" Dek adek dek dek. Bangun gih ditungguin sama Rangga tuh di bawah katanya mau fetting gain Sama be like cincin kan ?" ucap Budi seraya membangunkan adeknya.
" Hemmm. Bentar bang lima menit lagi. " Ucapnya kembali memeluk guling yang ada disampingnya.
Ditarik tangannya Ira hingga dia terduduk dengan mata yang masih terpejam. Sedikit demi sedikit matanyapun membuka.
" Iya bang Ira mandi." Bergegas bangun keluar kamar menuju kamarnya sendiri.
15 kemuduan is berjalannnya menuruni tangga sambil tersenyum.
" Ayokk. " Ajaknya kepada Rangga yang masih tak bergeming ditempat sambil memandanginya. Ira yang tersadar di pandangani pun langsung berteriak memanggil nama Rangga.
" Ranggaaa cepetan ayok berangkat kaki gue pegel." Ucapnya sambil berteriak.
Rangga yang baru sadar pun tetsentak kaget langsung memalingkan wajahnya.
"Ayoo," jawabnyaa.
Setelah berpamitan kepada kedua orang tuanya Ira , Ira dan Rangga berjalan menuju mobil, keheningan yang tercipta didalam mobil sampai tiba ketempat tujuan. Mereka bergegas masuk kedalam butik.
" Selamat siang tuan nona. " Sapa salah satu karyawan yang bertugas disana.
" Siang juga mbk." Sapa Ira sambil tersenyum, dan hanya di jawab deheman oleh Rangga.
" Mari non saya hantarkan ke tempatnya??" ucap karyawan Itu.
Ira dan karyawan Itu pun berjalan beririingan sedangkan Rangga berjalan di belakangnya.
" Rangga yang ini bagus nggak??" tanya Ira sambil memutar tubuhnya.
" Hemmm," jawabnya.
" Bisa nggak sih Ngga fokus kesini dulu??" ucapnya ketus.
" yayayaya baguss. " Ucapnya tanpa memalingkan wajahnya ke hadapan Ira.
Ira hanya mendengus kesal.
" Yaudah mbk yang ini aja, tolong bungkus!! " ucap Ira ketus.
Setelah membayar dia pergi ke toko perhiasan.
" Mbk tolong kasih cincin pengeluaran terbaru di toko ini!!" ucapnya dingin.
Ira hanya geleng geleng kepala melihat tingkah Rangga yang seperti ini. Ntah mengapa rasanya nyaman sekali dengan sikap dingin yang dimiliki oleh Rangga sekarang, Ira merasa dengan tingkah Rangga yang super cuek ini nggak bakalan Rangga kepincut dengan cewek lain, itulah yang ada dipikirannya sekarang.
" Ngga." Panggilnya setelah masuk mobil.
"hem?" jawabnya singkat dan padat.
" laperr," ucapnya sambil memelas.
" Setelah ini. " Ucapnya, Ira mengangguk mengerti.
Mobil
Tanpa aba aban Rangga menacapkan gasnya dengan kecepatan sedang menuju ke sebuah lestoran yang sederhana.
Sesampainya
"Mbk sini!!" ucap Ira sambil melambaikan tangannya.
" Iya non mau pesen apa?? " tanya sipelayan Itu.
"Es jeruk satu sama seblaknya mbk satu. Kamu apa Ngga?? " tanyanyaa.
" Sama." Ucapnya dingin
" Samain aja ya mbk," ucapnya pada pelayan Itu.
Ya memang semua orang tidak tau anak keluarga dari Dinata dan Askara. Karena Itu semua tidak dipublikasikan ke sosial media karna akan mengganggu ketenangan anak anak mereka saat sekolah atau apa pun nanti. Maka dari Itu semua orang tidak tauu kalo Rangga dan Ira Itu salah satu dari anak keluarga Dinata dan Askara.
Rangga dan Ira tidak dikenalkan dipublik aja udah banyak yang ngejar ngejar apalagi kalo tauu, wowwww pasti tambahh uwuww dehh.
Hanyaa hening yang tercipta diantara mereka berdua sampai makanan pun tiba masihh kembali hening sampai akhirnya tiba dirumah.
Rangga yang tidak tega membangunkan Ira yang tertidur pulas dijok mobil samping, ia pun bergegas turun membuka pintu mobil langsung membopong Ira kedalam rumah.
tok tok tok
" Iya bentar." Ucap Nisa.
ceklekkk
" Tante Ira tidur, Rangga taroh mana tan??" tanyanya.
" langsung kekamar aja ya nak. Naik tangga belok kiri pintu kedua, " ucapnya sambil mengarahkan tangannya.
Rangga bergegas menuju kamar Ira, membaringkan tubuh Ira di kasur, menyelimuti tubuhnya menggunakan selimut tebal.
Rangga takjub melihat kamar Ira yang sangat sempurnaa. Tidak mau lama lama akhirnya Rangga berpamitan kepada Tante Nisa maminya Ira.
.
.
.
.
Haloo Jangan Lupa Tinggalkan Jejakk.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 54 Episodes
Comments
Qaisaa Nazarudin
Ngegas banget ceritanya,Apa mau cepet End ya..🤭🤭
2023-03-03
0
bintang wiku
tiponya banyak
2022-10-18
0
alvika cahyawati
terlalu cepat alurnya
2022-04-18
1