Setelah Dua tahun Aliz bekerja di rumah sakit, ia mendapat penawaran kerja baru di perusahaan lain dan di janjikan gaji lebih besar dari sekarang.
Aliz mendapat penawaran dari keluarga pasien, kebetulan istrinya langganan rumah sakit tersebut. Dia sering bertemu dengan Aliz, saat sedang sholat. Dia begitu kagum dengan kesederhanaan dan kepolosannya.
"ternyata masih ada wanita seperti dia di kota ini"gumamnya
Dan Aliz pun begitu bimbang akan keputusannya, dia sangat enggan pergi dari zona nyaman di tempat kerjanya, berat rasanya jika harus meninggalkannya, namun di lain hal dia butuh pengalaman baru dan uang untuk masa depannya kelak.
Aliz juga takut di tempat kerja baru nanti dia akan sulit beradaptasi dan belum tentu senyaman sekarang.
Anne :"Liz ada keluarga pasien, woy ngapain ngelamun" ucap anne sambil menowel pundak Aliz
Aliz :"Eh maaf pak, mari duduk saya bantu"jawab Aliz langsung melayani keluarga pasien
Sesudahnya ia menghampiri Anne, ia sudah bersiap siap, pasti ia akan kena semprot dari Anne.
Anne adalah kakak senior yang sangat jutek, namun perhatian.
Aliz :"Kak Anne, maaf tadi saya ga fokus"
Anne :"loe ngelamunin apa tadi ?"
Aliz :"Kak aku pengen resign, aku dapat tawaran pekerjaan baru,tapi aku masih bimbang, aku sudah sangat kerasan disini"
Anne kaget mendengar penuturan Aliz, dia males harus mencari pengganti Aliz dan mengajari orang baru lagi. Anne sudah sangat puas dengan kerja Aliz.
Anne :"Lizz, kalau menurutku sih ga usah kamu ambil, kamu disini kan sudah karyawan tetap walaupun gajimu masih UMR, nanti akan ada kenaikan lagi kok, lagi pula kamu hanya lulusan SMA, tidak ada kerja yg lebih bagus lagi selain ini buat lulusan SMA sepertimu. Paling mentok jadi buruh pabrik, itu pun kontrak.
Aliz :"tapi kak, aku di janjikan gaji yang lebih besar dari disini, dan aku kerja disini tidak bisa nabung, uangku hanya cukup untuk sebulan. terus terang aku butuh peningkatan.
Memang sih kak, aku disana hanya dikontrak selama satu tahun , tapi selebihnya tergantung hasil kerjaku selama satu th itu."
Anne :"Aliz apa kamu lupa kamu disini di bawa oleh saudaramu, dan kau tau rekan rekan mu itu minimal lulusan D3, kami menerimamu karena kamu ada penjaminnya karena kau bekerja berhubungan dengan uang.
Dan memang pekerjaan apa yang mau membayarmu di atas UMR, jangan mudah di bohongi Liz, ini kota bukan kampungmu.
Disini kerja kau tidak capek hanya modal bicara saja"ucap anne sambil menahan emosinya.
Perkaatan Anne membuatnya minder dan ingin mundur untuk melamar kerja ditempat baru.
*********
Sepulang kerja, Aliz menghubungi Izzan untuk meminta pendapatnya, Aliz menceritakan perkataan Anne juga.
Dan Izzan pun mendukung apapun keputusannya.
"Sayang, langkah apapun yang kamu ambil itu pasti ada baik dan buruknya, jika kamu memutuskan tetap bertahan kehidupanmu hanya seperti yang kau jalani saat ini, jika pun ada perubahan itu tidak banyak.
Dan jika kau memutuskan tempat baru, kau harus siap dengan segala resiko, mulai adaptasi baru, belajar hal baru, teman baru, dan segala hal baru yang berhubungan dengan pekerjaanmu. Tapi percayalah, Usaha tidak pernah mengkhianati hasil."nasehat Izzan untuk Aliz
Aliz pun sependapat dengan Izzan.
Dan Aliz mulai mantap akan keputusannya.
Besok dia akan melamar di tempat baru, dan jika nanti dia di terima, baru dia akan mengajukan resign.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 85 Episodes
Comments