Ting ting ting bunyi alarm dari telpon genggamnya mengagetkan Greg, dia melihat sudah pukul 04.00 pagi saatnya dia bangun.
seperti rutinitasnya sehari hari pagi ini Greg mengawali paginya dengan berolahraga, Greg pun menuju salah satu ruang di lantai bawah rumahnya, dia pun mulai menggerakkan kedua tangan dan kakinya sebagai pelemasan awal, terlihat dengan jelas otot-otot tubuhnya yg jelas membawa pesona dalam dirinya.
Greg sangat menyukai olah raga tinju itu bisa melepaskan hormon adrenalinnya yang selalu disibukkan dengan urusan pekerjaan.
Peluh dari tubuhnya semakin banyak keluar disaat Greg semakin cepat menggerakkan tangannya secara bergantian melayangkan tinjunya ke arah samsak tinju. Setelah dia rasa cukup, Greg pun melangkah keluar dari ruangan itu menuju kamarnya.
Saat ia melewati dapur, dia disapa oleh Bik Imah yang sejak kecil mengurus Greg,
"Selamat pagi tuan muda,"
"Pagi bik, nasi gorengnya sudah masak?" Greg bertanya.
"Sudah tuan muda semua sudah tersedia di atas meja, tuan dan nyonya sudah berangkat sekitar 15 menit yang lalu."
"Lho bik kok cepat sekali mom dan dad ke kantor?" seru Greg.
"Anu itu tuan muda, tuan dan nyonya ke bandara menjemput rekan bisnis yang berasal dari Indonesia."
"oh," seru Greg.
"Baiklah bik saya keatas dulu mau mandi." Greg pun berlalu dari dapur menuju kamarnya.
Guyuran air yg membasahi tubuh Greg sungguh sangat menyegarkan, setelah selesai mandi dia pun keluar dari kamar mandi berbalut handuk di pinggangnya.
Setelah selesai menyantap sarapan spesial nasi goreng buatan bik Imah, Greg segera menuju garasi mobilnya dan berangkat ke kantor tepat pukul 07.00 pagi.
Setelah menempuh 1 jam perjalanan Greg tiba di kantor. Terlihat para karyawan berbaris rapi mulai dari lobi luar sampai pintu masuk.
Greg keluar dari mobil dia langsung di sambut oleh sang asisten Doni,
"Selamat pagi tuan muda,"
"Pagi, ada apa ini kenapa semua orang berbaris?" seru Greg.
"Maaf tuan muda, ini semua atas perintah tuan Jemy, untuk menyambut klien yang dari Indonesia dan tuan muda juga diharuskan ikut menyambut klien itu," asisten Doni menjelaskan pada Greg jika semua ini perintah tuan Jemy ayahnya.
Greg pun mengangguk tanda setuju.
Rombongan mobil mobil berjejer rapi di halaman kantor, itu menandakan jika klien tersebut telah sampai, semuanya terlihat keluar dari mobil, tamu tersebut berjumlah 2 orang. Greg pun seakan kaget, hanya untuk meyambut 2 orang itu, ayahnya tuan Jemy seolah-olah menyambut secara berlebihan, sedangkan isi mobil lain adalah para kepala cabang property mereka.
Tuan Jemy pun mulai menyalami para tamu tersebut, mereka juga adalah sepasang suami istri tuan Vino dan nyonya Seli yang merupakan pebisnis handal dari Indonesia yang juga bergerak di bidang property.
Greg tidak tahu maksud terselubung kedua orang tuanya, mengapa sampai menggelar penyambutan yang apik bagi tuan Vino dan Nyonya Seli.
Orang tuanya semata mata ingin Greg menikah dengan salah satu anak dari pasangan suami istri yang berasal dari Indonesia itu.
Mereka sangat ingin menimang cucu dari anak mereka satu-satunya Greg junior Brett,
yang mereka pikir saat ini Greg sudah layak untuk berumah tangga, mengingat usianya yang sudah berumur 28 tahun.
Terutama nyonya Darla yang sangat menginginkan Greg secepatnya menikah, dan muncullah ide untuk menjodohkan Greg dengan anak rekan bisnis mereka.
Jangan lupa klik like dan koment
Terima kasih My Readers 😘
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 119 Episodes
Comments
ZekWar77
Lanjut....
2023-07-09
0
Naraya
lanjotttt
2022-04-04
0
pargoy_siap
anj knp klo tiap kali gw ngeliat kek gini gw ngakak anjj🗿🖕
2022-01-11
3