Setelah mengerjakan pr-nya Nathan menyenderkan punggungnya pada senderan kursi dan memfokuskan matanya pada ponsel genggam yang saat ini sudah berada di genggamannya
"Udah selesai liat cewek cantiknya ?"tanya Nathan pada Niko yang baru datang
"Kok tau Lo kalau gue disini ? Mata Lo kan fokus noh sama hp"Niko bingung dengan Nathan yang tiba-tiba tau keberadaannya
"Gue punya mata dimana-mana"jawab Nathan yang masih fokus dengan ponsel genggam nya
"Serius banget liat apaan ? Nonton bokep ya Lo"tuduh Niko yang mulai mendekati Nathan
"Bokep terus , emang nggak ada yang lain isi otak Lo selain bokep"Nathan bingung dengan isi fikiran sahabatnya satu ini
"Hehe , santai bro . Otak gue itu terbagi banyak ruangan , ada yang khusus bokep , khusus cewek cantik dan seksi"jawab Niko dengan percaya dirinya
Nathan hanya bisa menarik nafas dalam-dalam dan menghembuskan ya secara kasa
*
"Hai Ara kenalin nama gue Thalita"salam Thalita
"Iya salam kenal ya Thalita , semoga kita bisa menjadi teman dekat"jawab Ara dengan senang hati
"Pastinya , apapun yang Lo tanyain insya Allah gue bisa bantuin"ucap Talitha berbaik hati
"Makasih"balas Ara
"Biasa aja lagi , btw udah jam istirahat ni Lo mau kekantin bareng gue nggak ?"tanya Thalita
"Boleh , sebentar ya aku masukin buku-buku kedalam tas dulu"jawab Ara
Thalita menunggu Ara sampai selesai memasukkan buku-buku nya kedalam tas . Setelah selesai barulah mereka melangkahkan kaki menuju kantin . Banyak mata lelaki yang memandang pergerakan Thalita dan Ara , ada yang sekedar menyapa , ada juga yang modus kekantin bareng hanya untuk bisa dekat dengan Ara
"Ada apaan sih ?"Angel yang baru berdiri dari tempat duduknya merasa bingung dengan Diva yang hanya diam berdiri didepan pintu kelas , entah apa yang dia perhatikan sedari tadi
"Woy , bengong aja Lo liat apaan ?"tanya Angel
"Itu anak baru yang tadi pagi ya ?"tanya Diva pada Angel
"Iya , sok cantik kan ? Caper banget"Angel tak suka melihat semua mata lelaki tertuju selain padanya karna sebelum Ara masuk ke sekolah ini dialah yang menjadi pusat perhatian semua lelaki
"Tapi emang dia cantik , liat aja kulitnya putih mulus"ucap Diva tanpa sadar sudah terpesona dengan kecantikan Ara
"Lo apaan sih Va , ngerusak mood gue aja"Angel pergi meninggalkan Diva karena merasa kesal
"Woy Lo mau kemana ?"tanya Diva
"Ngisi perut , ngapain gue lama-lama dekat Lo yang ada nguras emosi gue terus"jawab Angel
"Haha , gitu aja ngambek Lo"Diva berjalan beriringan dengan Angel yang masih cemberut dengan ucapan Diva barusan
"Kalau Lo ngambek kayak gitu mana mau Nathan dekat-dekat sama Lo , Lo ambekkan"tambah Diva
"Jangan dong , bagaimanapun caranya Nathan harus jadi milik gue"ucap Angel dengan percaya diri
"Sip dah , gue bakal bantuin Lo biar bisa bersatu sama tu bocah"ucap Diva
Mendengar ucapan Diva membuat mood Angel kembali membaik . Berjalan menyusuri setiap ruang kelas menuju kantin , sampainya di kantin Angel menyapu pandangannya bertujuan mencari keberadaan Nathan namun pencarian sia-sia Nathan tak ada di kantin
*
"Wih , Nat Lo bawa bekal ?"tanya Niko
"Menurut Lo ? Kalau gue nggak bawa bekal ngapain gue ajak Lo ke sini"Nathan mulai membuka bekal makan siangnya yang dibawakan oleh sang bunda
"Kok tumben Lo bawa bekal Nat ?"tanya Niko
"Tadi itu gue kesiangan , jadi nggak sempat sarapan makannya bunda bawain gue bekal biar anaknya yang ganteng ini tetap makan makanan sehat"jawab Nathan
"Ya udah selamat makan siang Nathan Sykes Pratama"Niko mulai beranjak dari tempat duduknya bertujuan meninggalkan Nathan
"Mau kemana Lo ?"tanya Nathan
"Ke kantin cuci mata liatin dedek emes"jawab Niko
"Udah sini aja , bunda gue juga bawain bekal buat Lo makan . Habisin , bunda gue udah susah nyiapin buat Lo"ucap Nathan
Dengan pasrah Niko kembali ketempat duduk dan menyantap makan siangnya bersama Nathan
"Nik , kemaren pas perjalanan mau ke bengkel Lo liat cewek di tepi danau nggak ?"tanya Nathan
"Nggak emang kenapa ? Lagian sepanjang perjalanan sepi mana ada orang yang berani berdiri sore hari di tepi danau lagi"jawab Niko
"Nggak ada gue nanya aja"ucap Nathan
"Nat Lo udah liat anak baru yang tadi pagi belum ?"tanya Niko
"Belum , lagian nggak penting juga buat gue ngeliatin anak orang"jawab Nathan seenaknya
"Wih , gila tu anak cakep bener . Hidung mancung , kulit putih mulus , bola mata coklat , bibir seksi . Gue langsung terpesona , siapa tau Lo juga ikutan terpesona sama dia jadi gue bisa bantuin Lo buat Deket sama tu orang"jelas Niko
"Kok gue ? Kenapa nggak Lo aja ?"tanya Nathan bingung karna pada dasarnya seorang Niko sangat terobsesi dengan wanita-wanita cantik dan seksi
"Gue rela ngalah demi sahabat"jawab Niko
"Kebanyakan gaya Lo"ucap Nathan yang di respon dengan tawa oleh Niko
"Lo beneran nggak mau tau nama tu bocah Nat ?"tanya Niko
"Nggak penting buat gue . O iya entar ke kantor sama gue , ada banyak dokumen yang harus gue pelajari"ucap Nathan
"Siap"jawab Niko
Niko seorang sekretaris jika di kantor namun jika diluar kantor Niko seorang sahabat bagi Nathan . Niko adalah anak dari orang kepercayaan Adimas yang dia utus untuk selalu mendampingi Nathan apapun keadaannya , walaupun Nathan sering menyusahkan nya Niko tetap sabar karna bagi Niko keluarga Nathan begitu berjasa dalam kehidupannya
*
Bel pulang sekolah sudah berbunyi menandakan jam pelajaran sudah selesai , semua murid SMA BhinaBakti berhamburan keluar kelas . Ada yang langsung ke parkiran , ada yang langsung keluar pagar dan ada juga yang langsung menuju kantin untuk menyambung obrolan yang sempat terputus
"Nat kita langsung ke kantor ?"bisik Niko
"Iya , Lo bawa baju gue kan ?"tanya Nathan
"Iya ada di dalam mobil , Lo mau ganti sekarang ?"tanya diko kembali
"Nggak usah , nanti aja kalau mood gue ganti baju kalau nggak ya udah"jawab Nathan seenak nya
Saat sedang berbincang Nathan dan Niko dikejutkan oleh keberadaan Angel dan Diva . Angel senyum-senyum caper melihat Nathan memperhatikannya
"Ngapain Lo senyum-senyum? ?"tanya Nathan
"Nat , aku pulang nebeng sama kamu ya"ucap Angel antusias
"Mobil Lo mana ?"tanya Niko
"Mobil aku lagi di servis Nat , boleh ya"Angel mengeluarkan jurus andalannya , merengek-rengek kecil seperti seorang batita
Dengan wajah yang tak berekspresi Nathan memberikan kunci motornya kepada Angel dan meninggalkan mereka berjalan menuju mobil Niko
"Nat ini maksudnya apa ?"teriak Angel
"Pulang sama motor gue , sekalian antarin ke rumah tu motor . Jangan sampai lecet , motor gue lebih mahal dari harga diri Lo"jawab Nathan
"Wow , sadis bener ni bocah"batin Niko
"Inget hati-hati jangan sampai lecet"Niko mengingatkan Angel kembali dan berlalu pergi menuju mobilnya
Perlahan tapi pasti mobil yang di kendarai oleh Niko mulai menghilang dari pandangan mata Angel dan Diva . Angel benar-benar marah dengan perlakuan Nathan namun rasa cintanya bisa mengalahkan itu semua
"Sabar ngel"Diva menguatkan sang teman
"Kenapa harus sabar ? Seharusnya gue bahagia dong , Nathan mempercayakan motor kesayangannya untuk gue jaga"ucap Angel percaya diri
"Wah , bener-bener udah sakit ni temen gue"batin Diva
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 200 Episodes
Comments
Rhiedha Nasrowi
bikin geleng-geleng 🤣🤣🤣
2021-07-31
0
bunda'e hayyi💖💖💖💖
wah sih nathan mulutnya bagaikan bon cabe level 30
2021-03-08
2
Estiti Kadam
Nathan mulutnya dahsyat.....🙉🙉
2021-03-06
2