bab 4

🍒🍒

Dila masuk kedalam kosnya, Dila merenungi tentang omongan semua tetangganya yang menganggapnya sebagai wanita plus plus, sakit terasa batin Dila namum mau bagaiamana lagi jika nasi telah menjadi bubur..

Dila masuk ke kamar mandi untuk membersihkan diri, dia melihat pantulan dirinya di cermin. Apakah dirinya mirip dengan seorang wanita seperti it? Dila teringat sekilas tentang wajah Rey.

Mungkin Rey akan berfikir bahwa dia adalah wanita yang gakb benar, terlebih lagi semua orang yang tengah mengatakannya di depan Rey..

Dila mengusap wajahnya. "untuk apa aku memikirkannya dia bukanlah lelaki yang pantas untukmu Dila." ucap Dila dalam hatinya..

Dila hanya mampu meratapi nasibnya, nasib seorang wanita yang malang. Setelah tempatnya bekerja di grebeg Dila mencoba mencari pekerjaan baru..

Hari itu Dila mencoba melamar pekerjaan tentunya dia mengenakan pakaian yang lebih sopan walaupun masih di pandang s*ksi oleh sebagaian orang.

"Percumah memakai pakaian yang seperti itu, tetap saja kau tak lebih dari seorang wanita yang buruk" ucap Ibu ibu yang sedang bergosip di depan kostnya.

Dila hanya diam tanpa sepatah katapun.

Dila lebih menikmati kesunyiannnya daripada memikirkan omongan semua tetangga tetangganya...

🍁🍁

Reyhan masih saja teringat tentang omongan tetangga tetangga Dila, benarkah dia seorang wanita yang gak baik? Namun Rey mempunyai keyakinan lain bahwa Dila adalah wanita yang baik, wanita yang sepatutnya di lindungi bukan si comoh ataupun di hina.

"Kenapa aku selalu memikirkan dia Ya Allah" ucap Rey dalam hatinya..

Rey mencoba untuk memejamkan matanya karena pagi pagi sekali dia baru saja pulang..

Namun bayangan Dila terus saja menari nari di fikirannya..

Adila mencari pekerjaan kesana kemari tak ada yang mau menerimanya dikarenakan pendidikannya hanya tamatan Sma. Hati Dila sedih mengingat susahnya dirinya untuk bertahan hidup di ibukota.. "Ya Allah sekarang aku harus mencari pekerjaan kemana lagi?" ucap Dila dengan berurai airmata..

Dilain tempat Dila sesang di perhatikan oleh seorang lelaki yang ternyata adalah Adam kakak tirinya. Adam adalah anak bawaan dari Ibu tirinya yang telah berhasil mengusir Dila dri rumahnya sendiri.

"Ayo kita lihat mau seberapa lama kau hidup seperti itu, Jika kamu mau jadilah kekasihku aku akan mencukupi semua kebutuhanmu." ucap Adam dalam hati.

Adam yang berprofesi menjadi karyawan bank, dan selalu mengintai Dila dimanapun Dila berada. Karena Adam sangat terobsesi dengan kecantikan Dila yang menurutnya sempurna..

🍀🍀

Rey yang tengah tidurpun terbangun, Rey bermimpi melihat Dila sedang diganggu bahkan hampir di lecehkan leh seseorang, namun Rey tak mengenali lelaki itu.

Rey kaget kenapa dia bisa memimpikan Dila sedemikian rupa. "Aku ini kenapa? kenapa bayangan Dila yang selalu muncul di fikiranku? kenapa?" ucap Rey dalam hatinya..

Rey bangun dari tidurnya dan membersihkan diri terlebih dahulu, setelah itu Rey pergi menuju Kantor untuk menjalankan tugasnya sebagai pengabdi masyarakat.

Rey mengendarai motornya menuju kantor polisi, Rey telah mengenakan seragam kebesarannya, lengkap dengan pistol di kantong celananya.

Ketika sedang melintasi jalan raya, Rey melihat Dila sedang duduk di halte bus.

Rey mengentikan laju motornya dan menepikannya kemudian menghampiri wanita yang selalu mengganggu fikirannya.

"Kamu ngapain di sini?" ucap Rey dengan sopan.

Dila yang sedang bengongpun kaget melihat kehadiran Rey di sampinnya. "Kamu lagi" ucap Dila dengan cueknya..

Rey hanya tersenyum melihat sikap dingin Dila.

"Aku melihatmu jadi aku berhenti, kenapa apa tidak boleh aku berhenti dan menemuimu?" ucap Rey dengan senyuman yang selalu mengembang di bibirnya..

Dila hanya tersenyum masam, Dila merasa tak pantas berdekatan dengan seorang yang memiliki pengaruh besar pada mayarakat, Dila tidak mau jika polisi ganteng itu akan tertimpa masalah.

"Pergilah Pakpol nanti Bapak di hina orang jika bersama dengan saya." ucap Dila dengan tatapan kosong..

Rey tak menjawab perintah Dila, seketika Rey mengambil amlop yang ada di pangkuan Dila dan melihat isinya. "Kamu sedang mencari pekerjaan ya?" ucap Rey dengan tersenyum.

Dila hanya mengangguk saja dan tanpa menjawab.. Rey membawa dila kesebuah tempat, Dila dihantar oleh Rey ke restorant salah satu teman Rey dan Rey memastikan Dila bisa di terima bekerja disana...

Next up....

Terpopuler

Comments

Pinka 77

Pinka 77

lanjuuuuuuuuut thor

2023-05-08

0

nini

nini

like kak, smngat up. salam dari "antara cinta dan hobby"
ditunggu kunjungannya kak😁, terimakasih

2020-12-30

0

Reta Haris

Reta Haris

lanjut thor

2020-12-30

0

lihat semua

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!