Musik dj di nyalakan suara bas nya terasa nyeri di telinga vio.....semuanya berjoget mengikuti irama musik, alea yang asik berjoget menarik tangan vio yang cuma duduk di kursi, supaya ikut berjoget bersama yang lain...
"le gw udahan dulu ya .. Telinga gw rasanya mou pecah....!!" ucap vio sambil berjoget pelan
"appaa....!!!! Gak jelas..." teriak alea
"gak papa.... Lanjut aja...!!"
Ilustrasi visual alea
***
Andrew hanya duduk memandangi para karyawan yang sedang asik berjoget.... Sesekali meneguk wine di tangannya...
"hai... Ndrew... Kok duduk aja.." tanya natasnya sambil duduk di samping Andrew
Andrew hanya memberikan setengah senyumnya....
"kita joged bareng yuk.. Keknya asik" ajak natasnya sambil menarik lirih tangan Andrew
"gw lagi bad mood ...." jawab Andrew dingin...
"ayolah Ndrew... Gw pengin joged bareng lo"
(penuh paksaan) membuat Andrew geram
"lo denger gak sih... Gw lagi bad mood..!! Mending lo enyah deh dari sini...!!" bentak Andrew dengan tatapan mematikan...
Natasnya gemetaran dan berlalu pergi
Kenapa sih sejak dulu Andrew dingin banget sama gw, apa sih kurangnya gw....
Natasnya kesal dengan sikap Andrew yang mengacuhkanya..
Mata andre berkeliling mencari keberadaan vio... Kemana gadis itu, gw pengin banget nyentuh dia... Sial... Sial... Batin Andrew kesal
Alea melihat Andrew menolak natasnya untuk berjoget, terlintas di pikirannya kalau vio yang mengajak joged mungkinkah Andrew akan menolak pasti itu nggak akan terjadi batin alea menerawang
Sambil manggut2 pelan, sesekali senyum2 sendiri.... Vio menyadari alea senyum2 sendiri
"lo kenapa senyum2 sendiri..." tanya vio
Alea pun menarik tangan vio menjauh dari lantai dansa
"vi... Lo gw beri tantangan lo mau gak...?"
"tantangan.. .? Trus hadiahnya apa ..?"
"ntar gw traktir makan lo sepuasnya... Gimana.."
"ok,.." ucap vio simpel tanpa pikir2
"janji..." alea menautkan jari kelingkingnya
"ya janji... Lo harus traktir gw sepuasnya.."
"itu urusan gampang...."
Kemudian alea membisikan sesuatu ke telinga vio seketika vio menjauhkan wajahnya dari alea dan matanya melebar...
"gila lo al... Gw gak mau...!!" tolak vio keras
"lo dah janji... Mudah kan..."
"Lo yang tinggal mbacot... Gw yang jalanin"
. Vio tetep menolak tawaran alea
Flash Back on
Ketika alea membisikan sesuatu ke telinga vio
Vi gw kasih tantangan lo untuk ngajakin Andrew joged bareng, tadi gw liat si natasnya di tolak mentah2 oleh Andrew, tapi gw yakin dia gak bakal nolak kalau lo yang ngajak... "
Flash Back off
Namun alea terus membujuk viona
" vio plisss anggap aja ini sebagai tanda persahabatan kita, lo mau kan kali... Ini.. Aja plisss... "desak alea
" tanda persahabatan apa.... Gw tetep gak mau gw malu, nah lo liat natasnya yang cantik dan terkenal aja di tolak apa lagi gw... Yg hanya karyawan magang.. " tolak vio
" tapi gw ngerasa dia sedang depresi... Kek ada masalah gitu... "ucap alea
" yang bener lo... Tadi aja dia gak papa..! "
" iya gw gak boong, lo gak mau kan pria yang lo suka depresi dan nanti bunuh diri.. Coba deh hibur dia.... Kasian "rayuan maut alea hingga menggoyahkan pertahanan hati vio
Sejenak vio berfikir apa sebaiknya gw samperin aja yah, kalau di tolak ya nggak papa, ruginya juga paling malu... Batin vio
" ok lah.... Gw mau, lo siap2 aja besok gw mau makan sepuasnya di restoran berbintang.." ancam vio
"iya lo tenang aja... Nanti juga baru satu menu lo udah tepar..." ucap alea meremehkan
"liat aja besok. "
Vio menghela nafas panjangnya dan bersiap mengajak joged Andrew
"di mana orangnya...." tanya vio yang memang gak melihat keberadaan Andrew
"tuh... Di sofa panjang itu.." sambil menunjuk arah di mana letak Andrew
"oh.. . Iya gw liat... Gw beraksi dulu.." vio berjalan perlahan menghpiri Andrew
"goodluck Vi..." teriak lirih alea ke vio
Sesampainya...
"maaf pak, sendirian saja mau aku temenin...?" tanya vio dengan hati2
Andrew mendongakkan wajahnya, dan ketika ia mendapati siapa yang berdiri di depannya dan menyapanya....
"viona.. (berdiri menghampiri) iya.. sini temenin aku..." (menarik lembut tangan vio) vio menuruti untuk duduk di samping Andrew
"pak apa bapak mau berjoget denganku di lantai dansa...?" ajak vio dengan nada sedikit gemetaran takut Andrew akan menolaknya dan marah
Terlukis jelas di wajah Andrew aura bahagia
"apa kamu serius mau berjoget denganku..?"
"i... Iya pak... Aku serius.." ucap viona tertunduk malu rona merah di wajahnya jelas sekali terlihat membuat Andrew gemes..
"baiklah ayo kita kesana..." ajak Andrew
Appaaa.... Dia mau aja di ajak joged olehku tanpa penolakan sedikitpun... Uhhh..... Perasaan apa ini yang menggebu - gebu, Andrew gw sukaaa banget sama lo..
Batin vio terus bertanya - tanya sebenarnya apa yang ada di benak pria ini, natasnya yang begitu terkenal dan cantik di tolak mentah2 olehnya, sedangkan gw... Dia nurut aja dengan penuh senyuman...
Alea yang melihat itu seakan gak percaya tapi ini benar adanya.... Ia yakin sang ceo juga mencintai sahabatnya itu...
Kini alunan musik berubah menjadi musik jaz
Andrew memegang pinggang rapi vio dan mendekatkan tubuh vio ke tubuhnya kemudian berdansa pelan mengikuti alunan musik .... Vio berdebar dan tak bisa berkata kata.. Kini tubuh mereka deket sekali suara nafas keduanya tak beraturan.... Sesekali mereka menelan lembut salivanya......
"bolehkah kita menjadi lebih dekat lagi...?" tanya Andrew sambil terus berdansa
"hmmm.... Iya boleh" ucap vio, jantung keduanya bergemuruh nafas mereka tak beraturan rasa saling memiliki tumbuh pd Keduanya
Ke dua tangan vio yang mengalung di leher Andrew membuat keduanya sangat mesra...
Mereka hanya bertatapan..... Mengikuti alunan musik
Natasnya yang melihat kemesraan mereka merasa iri dan membuat rencana licik untuk mempermalukan vio di depan umum,
"awas aja lo gadis rendahan lo bakal tau konsekuensinya...." gerutu natasnya kesal dan kesal jelas terukur diwajahnya.....
Hans yang memandangi temannya itu hanya terkekeh
"dasar playboy ulung...."
Tiba2 ponselnya berdering dan mengusapnya ke atas mendapati panggilan dari ayah Andrew
"halo... Iya ada apa ya tuan..... Iya nanti aku akan sampaikan ke Andrew.. Bye.."
Hans mematikan panggilanya dan segera menghampiri bosnya itu
"Ndrew... Sorry gw ganggu.. ada sesuatu yang penting..." bisik Hans
"ok...(melepaskan tautanya dr pinggang vio)
Sorry Vi gw tinggal dulu sebentar ya.. Gppakan..? nanti kita lanjutkan lagi."
"Iya gapapa.." ucap vio masih dengan wajah merahnya....
**
Muka viona bener-bener merah hatinya berbunga bunga karena dia baru saja bersentuhan fisik dengan pria yang ia sukai
"Vi... Kali ini gw yakin dia bakal nembak lo.." ucap alea meyakinkan vio
"semoga saja..."
Drettt.... Drettt.. Ponsel alea berdering dan ia membaca chat yang baru masuk.
"maaf Vi gw tinggal sebentar ya, ada urusan mendadak..." ucapnya sambil berlalu pergi, vio hanya mengangguk
***
"ada hal penting apa.. Cepat katakan..!" pinta Andrew dengan nada kesal karena mengganggu acara dansanya dengan viona
"tadi tuan meminta kmu secepatnya pulang... Karena nanti ada acara pertunangan"
"siapa yang mau tunangan...?"
"ya jelas kamu lah.... Siapa lagi.."
"Persetan dengan itu, gw gak peduli... Lagi2 di jodohin gw gak akan pulang malam ini..!"
Jawab Andrew ketus.. Dan pergi
Hans hanya bengong
****
Vio sendirian, karena alea pergi setelah mendapat chat dari seseorang entah itu cowok atau cewek, ia memutuskan untuk pergi berjalan menuju pinggiran kolam renang,
Seketika ia tersentak dengan teriakan natasnya ke pada dirinya iapun menoleh ke arah ya
"eh... Lo viona kan...!!" teriak natasnya sambil mendekat
"iya.. Ada urusan apa ya...?"(bingung kenapa natasnya marah2 padanya)
"gw peringatkan ya... Lo jangan mencoba menggoda Andrew, gw dan dia tuh teman dekat...!!" ucap natasnya sambil menuding ke arah ya
"apa maksud lo..." ucap viona
"lo gak usah pura2 deh gw tau lo berusaha mencoba naik ke ranjangnya kan..?!"
Tuduh natasnya dengan suara keras hingga orang2 di sekitar mendengar dan melirik ke arah mereka, vio geram dengan tuduhan natasnya tanpa bukti dan kembali menyerang natasnya
"ehh.... Lo denger ya.. Gw gak menggoda dia dan gw juga gak berusaha untuk naik ke ranjangnya... Dia aja yg dengan suka rela mau berdansa denganku...., dia itu nolak lo kan... Duh kasian... Padahal lo yang berusaha naik ke ranjangnya..malah di tolak mentah2...!! "
Mendengar ejekan yang di lontarkan vio natasnya geram dan malu setengah mati .. Dan dengan sengaja mendorong vio ke kolam renang...
" akkhh.... "tetiakan vio karena kaget
" seseorang tolong aku,, aku gak bisa berenang.... "
viona meminta bantuan orang2 yang melihatnya namun mereka enggan menolong hnya menyaksikan saja, maklum mereka semua para sosialita...
" rasain... Lo mati aja Sekalian.. Hahahah"
Natasnya hanya ketawa lepas menyaksikan vio yang tengah berjuang dari maut...
Andrew melihatnya. .. ia segera berlari menuju kolam, melepas jas menyisakan kemeja putihnya, dan melempar ke arah hans kemudian melonggarkan dasi yang melingkar di lehernya
Kemudian
Byurrr........
.
.
.
.
.
.
.
Bersambung.......
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 216 Episodes
Comments
Rahayu Pus
ribet amat kang....keburu ngambang Vi nanti
2021-10-31
0
sandi
langsung maen hajar aja ne cewe gila
2021-08-27
0
maestuti dewi saraswati
lanjut thor
2021-06-17
0