...**Perempuan**...
..."Hatinya ibarat tisu, lembut dan rapuh.. Karena itu dia mudah tersenyum dan tertawa, mudah terluka, mudah kecewa. Dan mudah mengeluarkan air mata."...
"Az, bagaimana..? Apa tiket liburan ku telah kau pesan kan ? " Tanya Dewa.
"Iya tuan, dan nanti malam jadwal keberangkatan pesawat anda.." Ucap Az.
**Ke esokan hari nya**
"Aurel, ayo buruan lo siap siap.. Supir udah nunggu di bawa lobi." Ucap Mey.
"Iya ini juga, gue lagi siap siap".. Aurel
Beberapa saat kemudian Aurel dan Mey, berjalan di loby hotel, dan bertepatan dengan itu Dewa dan juga Az sedang berada di loby hotel yang sama.. Dewa melihat keberadaan Aurel.
"Bukan kah dia Aurel, mantan istri Fahmi..??" Batin Dewa..
"Tunggu apa yang dia lakukan di sini...???" Ucap Dewa pelan, namun dapat di dengar oleh Az..
"Mungkin dia juga sedang liburan tuan.." Ucap Az,
"Az, cari tau semua tentang dia,.. Dan jangan lewatkan sedikit pun.." Titah Dewa.
"Baik tuan.."
..........
Kini Aurel sedang berada di dalam mobil,.. Jadi sekarang kira mau ke mana pak...????" Tanya Mey, penuh dengan antusias nya".. Sedangkan Aurel, hanya sibuk memandang ke arah jendela mobil..
"Kita akan menuju ke wisata gunung Lemo..." Ucap sang supir.
" Baiklah pak, antar kami ke sana, dan ke tempat wisata lain nya yang berada di kota ini.."
"baik mbak"
Selang beberapa saat, mobil yang mereka tumpangi, kini telah tiba di tempat wisata.." Waaaoooooo," Ucap Mey takjub melihat pemandangan sekitar..
"Aurel, bagus yah pemandangan nya...???" Tanya Mey..
"Hhhmm iya bagus banget.." Ucap Aurel.
Dan dengan gerakan cepat, Mey mengambil kamera dan berfoto foto ria bersama dengan Aurel,dan tanpa mereka sadari, ternyata ada seseorang yang juga mengambil foto mereka secara diam diam,.
"Pak,.. Hhhmmm karna saya dan sahabat saya sudah puas di tempat ini.. Sekarang antar kami lagi ke resto yang terbaik.." Ucap Mey.
"Siap mbak.."
**Di tempat lain, di sebuah kamar hotel**
"Brengseng..." Teriak Dewa dengan murkah,.. "Apa ini...??? Kenapa dia masih bisa tersenyum seperti ini setelah apa yang dia lalui."
"Az, ikuti semuanya,.. Semua tentang dia, dan ingat laporkan hal sekecil apa pun tentang dia padaku.. Jangan sampai ada yang terlewatkan sedikit pun."
"Siap tuan."
Kringgggg... Kringgggg.. Kringggg.. (Anggap saja suara hp yang berbunyi).
"Halo Mom, ada apa...????" Ucap Dewa saat menerima panggilan dari Mommy nya..
"Loh di telpon kok marah....??? Mommy hanya bilang, kapan kau akan menikah..??? Jangan hanya pergi liburan saja..." Ucap mami Jizzi..
"Mom....!!!!!!!!"
"Tidak ada bantahan, jika bulan ini kau tidak memperkenalkan calon mu., Maka Mommy akan menjodohkan mu dengan pilihan Mommy sendiri.."
"Baiklah mom, habis liburan Dewa akan memperkenal kan calon istri Dewa ke mommy.."
"Serius.. Ucap Mommy.."
"Serius Mom,..."
"Okey, Mommy tunggu..." Ucap Mommy lalu memutuskan panggilan nya..
Dan seketika Dewa menjambak rambut nya merasaka prustasi mendengar ucapan Mommy nya tentang perjodohan.. "Acccccchhhhhhhh" teriak Dewa... Lalu tanpa sengaja mata Dewa melirik, foto yang Az berikan tadi..
'Kau dengan mudah nya tersenyum, sedang kan aku di sini masih merasakan sakit atas penolakan mu dulu..'Batin Dewa. "Baiklah, mulai mulai sekarang akan ku hapus senyum mu itu dengan air mata."
**Flashback**
"Dewa lo yakin, bakalan nembak Aurel....???" Ucap Daniel sahabat Dewa.
"Gue yakin 100%.. Hanya dia cewek yang mampu, buat gue ngak konsen hanya karna memikirkan nya.." Ucap Dewa..
"Cie..cie... Akhirnya si bujang lapuk ngak lama lagi bakalan pacaran nie eee... Eh tapi bdw, lo yakin Aurel bakalan nerima lo,.. Secara yang gue dengar nih, Aurel itu tipe cewek yang ngak pernah pacaran.." Ucap Bagas, sahabat Dewa..
"Gue sih yakin Dewa bakalan berhasil secara Dewa kan cowok paling populer di kampus kita.." Ucap Daniel.
Beberapa saat kemudia Daniel dan Bagas telah menyiapkan segala sesuatu untuk memperlancar urusan Dewa agar mulus jalan nya mengatakan cinta pada Aurel.
Di sebuah taman kampus telah berdiri Dewa dan Aurel yang tengah berada di hadapan nya.. Semua mata tertuju kepada mereka berdua.. Bagaimana tidak, Aurel yang menjadi ratu kampus dan di idolakan oleh semua kaum lelaki karna kecantikan dan kebaikan nya.. Dan Dewa yang di juluki pangeran kampus karna ketampanan nya dan kekayaan yang di milikinya.."
"Aurelia Inggrid, maukah kau menjadi kekasih ku.." Ucap Dewa sambil bersujud di hadapan Aurel dan memengang seikat bunga mawar".
Aurel menutup mulutnya dengan ke dua tangan nya tidak percaya dengan apa yang dia lihat,. Seseorang Dewa bersujud di hadapan nya sambil menyatakan cinta.
" Aurel, aku tak tahu kapan perasaan ini hinggap di hati ku.. Yang jelas yang ku tahu saat ini.. Aku bahagia melihat mu tersenyum.. Aku akan merasa sedih jika melihat wajah mu yang bersedih, dan hatiku sangat bahagia jika memikirkan dirimu, dan jika tak melihat mu saja , entah kenapa seperti ada sesuatu yang hilang, dan itu membuat mu menjadi gelisah.." Ucap Dewa.
"Aurel mau kah kau menjadi kekasih ku..??" Tanya Dewa kembali..
Semua mahasiswa/wi yang berada di taman, serentak bersorak... Terima, terima,terima....
"Maaf Dewa seperti nya kita hanya bisa berteman saja, dan tidak lebih dari itu.. Maaf.. Ucap Aurel lalu berjalan menjauh dari Dewa.."
**Maaf baru sempat Up,..
Semoga syuka, dan mengerti dengan alur nya..😘😘😘**
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 164 Episodes
Comments
Amora
yg sabar ya ! .
ups ... tapi sabar ada batasnya .
ikhlaskan saja 😌 .
2023-10-28
1
Ana Juniar Hombing
kirain basreng
2023-08-22
0
Ananda Muthaharoh
si Dewa ga sebagus namanya, cinta ditolak lantas lu dendam sama aurel gitu, lu kan tau aurel udah minta maaf atas ketidak bisanya dia untuk menerima km, mngkin aurel jg takut km mempermainkan perasaannnya, secra kan km cowo populer dikmpus, lu hrus sadar dewa, cinta itu tak hrus memiliki, tp setidaknya lu ikhlasin aurel bersama org lain, bkan dendam yg tak beralasan. lu nykitin hti aurel terlalu dalam, sadar ga si km, km mengingatkan aurel tentang perlakuan org tuanya.
2023-06-06
1