' tidak mungkin juga kan Akila hidup kembali, dia sudah tenang di atas sana ' batin Eliya, setelah mendapat jawaban dari Akila, Eliya pun pergi meninggalkannya, Akila terus memandangi punggung sahabatnya tersebut, dia sangat ingin memeluk sahabat yang sangat dia sayangi tersebut, orang yang sangat dia rindukan, setelah Eliya sudah cukup jauh pergi Akila kembali melihat apakah Jazztin tetap ada di situ ataupun sudah pergi, dia pun melihat ternyata Jazztin sudah pergi, Akila pun mengeluarkan sayapnya kembali dan pergi kekediaman Jazztin dan kedua orang tuanya, sesampainya disana dia melihat Jazztin dan ayahnya sedang membicarakan sesuatu
Di saat Akila ingin mendengarkan pembicaraan Jazztin dan ayahnya, tiba tiba Jazztin berdiri dan langsung pergi meninggalkan ayahnya disitu, Akila bingung apa yang sebenarnya terjadi dan dia pun memutuskan untuk mengikuti kemana Jazztin pergi, dan Jazztin pun berhenti di sebuah apartement, ternyata Jazztin lebih memilih tinggal sendiri di apartement dari pada bersama dengan orang tuanya, dia pun mengikuti Jazztin masuk ke apartement tersebut, betapa terkejutnya Akila melihat seorang wanita yang dia lihat sedang dicafé bersama Jazztin tiba tiba sudah ada di apartement Jazztin, mereka berpelukan dan betapa cerobohnya Akila dia secara tidak sengaja menutup sayapnya dan alhasil Jazztin mengetahui keberadaannya.
“ Kenapa bisa kamu berada di apartementku Akila? ” teriak Jazztin
“ Siapa sayang? ” tanya Nindy pacar Jazztin
Di saat Jazztin sedang lena dengan segera dia membuka kembali sayapnya, dan disaat itu juga mereka segera berbalik ke arah tangga, ' tidak ada siapapun ' batin Nindy, ' Kok tidak ada, apa mungkin aku salah lihat, tapi tidak mungkin salah lihat tadi aku benar benar melihatnya di sana, arghhh sudah lah tidak usah dipikirkan ’ batin Jazztin.
Setelah itu Akila memilih untuk pergi meninggalkan Jazztin dan Nindy, Akila pergi ke teman dekat dengan apartement Jazztin, dia duduk dipinggir sungai dan melamun, sampai dia tidak sadar bahwa hari sudah mulai gelap, hingga ada seseorang memanggilnya
“ Hey, kenapa di sini, hari sudah mulai gelap dan cuacanya juga dingin, nanti kamu bisa masuk angin loh ” ujar seseorang tersebut
“ Ohh, Eliya ” ujar Akila
“ Tunggu bagaimana kamu bisa mengetahui namaku, sepertinya saat dicafé aku bahkan tidak memberitahukan namaku ” ujar Eliya
“ Hmmm, itu ” ujar Akila
“ Beritahu aku apa memang benar kamu Akila ” ujar Eliya
“ Jawab aku, apa benar kamu Akila ” ujar Eliya lagi
“ Benar, aku Akila Liya ” jawab Akila
" Bagaimana mungkin kamu bisa disini, apa yang dulu meninggal itu bukan kamu Akila ” ujar Eliya terkejut
“ Yang dulu meninggal memang aku Eliya ” ujar Akila
“ Biar aku jelaskan semuanya ” Ujar Akila lagi
“ Sebelum aku bisa pergi ke ahirat aku harus menjalankan tugas yang diberikan oleh Tuhan, setelah aku meninggal aku di beritahukan begitu di langit, dan selama 3 tahun ini aku menjalankan tugasku, dan sekarang aku juga sedang
menjalankan tugas terakhirku aku harus menyelesaikannya agar aku bisa pergi ke ahirat ” jelas Akila
“ Jadi maksudmu selama 3 tahun ini kamu masih ada di dunia ini dan kamu harus menyelesaikan tugas yang Tuhan berikan, dan sekarang sedang mengerjakan tugas terakhirmu ” ujar Eliya
" Iya " ujar Akila
" Lalu apa tugas terakhirmu? " tanya Eliya
" Tuhan ingin agar aku menghentikan Jazztin melakukan bunuh diri dikemudian hari setelah dia mengetahui sesuatu " ujar Akila
Eliya yang mendengar hal tersebutpun terkejut
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 77 Episodes
Comments