"Ya aku yakin!" Ucap satria yang sangat yakin
"Apa tidak ada yang lain? yang seumuran dengan mu? anna masih 19 tahun apa dia mampu? Bukannya mami ngelarang atau tak memberi restu, tetapi dia masih kecil untukmu, Apa dia bisa menyesuaikan denganmu? Kau pikir lah dulu sebelum menyesal! Kau orangnya keras satria! Mami tidak yakin!, Mari semua, Mom, dad saya permisi dulu" Ucap Mami clara berlalu pergi ke kamarnya.
Kakek menyuruh mereka membeli rumah, Disetiap kota yang ada perusahaan mereka.
"Papi merestuimu, Hanya saja apa yang dikatakan mamimu itu benar, Papi harap kau pikir pikir lagi, Dan abi yuda pun berencana ingin menjodohkan mu dengan ustazah ditempat arfan" Ucap papi adda yang sangat jelas membuat kemarahan satria memuncak,
"DIJODOHKAN? WHAT! BIG NOO!!! AKU SUDAH DEWASA, AKU BISA MEMILIH JALANKU PAPI! KENAPA KALIAN SELALU SAJA INGIN MENJODOH JODOHKANKU, AKU! SATRIA IBRAHIM MENOLAK KERAS PERJODOHAN INI, ASAL KALIAN TAU, RENCANA KALIAN ITU SANGAT MEMBUAT KU MERASA TAK LAKU! AKU MENCINTAI ANNA DARI 2 TAHUN YANG LALU, LALU DENGAN MUDAHNYA PAPI INGIN MENJODOHKAN KU! NO! LEBIH BAIK AKU SINGLE TERUS MENERUS! AKU YAKIN ANNA BISA MENYESUAIKAN DIRINYA DENGANKU! CUKUP! AKU TAK MAU JIKA HIDUPKU ADA PERJODOHAN, PRINSIPKU MENIKAH ITU SATU KALI! AKU TAK INGIN JIKA DIJODOHKAN, CALIS DIJODOHKAN YA KARENA CALIS HIDUP DILINGKUNGAN YANG AGAMA KETAT, DIRIKU?TIDAK!, CALIS BISA MENYESUAIKAN HIDUPNYA DENGAN ARFAN, APA AKU BISA? USTAZAH? KALIAN SANGAT MEMBUAT KU KESAL! AKU LEBIH BAIK TAK MENDAPATKAN WARISAN IBRAHIM! DARIPADA HARUS DIJODOHKAN!" Ucap satria berlalu pergi.
"KEMANA KAU!!!" Teriak papi adda.
"Sudahlah da, Kalau dia tak mau, tidak usah, lebih baiknya, Aku tidak memaksanya, Biarlah dia memilih pasangannya sendiri" Ucap abi yuda, Dia agak kecewa dengan penolakan keponakannya itu.
Diluar
"AKU BENCI!!! KENAPA HIDUPKU SEPERTI INI!!! AKU TIDAK MAU DIJODOHKAN!!! LEBIH BAIK AKU PERGI DARI KELUARGA ITU!!!"
Kita skip aja, Dan mereka pun pulang ke negara masing2, Hubungan satria dan anna pun juga berjalan.
Hari ini, Satria berangkat ke kantor.
Tiba tiba
BRAKKKK!!!!!!
"Astagaa!!, Kenapa bapak2 itu???!!"
Satria pun keluar dari mobil
"tolong!!!!tolong!!!!"
Orang orang yang ada disana, pun berdatangan.
"Kenapa tuan?" Panik warga
"Kita bawa ke rumah sakit, TOLONG! Bawa masuk kemobil saya" Ucap satria.
Yang di tabrak satria adalah bapak dari ustazah yang direncanakan dijodohkan dengan satria.
Mereka pun berada dirumah sakit, Pihak rumah sakit pun sudah diberikan no telpon keluarga bapak itu, Satria setia menunggu.
Dan tibalah Wanita cantik berjilbab panjang dan tak lupa gamis.
"Permisi tuan!! di mana bapak saya" Tanya ustazah itu yang sudah berlinang air mata.
"Didalam masih diperiksa dokter" Ucap satria lesu.
"Kenapa bisa kejadian?"Tanya ustazah itu.
"Sebaiknya anda duduklah dulu"
ustazah itu pun duduk.
"Saya berkendara ingin ke kantor, Tiba tiba dari gang bapakmu keluar, Aku tidak sempat nge REM karena memang sudah dekat sekali, Maaf"Ucap satria.
"Hiks.. Anda tidak salah tuan, Ini memang takdir, Oya. Perkenalkan saya Azzahra" Ucap ustazah yang bernama azzahra itu.
"Saya, Satria Ibrahim" Ucapan satria membuat mata azzhara membulat.
"T- tuan satria" Gagap azzhara.
"Kenapa anda mengenali saya?"
"A anda yang akan dijodohkan dengan saya, Tetapi anda menolak, Karena itu bapak saya sangat tidak bisa menerima kenyataan kalau anda sudah menolak saya."
Tiba tiba dokter datang.
"Keluarga pasien"
"Ya!"
"Pasien, Ingin kalian berdua masuk"
Mereka pun masuk.
"T tuan satria" Ucap lirih bapak nizam.
"Bapak istirahatlah dulu" Ucap satria sopan.
"T tuan, Ha hanya saya yang dipunya putri s saya, Sa saya tau umur s saya tak lama lagi"
"Bapak, Jangan seperti itu, Zahra yakin.."
"T tidak s sayang, Bapak tidak a akan l lama lagi"
"T tuan, S saya mohon, t terimalah putri s saya, Jika saya t tidak ada lagi..
BERSAMBUNGG
see u next bab
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 56 Episodes
Comments