"Ah, udahlah, liat aja besok lusa," Dewi sangat malas mikirikan hal itu, lebih baik dia nonton acara kesukaannya, itu lebih baik menurutnya.
...Skiip...
Sekarang Dewi sudah ada dikelasnya, sedari tadi dia hanya terdiam saja, Viola yang melihat itu sampai bingung, ada apa dengan shohib nya ini dari masuk sampai sekarang hanya diam saja tidak seperti biasanya.
"Wi," Panggil Viola, dia sudah geram dari tadi temannya ini hanya diam saja.
"Hmmm," Jawab Dewi dengan malas.
"Aelah, lo kenapa sih dari tadi mingkem muluk, kagak dapet uang jajan lo," Ucap Viola.
"Bukan," Jawab Dewi.
"Terus apa dong?" Tanya Viola penasaran.
"Gue mau dijodohin," Jawab Dewi.
"What!" Ucap Viola kaget sehingga membuat orang yang ada dikelasnya itu menatap mereka.
"Eh, sorry," Ucap Viola pada yang lain.
"Wi, yang benar dong Wi, ya kali mau dijodohin, sama siapa?" Tanya Viola.
"Gue juga nggak tau, besok lusa gue bakal ketemu sama dia," Ucap Dewi.
"Iihhh, gue sebel sumpah, kenapa coba main jodoh-jodohan aja," Lanjutnya dengan kesal.
"Udahlah, terima aja, kali aja tuh cowok ganteng, baik, apalagi kalo tajir, bah, cocok pisan euh," Ucap Viola dengan antusias sedangkan Dewi hanya menatap datar kearah Viola.
"Iya kalo gitu, kalo sebaliknya gimana coba," Ucap Dewi.
"Hmmm, liat aja besok lusa," Ucap Viola kemudian mereka diam karena ada guru yang masuk.
...Skiip...
Sekarang Dewi dan Viola sedang berjalan kearah kantin karena memang sekarang waktunya istirahat. Saat sedang jalan mereka berpapasan dengan Al.
"Hai, mau kekantin ya?" Tanya Al basa basi.
"Iya," Jawab Dewi dan Viola bersamaan.
"Wah, bisa kompak gitu, eh, boleh gabung nggak?" Tanya Al.
"Boleh," Jawab Viola dengan senyum yang manis sedangkan Dewi hanya diam dan terus berjalan.
Mereka kini sedang duduk di meja pojok seperti biasa, sambil menunggu pesanan datang, mereka mengobrol.
"Ohiya, tadi ada tugas dari guru bahasa kan, kalian udah belum?" Ucap Al membuka pembicaraan.
"Belum," Jawab Viola.
"Gimana nanti kita kerjain bareng, dicaffe, keknya enak sambil ngobrol gitu biar tambah akrab," Ajak Al.
"Siapa tau mereka mau, kan bisa buat tambah ngenal Dewi lebih jauh lagi," Batin Al sambil tersenyum.
"Gue sih oke aja, tergantung ratunya," Ucap Viola kemudian Al melihat kearah Dewi.
"Hmmm, oke," Ucap Dewi singkat. Kemudian memakan makanannya yang baru datang begitu juga dengan Al dan Viola.
...Skiip...
Cafe Alhendra
Mereka masuk kedalam cafe.
"Mau makan dulu atau kerjain dulu tugasnya?" Tanya Al.
"Makan dulu aja deh, biar nanti habis tugas langsung pulang," Jawab Viola.
"Oke, pelayan," Al memanggil pelayan. Kemudian pelayan datang dan mereka memesan makanan, saat sedang menunggu makanan.
Ting...
Ponsel Dewi berbunyi tanda ada pesan masuk.
"Siapa?" Tanya Viola.
"Ibu," Jawab Dewi kemudian membuka pesan dari ibunya.
Ibu
Wi, pulang ngerjain tugas mampir kebutik dijalan xc ya, ambil baju, Ibu udah pesanin kamu tinggal ambil, atas nama kamu ya.
Begitulah isi pesan Ibu.
"Kenapa Wi?" Tanya Viola lagi.
"Nanti pulang dari sini suruh kebutik, ambil baju, temanin ya," Ucap Dewi.
"Oh, oke," Jawab Viola kemudian tak pesanan datang.
"Selamat menikmati, saya permisi tuan, nona," Ucap pelayan tersebut.
"Kenapa tuh pelayan manggilnya tuan sama nona ya, biasanya kan kalo sama pelanggan kebanyakan mas atau mbak gitu?" Tanya Viola keheranan.
"Karena...."
...ΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩ...
Hihi, sorry gantung dulu ya😄
Sampai jumpa apa selanjutnya.
Maaf jarang up.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 78 Episodes
Comments
Restu Marfu'ah
jangan di gantung sakit🤣up Tris thor
2021-01-04
0