🌴🌴🌴🌴🌴🌴🌴
Darmi merasa kesal,ingin rasa nya dia memukul pria tampan itu. Tapi dia tidak ingin bik Lastri mendapatkan masalah,lagian dia hanya seminggu berada disini.
Yoga mendekati Darmi saat Darmi sudah selesai mencuci piringnya,dia ingin memberitahukan kepada Darmi cara nya bertanggung jawab.
"siapa nama kamu?"tanya yoga
"Darmi"jawab Darmi singkat
"nanti sore kamu harus...."belum selesai yoga bicara para pelayan berdatangan dari belakang
Mereka melihat tuan mudanya dengan Darmi keponakan bik Lastri,tak lama bik Lastri pun pulang. Semuanya menatap ke arah Darmi dan yoga,karena mereka sangat berdekatan.
"eeekhm....apa anda perlu sesuatu tuan?"tanya pelayan wanita paruh baya yang sepertinya sebaya dengan bik Lastri
"hhmm....ya,tolong buatkan aku coffe latte seperti biasa dan kau....antarkan ke kamar ku"jawab yoga sambil hendak berlalu
"maaf tuan....biar saya saja yang antar"ucap salah satu pelayan muda yang belum lama bekerja dirumah yoga
"aku mau dia....karena ada yang ingin aku bicarakan pada nya"jawab yoga sambil tersenyum
"tapi tuan....Darmi bukan pelayan dirumah ini,dia keponakan bik Lastri "jelas pelayan yang tadi
Yoga menatap bik Lastri,kemudian beralih ke wajah polos dan cantik milik Darmi. Kemudian dia tersenyum lembut dan berkata
"aku ingin minta bantuan pada nya,jadi dia yang harus antar coffe nya ke kamarku....tidak ada bantahan....okey"jelas yoga lagi dan berlalu dengan cepat menuju kamarnya
Pelayan itu mendecih sebal,awalnya dia bekerja dirumah yoga karena ingin mendapatkan uang buat kehidupan sehari-hari nya tapi setelah melihat yoga tuan muda yang ramah dan baik,,membuatnya ingin menjadikan yoga kekasih bahkan suaminya. Apalagi dia sangat tau kalau keluarga yoga tidak pernah memandang orang dari fisik dan hartanya saja.
"pasti Darmi merayu nya"gumam pelayan tadi
Bik Lastri membuatkan coffe latte untuk tuan mudanya,setelah itu dia menyuruh Darmi mengantarkan nya. Memberitahukan dimana letak kamar yoga,Darmi sebenarnya malas mengantarkan nya. Akhirnya memilih untuk mengantarkan nya,karena dia juga akan menginap disini.
tok....tok....tok....
Darmi mengetuk pintu kamar yoga,yoga membukakan pintunya dan menyuruh Darmi masuk untuk meletakan coffe juga cemilan diatas meja nya. Darmi tidak memperhatikan keadaan sekitarnya,dia hanya meletakan coffe ditempat yang ditunjuk oleh yoga.
Setelah meletakan Darmi ingin keluar tapi tangannya ditarik oleh yoga,membuat Darmi memandang yoga yang ternyata hanya memakai handuk dipinggangnya saja.
"heii....lepaskan aku"ucap Darmi sambil memejamkan matanya
Darmi tidak ingin mengotori mata sucinya,yoga melihat Darmi memejamkan matanya. Membuat nya ingin mencium bibir wanita itu
cup
Darmi membuka matanya lebar,karena ciuman singkat dari yoga. Tangan Darmi terangkat ke atas hendak menampar wajah yoga,tapi langsung dipegang tangan Darmi dengan tangan yoga
Darmi memelintir tangan yoga ke belakang,yoga meringis kesakitan. Baru kali ini dia diperlakukan seperti ini oleh wanita,selama ini jika dia ingin mencium wanita. Tinggal mencium saja,bahkan mereka dengan suka rela memberikan ciumannya tapi wanita ini benar-benar menggemaskan buatnya. Darmi dan dara memang suka bela diri,mereka sering berlatih bersama jadi wajar saja kalau Darmi bisa membuat yoga kesakitan
"aduuh....maaf...maaf....lepaskan aku"ucap yoga merintih
Darmi melepaskan kuncian tangannya pada yoga, kemudian dia berbalik ingin keluar. Tapi yoga menarik nya kembali,Darmi menatap ke arah tangan yoga yang mencekal tangannya
"maaf....aku ingin minta pertanggungjawaban mu tadi"ucap yoga sambil mengangkat kedua tangannya diatas ,seolah menyerah
"huuuff....baiklah,kau ingin tanggung jawab seperti apa?"tanya Darmi yang sebenarnya malas menanggapi tuan muda manja didepannya ini
"aku ingin kau menemani ku ke pesta teman ku sore nanti sebagai pacar ku"ucap yoga tersenyum
"ngak mau... "jawab Darmi
"kau harus bertanggung jawab,jadi kau harus menjadi pacarku nanti"ucap yoga lagi
"aku ngak mau,yang lain saja biar yang bisa dibayar sekarang"jawab Darmi
Yoga tersenyum miring,dia berjalan mendekati Darmi. Darmi mundur beberapa langkah saat yoga terus maju,hingga akhirnya Darmi membentur dinding dan tidak bisa mundur lagi. Yoga merapatkan tubuhnya ke tubuh Darmi
"kau bisa mengembalikan ciuman yang kau ambil tadi,dengan syarat harus lama ya....setelah itu aku akan menganggapnya selesai"bisik yoga ditelinga Darmi sambil mengigit daun telinga nya
bersambung
kira-kira Darmi mau ngak ya.....
jangan lupa vote like dan komentar nya ya....biar aku bisa lanjutin lagi... Makasih 😘😘😘
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 326 Episodes
Comments
Rasi Na'la
tau'ahh..🙄
2021-05-09
1
AmaL
aku kira yoga cowok alim, ternyata😝
2021-04-02
0
Mamahna Kamila
lanjut.,... nakal juga si yoga..🤭🤭
2021-03-03
2