sore hari Erika dan Kenzee memutuskan untuk pulang
sesampainya dirumah kediaman Aswar Kenzee dan Erika dikejutkan oleh kedatangan seorang wanita cantik
"Ken" panggil wanita itu sambil berlari kearah Kenzee berniat memeluk Kenzee namun Kenzee menghentikannya
"berhenti" ucap Kenzee tegas
"ada apa kenapa kamu menghentikan aku?? aku cuman mau memeluk kamu,, apa salah jika aku memeluk kamu aku sangat merindukan kamu" balsanya
"berapa kali aku harus mengatakannya aku tidak pernah tertarik padamu"
Erika hanya menatap saja melihat suaminya dengan wanita yang ada dihadapannya
"ayo Erika kamu pasti lelah" mata Wanita itu membulat sempurna kala melihat Kenzee menarik lembut tangan Erika membawanya masuk
"Ken siapa dia?? siapa gadis itu?? apa dia alasan kamu menghindari aku??" berbagai pertanyaan dilontarkan wanita itu
"Kak Andini bisakah kakak bawa Erika ke kamar??" tanya Kenzee ketika melihat Andini datang
"iya ayo Erika"
Erika masuk kekamar dengan Andini dengan berbagai pertanyaan dibenaknya
"apa mau kamu??"
"aku cuman mau kepastian dari kamu,, kamu tahunan jika aku sangat mencintai kamu"
"semua sudah terlambat"
"maksud kamu wanita yang tadi yang kamu tanyakan dia adalah istriku"
"apa?? tidak mungkin"
"dengar Chiho hubungan kita dudah berakhir sejak kamu memeilih dia,, bukankah kamu yang mengatakannya jika pria itu lebih baik dari pada aku??"
"Ken aku tahu aku memang mengatakan semua itu tapi ternyata aku salah,, aku nyesel karena aku telah meninggalkan kamu"
***
dikamar Erika merasa kehadirannya telah mengusik hubungan Kenzee dan wanita itu
"ada apa Erika??" tanya Andini yang mengerti dengan raut wajah Erika
"apa kehadiran aku sudah mengusik hubungan Kenzee dan perempuan itu kakak??"
"dia Chiho gadis yang sangat dicintai oleh Ken,, bertahun tahun lamanya Ken menjalani hubungan dengannya sampai hari dimana mereka akan melangsungkan pernikahan Ken sudah menunggu Chiho dipelaminan tapi Chiho tidak datang hingga sampai acara hampir dibubarkan Chiho datang tapi tidak sendiri dia datang bersama kekasihnya sejak saat itu Ken tidak pernah mau berpacaran lagi dia takut dikhianati lagi"
"kenapa kakak menjelaskan semuanya padaku??"
"aku tahu ada banyak pertanyaan dalam benakmu tapi satu hal yang harus kamu tahu meskipun Ken tidak pernah berpacaran lagi tapi bukan berarti dia masih mencintai Chiho,, Erika maukah kamu membantu kami??"
"apa kakak??"
"bantu Ken untuk bangkit dari masa lalunya,, buat dia mencintai kamu agar dia bisa menjalani kehidupannya seperti dulu sebelum dia mengenal Chiho"
"baik kakak aku akan berusaha sebisa mungkin"
"istirahatlah Ken akan segera datang" Erika hanya menganggukan kepalanya
tak lama Kenzee datang Erika tidak menyadari kedatangan Kenzee
Erika dikejutkan karena Kenzee yang tuba tiba memeluknya
"jangan salah paham dia bukan siapa siapa"
"aku percaya padamu"
"terima kasih karena sudah percaya padaku"
Erika dan Kenzee merebahkan diri perlahan Erika menutup matanya Kenzee pun ikut memejamkan matanya sambil memeluk Erika
aku tahu tanpa sengaja aku sudah membuat hidupmu tersiksa maaf Erika tapi aku berjanji aku akan berusaha untuk tidak menyakitimu. ucap Kenzee dalam hati sebelum dia benar benar memejamkan matanya
sinar bulan masuk melalui jendela yang terbuka ditambah redupnya lampu dikamar mereka berdua hembusan angin malam menyejukkan tubuh keduanya
Erika dan Kenzee kini sudah terlelap tidur karena merasa lelah mereka memilih tidur lebih awal.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 64 Episodes
Comments