..."Aku mencintaimu..."...
...Sejak kehadiran ku di hargai, sejak hatiku kau buat nyaman,, entah kenapa aku tidak lagi tertarik dengan dengan apa yang semesta suguhkan.. Jika kamu tanya mengapa...??? Jawaban nya ada pada kalimat pertama......
Malam hari
" Eh non Aurel belum pulang...?" Ucap bibi yang masih melihat Aurel duduk di ruang tamu.
"Hhmmm iya bi., Mau nunggu mas Fahmi.." Jawab Aurel.
"Untuk apa lagi kau datang ke sini.. "(terdengar suara bariton yang berat, membuat Aurel menoleh ke sumber suara tersebut).
" Mas..." Panggil Aurel.
" Bukan kah sudah jelas ku katakan kepada mu, jika aku tidak mencintaimu..."
" Itu tidak mungkin mas.., Kalau mas tidak mencintaiku, kenapa mas selama ini sangat baik dan perhatian kepadaku.. Dan bahkan mas mengajak ku untuk menikah.."
"Bi.., Panggil mas Udin sekarang juga,. Dan tolong suruh mas Udin untuk mengusir Aurel dari rumah ini sekarang juga..." Ucap Fahmi..
" Tapi tuan.." Bibi tidak meneruskan lagi ucapan nya, kala melihat mata Fahmi yang melotot kepadanya, yang artinya tidak ingin di bantah..
" Mas... Mas.... Hiksssss. Hiksssss..Hiksssss.. Mas, aku mencintai mu mas... Jika aku mempunyai salah, tolong maaf kan aku..."
Fahmi tidak mengindahkan ucapan Aurel, dan berjalan menaiki anak tangga.. "Maafkan aku Aurel". Batin Fahmi..
Kini pukul 11 malam, Aurel berjalan menyusuri jalan yang sepi.. Dan sepertinya cuaca malam ini sangat mengerti tentang keadaan Aurel.. Hujan turun membasahi jalan, dan membasahi seluruh tubuh Aurel,.. Aurel terus saja menangis, sambil duduk di pinggir jalan, memikirkan betapa tega nya Fahmi terhadap diri nya..
Pip..Pip..Pip.. (Bunyi klakson)
"Maaf ada yang bisa saya bantu...????" Ucap lelaki yang turun dari mobil nya dengan sebuah payung di tangan kanan nya..
Aurel menoleh ke sumber suara,. "Anzel". Ucap Aurel..
"Aurel".. Ucap Anzel saat melihat wajah Aurel..
"Anzel." Aurel memeluk Anzel. "Zel, Hikss...hiksss.hikssss. " Tangis Aurel semakin pecah saat berada di pelukan Anzel.
"Rel kamu kenapa...??? Kenapa kamu bisa berada di sini,. Dan menangis seperti ini...??? Apa yang terjadi Rel.?" Ucap Anzel panik.
"Zel... Hiks..hikssss.hikssss"
"Okey,.. Kalau kamu ngak mau cerita,.. Kalau gitu aku antar pulang yah...??"
Aurel menganggukkan kepalanya, menandakan iya. Dan dengan segerah Anzel membatu Aurek untuk duduk di kursi mobilnya. Stengah jam kemudian, kini mobil yang Anzel kendarai telah tiba di rumah Aurel.. Dengan telaten Anzel menggendong tubuh mungil Aurel yang sedang tertidur...
Tok.tok.tok..
"Assalamualaikum bu".. Ucap Anzel.
"Wa'alaikum salam.. Anzel, Aurel." Ucap ibu Aurel yang melihat Anzel telah menggendong Aurel yang tertidur.
" Bu, Anzel langsung bawa Aurel ke kamar yah... Ouh ya bu, tolong baju Aurel di ganti, tadi dia kehujanan..." Anzel merebahkan tubuh Aurel dengan lembut di tempat tidur... "Bu, Anzel tunggu di luar yah...!!!"
Beberapa menit kemudian, ibu telah selesai mengganti pakaian Aurel, dan berjalan menuju ruang tamu bertemu dengan Anzel.
"Bu, apa yang terjadi kepada Aurel....??? "Tanya Anzel.
"Kau tahu kan, kemarin Aurel menikah..!!"
"Ouh maaf bu,. Anzel berada di luar kota, jadi tidak sempat datang ke acara Aurel.. Dan hari ini Anzel pulang, ingin memberi hadiah untuk Aurel,... Tapi tiba tiba Anzel melihat Aurel di jalan bu... Ouh yah bu di mana Fahmi sekarang....?????"
"Itu dia masalah nya nak... Blaaa...Blaaa..Blaaaaa,.. Ibu menceritakan semua yang terjadi kepada Anzel, tentang Fahmi yang meminta cerai tanpa alasan yang jelas.."
"Kurang ajar. " Ucap Anzel geram, lalu Anzel menelpon Meylisa sahabat Aurel.,
"Mey, kamu di mana.??? "Ucap Anzel.
"Di rumah lah, mau di mana lagi..."
"Mey, besok lo datang ke rumah Aurel, ajak Aurel liburan, terserah kalian mau liburan di mana, gue yang bayarin.."
"Serius lo Zel... Wahhhhh lo emang sahabat tebaik gue dan Aurel.. Lo seperti mesin Atm berjalan tau ngak.." Eh tapi tunggu dulu, kenapa harus gue dan Aurel...??? Kenapa ngak Aurel dan Fahmi saja sekalian honeymoon gitu...
"Nah itu dia masalahnya, sekarang Fahmi dan Aurel telah berpisah.. Jadi gue pengen lo hibur Aurel, agar bisa melupakan masalahnya"
"Bercerai.. Bukan kah kemarin mereka baru saja menikah...??? Dan yang kulihat Fahmi dan Aurel sangat bahagia.. Kenapa tiba tiba berpisah...???"
"Tidak usah banyak tanya,. Pokoknya pilih saja tempat yang bagus untuk kalian berlibur..., Agar Aurel dapat melupakan masalahnya....
"Hallo kak, kembali bertemu lagi di novel terbaru ku,.. Semoga kalian syukaaaa dengan alur ceritanya.. Di tunggu yah' kak, like dan commen nya."🥰🥰🥰🥰😘😘😘😘
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 164 Episodes
Comments
🇮🇩A Firdaus🇰🇷
lanjut
2024-09-28
0
Borahe 🍉🧡
Gila sih bru sehari nikah udah dicerein.
2023-06-06
1
Piah Nurhapiah
ga bosen2 bacanya udah 3x ulang
2023-02-15
0