ya orang itu adalah Hanna, meski sudah mendapat harta yg banyak dari perceraian nya dengan Billy, tapi Hanna belum puas jika tak bisa menghancurkan Billy.
Hanna mengepalkan tangan saat melihat Bella yg terus tertawa bersama Billy. bahkan mereka seperti pasangan sesungguhnya.
sedang Yusuf yg tak sengaja melihat itu merasakan debaran aneh di dadanya. ada perasaan tak suka tapi ia buru buru menepisnya.
kini Billy dan Bella bahkan bisa menyelesaikan permainan mereka dengan baik.
" yah mas kita kalah..." kata Billa.
" gpp dek, lain kali kita pasti menang." kata Adjie menenangkan Billa.
" udah yuk kita kumpul sama yg lain." ajak Bella.
" ayolah.. tapi beli minuman duku kali bell, capek nih." kata Billy.
Bella mengangguk tersenyum, kini Bella dan Billy membeli minuman untuk semuanya.
" capek bell?" tanya Billy saat berjalan bersama menuju ke keluarga Kuncoro.
Bella mengangguk, Billy langsung berjongkok di depan Bella. sedang Bella binggung.
" kak ngapain sih, bangun ah.." kata Bella.
" naik biar aku gendong." jawab Billy.
" aku berat loh." kata Bella yg naik ke punggung Billy.
" ya kamu keberatan dosa bell." goda bolu saat Bella sudah naik di punggungnya
semua orang melihat pasangan yg begitu terlihat mesra itu. kini Bella dan Billy bahkan jadi pusat perhatian.
sedang Billy dan Bella sedang tertawa sambil berbincang bersama. bagaimana pun mereka memang seperti orang yg sedang kasmaran.
Bella yg masih terlihat seperti remaja meski umurnya sudah berumur 26 th, sedang Billy yg terlihat gagah dan tampan meski usianya hampir kepala 3.
mereka sampai di sebuah taman, pak Kuncoro dan Bu Desi tersenyum melihat keduanya.
Gabriel dan Adel juga langsung menabrak tubuh Billy saat akan menurunkan Bella.
" papa Adel juga mau gendong kayak bunda..." rengek gadis kecil itu.
" iya putri papa, nanti kalau pulang papa gendong ya." jawab Billy.
" aduh senangnya melihat keluarga bahagia ini yg begitu mesra." kata juragan Wawan meledek.
" apa sih bang Wawan." kata Bella.
" doain aja deh bang semoga jadi." kata Billy.
" mulai lagi deh.. ah kalian menyebalkan." kata Bella merajuk.
" udah sini lah bell kami cuma bercanda lagi, kok kamu ngambekan sih kayak Adel tau." kata Billy mencubit hidung Bella.
" kak Billy.. sakit.." teriak Bella sambil memukuli Billy.
" ha-ha-ha ampun bell, ampun ha-ha-ha.." kata Billy yg malah tertawa dengan pukulan dari Bella.
pak Kuncoro sesaat melihat putrinya yg bisa bahagia bersama Billy, tapi dia tak mungkin memaksa Bella untuk menerima lamaran Billy.
semua sedang menikmati sarapan di taman. bahkan Adel begitu manja pada Billy, bahkan gadis itu tak mau lepas sedikit pun dari Billy.
sedang Bella pun sebenarnya mengerti akan hal itu, tapi tak mudah mengantikan posisi Reino dengan orang lain.
kini mereka menuju ke rumah pak Kuncoro dengan berjalan kaki, Adel tengah ngambek karena Bella mengatakan jika dia harus ke Jakarta selama 3 hari.
" Adel.. jangan ngambek dong nak, bunda cuma sebentar di sana." bujuk Bella.
" bunda kenapa sih pergi pergi tinggalin Adel." kata Adel yg memeluk Billy
" Adel bunda kan kerja, sekarang Adel sama papa dulu ya, papa kan sekarang ada di Surabaya, jadi Adel mau kemana aja papa turutin deh." bujuk billy.
" papa gak bohong sama Adel kan?" tanya Adel senang.
" iya putri Adel yg cantik, papa akan menemani Adel dan bang Gabriel selama bunda ke Jakarta." kata Billy.
" yey.. oke bunda pergi saja, karena Adel mau sama papa saja." kata Adel senang.
" apa saat nya aku mempunyai pendamping hidup yg bisa menerima kedua anakku, apalagi Adel tak begitu mengenal sosok ayahnya." batin Bella melihat keakraban Billy dan adel.
" hei bunda ayo kenapa malah benggong.." panggil Billy.
" iya kak.." jawab Bella sedikit berlari menghampiri Billy.
sesampainya di rumah Billy masih berbincang dengan pak Kuncoro dan yg lain, sedang Bella membuatkan minum untuk semuanya.
Adel yg baru selesai mandi dan berganti baju langsung menghampiri Billy. Adel langsung duduk di pangkuan Billy.
" maafkan aku mas, seperti nya putri kita membutuhkan sosok ayah, maaf kan aku jika aku memberikan posisi mu pada seseorang yg bisa menyayangi kedua anak kita." batin Bella.
Bu Desi menepuk pundak Bella dan Bella langsung menghapus air matanya.
" kenapa kamu menangis?" tanya Bu Desi.
" Bu seandainya Bella menikah lagi demi kedua anak Bella bagaimana menutut ibu?" tanya Bella.
" ibu akan bahagia jika kamu bahagia, terutama Gabriel dan Adel, tapi jika kamu belum siap jangan paksakan dirimu nak." kata Bu Desi.
" ibu lihat kan Adel begitu dekat dengan kak Billy begitu juga Gabriel, apa aku egois dengan memikirkan dirimu sendiri." kata Bella.
" Bella kehilangan seseorang yg begitu kita cintai memang sulit tapi cobalah bangkit dan membuka hati untuk seseorang yg bisa membuat kalian bertiga bahagia." kata Bu Desi memeluk putrinya itu.
Bella pun akan mencoba membuka hati untuk seseorang yg bisa mengisi sosok ayah bagi Gabriel dan juga Adel.
.
.
.
.
.
.
mohon dukungannya ya dengan cara vote like dan komen 😘😍😘😍😘 terima kasih
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 108 Episodes
Comments
Sri Astuti
wah.. kasihan jg sm Billy, tp Yusuf si pemilik jantung Reino.. sp ni ayah buat anak" Bella
2022-09-17
0
ida_irin
semoga jadi sama bily
2020-12-03
1
Devi Ani
cerita ini Rumit Kapan Bahagia Bella Selalu Menderita Terus Masa Lalu Ditinggal Reino Dan Masalah Gak Selesai Gak Tega Baca Novelnya Sedih 😭😭😭😭😭😭😭😭😭😭😭😭
2020-10-27
4