Rumah Pak RT tidak terlalu jauh, hanya berada di ujung jalan, tetapi kalau harus jalan kaki, bisa bengkak juga betis.
Zainal sudah berada di atas jok motor Scoopy-nya.
Juleha berdiri mematung.
" Naik dek, ntar keburu magrib, apa sekalian kita numpang sholat di tempat Pak RT ? "
Zainal menolehkan kepalanya ke arah Juleha.
" Boncengan sama Abang ? "
Juleha tidak menanggapi gurauan Zainal.
" Iya, Abang di depan, kamu bentar lagi kan jadi istri Abang, Abang imamnya, kamu makmumnya, makmum itu berada di belakang 'kan, Dek ? jadi.... "
" Itu bentar lagi bang, sekarang belum, kita bukan muhrim, gak boleh ! "
Beuh, Juleha Sholeha, padahal dulu waktu balita, setiap hari main main di rumah Zainal, sampai bobok siang disana malah.
Zainal tersenyum.
" Duduknya biasa saja, gak perlu mepet mepet, abang bawa motornya pelan, janji ! "
Juleha cuma melengos, tapi akhirnya naik juga di belakang jok motor Zainal.
...*****...
" Kalian berdua dijodohkan ya ? "
Bu RT kepo.
Pak RT cuma mencari stempel saja kenapa lama sekali sih ? memang itu stempel di simpan dimana ?
" Sayangnya iya buk, Alloh yang menjodohkan kami, iyakan dek Leha " Zainal mengedipkan matanya sebelah.
Zuleha melongo.
Bu RT cuma mesem.
" Semua juga dijodohkan oleh Alloh, Zai, maksud ibu bukan gitu, kalian berdua tidak ada pacaran, seantero kampung ini juga tahu, tau tau sudah lamaran, nah ini ...."
Beuh, mesra bener manggilnya, Zai.
Bu RT, menyenggol lembaran kertas pengantar untuk menjauhi administrasi ke kantor urusan agama.
Juleha males nanggepin pertanyaan dari Bu RT, biar itu menjadi urusan Zainal.
" Bibirnya jangan digituin Dek ! "
Zainal melirik lewat kaca spion, keduanya sudah menuju pulang dari rumah Pak RT.
" Sebel, Bu RT sudah seperti wartawan infotainment aja, ntar Abang aja ke rumah Pak RW, Leha gak mau ikut "
" Lagian Abang manja bener, kesana kemari minta temenin, kaya' bocah "
Leha turun dari atas motor dengan melompat, padahal pakai stelan rok.
" Biar ada nostalgia kita, Dek "
" Lebay, nostalgia kok ke rumah Pak RT dan Pak RW, pokoknya Leha gak mau "
Leha berjalan cepat masuk ke dalam rumah, meninggalkan Zainal yang menatapnya dengan sebelah alis naik ke atas.
...****...
" Eh Leha, bangun ! "
Ibunya mulai menggoyang goyangkan bahu Juleha.
" Leha, jadi anak perempuan itu kudu bangun pagi, ke dapur, beberes, bukan seperti elu, molor mulu "
Nyanyian ibunya mulai terdengar seperti biasanya.
Bukan Juleha kalau terganggu tidurnya hanya kerena ocehan ibunya yang itu itu saja.
Sekali kali nyanyikan lagu kematian. Bila Izrail, datang memanggil....
Dijamin Juleha bangun ketakutan belum siap untuk mati karena masih berlumur dosa.
" Ibuk hitung sampai tiga, kalau elu gak bangun juga, ibuk siram juga lu, satu..."
Ibunya sudah mempersiapkan segelas air untuk menyiram Juleha jika gak bangun juga.
Belum sampai hitungan ke dua, Juleha duduk dengan mata masih terpejam.
" Buk, Leha kan' udah sholat subuh, mau apa lagi ? Hoam "
Leha menguap karena masih ngantuk.
Untungnya di tutup, kalau enggak.... Aromanya....Beuh, bisa kabur bang Zai.
" Enak aja lu njawab mau apa lagi, belajar lu masak yang bener, bentar lagi lu nikah, kalau lu gak bisa masak, laki lu mau lu kasih makan apa ? Telur ceplok ?
Buruan bangun, bantu ibuk di dapur ! "
Ibunya Leha masih tetap melanjutkan omelan-nya sampai ke dapur, padahal Juleha juga gak denger.
Kalau gak mau dikasih telur ceplok, ya masak sendiri, siapa suruh bang Zai mau di jodohin ama Leha.
" Lehaaaaa...."
" Astagfirullah...." Juleha memegang dadanya karena terkejut, lengkingan suara ibunya mulai membahana lagi.
" Iya buk, Leha masih beberes kamaaaarr "
Juleha menjawab tidak kalah kencangnya.
Bapaknya Juleha untungnya tidak punya riwayat penyakit jantung, kalau tidak.... Ibunya Juleha sudah lama jadi janda, eh, maksudnya apa ?
...*****...
...🌿🌿🌿🌿🌿...
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 70 Episodes
Comments
Aira apsari
di
2022-08-24
0
🌾lvye🌾
𝚔𝚘𝚚 𝚊𝚚 𝚋𝚊𝚌𝚊𝚒𝚗 𝚔𝚘𝚖𝚎𝚗 𝚍𝚊𝚛𝚒 𝚋𝚊𝚋 1 𝚙𝚊𝚍𝚊 𝚋𝚒𝚕𝚊𝚗𝚐 𝚖𝚎𝚠𝚎𝚔 𝚜𝚒𝚑, 𝚝𝚛𝚞𝚜 𝚙𝚊𝚍𝚊 𝚋𝚊𝚑𝚊𝚜 𝚜𝚒 𝚓𝚊𝚐𝚊𝚍... 𝚙𝚎𝚛𝚊𝚜𝚊𝚊𝚗 𝚊𝚚 𝚍𝚛 𝚋𝚊𝚋 1 𝚗𝚐𝚊𝚔𝚊𝚔 𝚝𝚎𝚛𝚞𝚜 𝚍𝚒𝚋𝚞𝚊𝚝 𝚜𝚒 leha🙄 𝚓𝚊𝚍𝚒 𝚋𝚒𝚗𝚐𝚞𝚗𝚐
2021-08-29
2
Rangga RifQi ChynkMamah
ko aku baca komen yang lain. ga nyambung sama novelnya pdahalceritanya lucu ko yang koment sedih sih
2021-07-21
0