, Ayra. Kamu juga sangat cantik." puji Vivian.

Tiba-tiba datang 2 lelaki tampan.

"Eh cebol, lo ngapain disini?" tanya Darren heran.

"Lo juga ngapain di sini? Wah, pasti lo mau cari makanan gratis ya? Jahat lo nggak ngajak-ngajak gue!" ucap Ayra.

"Oy, oneng. Sembarang ae kalo ngomong. Ini acara ultah kakak gue, tau." ucap Darren.

"Hahh?! Jadi kak Vian ini kakak lo, Bajuri?" tanya Ayra kaget.

"Jadi kalian udah saling kenal, ya?" tanya Vivian.

"Iya kak. Jadi si cebol ini salah satu sahabat Darren." jawab Darren.

" Ealaaahh,..ternyata." ucap Vivian sambil tersenyum lebar.

"Iya. Ternyata dunia ini sempit, se sempit jalan pikirannya." ucap Agra gaje.

"Apaan dah, bang. Gaje banget." ucap Ayra.

"Jadi dia kakaknya, Ayra?!" batin Arsen.

Dia tersenyum tipis, entah mengapa ada rasa lega dihatinya.

Mereka berbincang dan tertawa bersama menikmati hidangan pesta.

Sementara saat Ayra berjalan menuju toilet, dia dihadang oleh 3 wanita centil nan sexy.

"Eh cabe! Gue peringatin ya sama lo, jauhin Agra. Dia itu cowok gue!" bentak sonya pada Ayra, dia ketua geng itik yang tergila-gila pada Agra.

"Mana mau bang Agra sama MAK DUGONG kaya lo." ucap Ayra remeh.

"Kurang ajar lo!" Sonya murka, dia hendak menampar Ayra. Namun, Ayra berhasil menangkisnya.

"Eiiiittss..! Tidak semudah itu MEDUSA." Ayra menyeringai.

Sonya tidak terima dengan perlawanan Ayra, dia terus mencoba untuk memukul Ayra. Akhirnya terjadilah perkelahian antara dua wanita bar-bar.

Arsen yang melihat Ayra berkelahi segera dia mendekatinya dan mencoba melerai. Namun, kekuatan dua wanita itu sangat kuat. Tiba tiba tanpa Arsen sadari hidungnya mengeluarkan darah segar, dia merasa kepalanya begitu berat dan pandangan mulai kabur.

(brakkkk..!!) Arsen jatuh pingsan.

"Arsen.. !" sontak Ayra berteriak dan menghentikan perkelahiannya. Ayra mendekati Arsen. Dia panik melihat darah dihidung Arsen dan wajah Arsen yang terlihat pucat pasih.

Tanpa Ayra sadari air matanya terjatuh membasahi pipinya.

"Arsen bangun! " ucap Ayra panik sambil menepuk-nepuk pipi Arsen, berharap Arsen segera sadar.

📽To be continue🎞

Terpopuler

Comments

M⃠☀𝖄𝖚𝖑𝖎𝖆🐝⃞⃟

M⃠☀𝖄𝖚𝖑𝖎𝖆🐝⃞⃟

yahh abang gantengnya sakit, 😪😪😪😪

2021-11-15

0

PaiZem LopeKITA💘

PaiZem LopeKITA💘

Jangan2 Arsen???😱

2021-10-28

0

syafridawati

syafridawati

aku nyicil baca

2021-07-27

1

lihat semua

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!