Memulai Hal Yang Baru

Ketika naik kelas dua SMP, Dira aktif dalam berbagai kegiatan sekolah, kayaknya sih Dira ngga betah tinggal di rumah, soalnya waktunya selalu dihabiskan di sekolah, tapi ngga ada satu orang pun yang tahu alasannya.

Dira sekarang menjadi wakil ketua OSIS, kalian pasti pada heran dan bertanya -tanya mengapa ini bisa terjadi. Begini ceritanya, sebenarnya wakil ketua OSIS yang dulu itu pindah sekolah, akhirnya jabatan wakil ketua OSIS kosong untuk sementara waktu, tetapi setelah diadakan pemilihan, kepilih lah Dira sebagai wakilnya.

Gimana ya dengan kerja mereka pasti OSIS akan hancur, akibat ketua dan wakilnya yang sering bertengkar. Dari pada kalian penasaran dan mengira-ngira mendingan baca terus lanjutannya ya !!!

Bel istirahat berbunyi dan setelah rapat OSIS Dira lebih memilih ke taman sekolah dari pada ke kantin seperti teman-temannya yang lain. Dira duduk temenung di taman sekolah, menikmati hiliran angin yang menyejukkan, bersama secarik kertas dan kesendirian, menuangkan isi hati yang tak bisa terucap dalam coretan-coretan di kertas putihnya.

Entah ke mana langkahku tertuju

Menikmati setiap momen yang tercipta

Meski dimulai dengan kebencian

Setidaknya kehadirannya mengisi kesunyian

Aku sadar sikapku berlebihan

Tapi ini caraku menutupi kesedihan

Meski tak menyelesaikan

Setidaknya bisa menenangkan perasaan

tulis Dira di akhir coretannya

"Dir loe ngapain di sini sendirian" tegur Fussy

"Ngga koh, lagi pengen sendiri aja" Jawab Dira

"Jadi gue ganggu nih ceritanya" tambah Fussy merasa tersindir

"ha..ha..ha.. koh loe jadi baperan gini sih" sindir Dira sambil tertawa

"Abisnya loe sih" Keluh Fussy tak terima

"Tunggu bentar koh mata loe merah sih, loe abis nangis ya?" Tanya Fussy semakin penasaran

"Ngga koh, cuma tadi abis kelilipan aja, makanga merah. Tapi sekarang udah ngga koh" jawab Dira membela diri

"Dir loe itu sahabat gue jadi kalau loe ada masalah cerita dong jangan dipendam sendiri" Kata Fussi mengingatkan

"Iya gue ga apa-apa koh" bela Dira tak ingin membuat sahabatnya khawatir

"Loe berdua gue cariin juga ternyata ada di sini, ngga ngajak gue lagi" Keluh Bendot ngga terima

"Koh mata Dira merah sih, emang Dira kenapa ??" Tanya Bendot khawatir

"kalau loe ada masalah cerita dong Dir, kata mama gue sesama sahabat itu kita harus berbagi, bukan hanya kesenangan tetapi kesedihan juga"tambah Bendot

"Iya Bendot benar, kita kan sahabat, dan sahabat itu tempatnya berbagi suka dan duka"tambah Fussy

"ngga apa-apa koh Ndot cuma kelilipan aja, iya serius gue ngga kenapa-kenapa koh" jawab Dira mencoba menghilangkan kekhawatiran sahabat-sahabatnya

Makasih ya buat perhatian kalian, dan makasih karena kalian mau menjadi sahabat gue disaat orang-orang dulu menjauhi gue karena status gue.

"Sesama sahabat ngga menerima kasih karena kita akan selalu berbagi kasih" Tambah Fussy sambil memeluk Dira

Dira tersenyum senang dengan sikap sahabat-sahabatnya.

"ehm.., Kirain Dira sedih karena ngga terima harus berurusan sama kak Adit trus, karena sekarang kepilih jadi wakil ketua OSIS" tambah Bendot khawatir

"oh iya loe serius Dir mau jadi wakil ketua OSIS??" tanya Fussy penasaran

" Iya mau gimana lagi, mereka udah milih gue, jadi sekarang gue harus bertanggung jawab atas kepercayaan yang mereka kasih ke gue. Jawab Dira Yakin.

"loe yakin bisa kerja bareng kak Adit, secara loe itu kan sama kak Adit kayak tom and jerry yang ngga bisa akur. Tambah Fussy dengan nada ngga percaya

"Ya gue hanya ingin memulai hal yang baru, dan itu semua dimulai dari sini" jawab Dira semakin yakin

"gue bangga sama loe Dir" Jawab Fussy senang

"gue beruntung karena bisa kenal dan jadi sahabat loe Dir" Bangga Bendot senang

Dira hanya tersenyum mendengar pujian-pujian sahabatnya yang dia anggap sangat berlebihan.

Episodes
1 Amarah (Part 1)
2 Amarah (Part 2)
3 Amarah (Part 3)
4 Amarah (Part 4)
5 Memulai Hal Yang Baru
6 Damai itu indah
7 Bahagia itu Sederhana
8 Camping (Part 1)
9 Camping (Part 2)
10 Camping (Part 3)
11 Camping (Part 4)
12 Rasa yang tak dapat kumengerti
13 Awal yang Indah
14 Menenangkan Hati Meski Sejenak
15 Menjauh Lebih Baik
16 Pensi
17 Kejutan yang Membahagiakan
18 Terima Kasih
19 Kecewa
20 Puncak Kekecewaan
21 Awal yang Indah
22 Kekhawatiran Adit
23 Restu Mama
24 Apapun untuk Kamu
25 Akhirnya Terbebas juga
26 Pesan Adit (Part 1)
27 Pesan Adit (Part 2)
28 kegundahan Adit
29 Ini Semua Ulah Adit
30 Masih Penasaran
31 Porseni
32 Cemburunya Adit
33 Semoga untuk selamanya
34 Babak Final ( Part 1)
35 Babak Final (Part 2)
36 Aku Cuma Butuh Waktu
37 Sahabat
38 Semoga Baik-Baik aja
39 Ketenangan Hati
40 Makan Malam (Part 1)
41 Makan Malam (Part 2)
42 Kenapa Sesakit ini ???
43 Sama-sama Keras Kepala
44 Melupakan Masalah Meski sejenak
45 Bukan Update Ya
46 Kehangatan Keluarga
47 Sedikit Plong
48 Jauh Lebih baik
49 Mungkin ini Yang Terbaik
50 Yang Sebenarnya
51 Melepasmu
52 Aku Belum Siap
53 Aku ngga Mau Kehilangan Dia
54 Kejujuran
55 Adit Kecelakaan
56 Sekedar Info
57 Kekhawatiran Dira
58 Mulai dari Awal Lagi
59 Perempuan Terhebat
60 Hanya Titipan
61 Terima Kasih Tak Terhingga
62 Hati yang Tulus
63 Apa Adanya
64 Membalas Kejahatan dengan Kebaikan
65 Ngambek Mode Satu
66 Ngambek Mode Dua
67 Cuek Cuek Butuh
68 Bersamanya Hingga Menutup Mata
69 Hari Bahagia
70 Melepas Rindu
71 Kasih Kejutan tapi Justru Aku yang Dikejutkan
72 Nonton Drama
73 PJ (Pajak Jadian) Part 1
74 PJ (Pajak Jadian) Part 2
75 Nasi Goreng Cinta
76 Persiapan Pensi (Part 1)
77 Persiapan Pensi ( Part 2)
78 Masih Persiapan Pensi
79 Puncak Pensi
80 Dasar Bucin
81 Bahagia Melihatmu Bahagia
82 Hunting ( Part 1)
Episodes

Updated 82 Episodes

1
Amarah (Part 1)
2
Amarah (Part 2)
3
Amarah (Part 3)
4
Amarah (Part 4)
5
Memulai Hal Yang Baru
6
Damai itu indah
7
Bahagia itu Sederhana
8
Camping (Part 1)
9
Camping (Part 2)
10
Camping (Part 3)
11
Camping (Part 4)
12
Rasa yang tak dapat kumengerti
13
Awal yang Indah
14
Menenangkan Hati Meski Sejenak
15
Menjauh Lebih Baik
16
Pensi
17
Kejutan yang Membahagiakan
18
Terima Kasih
19
Kecewa
20
Puncak Kekecewaan
21
Awal yang Indah
22
Kekhawatiran Adit
23
Restu Mama
24
Apapun untuk Kamu
25
Akhirnya Terbebas juga
26
Pesan Adit (Part 1)
27
Pesan Adit (Part 2)
28
kegundahan Adit
29
Ini Semua Ulah Adit
30
Masih Penasaran
31
Porseni
32
Cemburunya Adit
33
Semoga untuk selamanya
34
Babak Final ( Part 1)
35
Babak Final (Part 2)
36
Aku Cuma Butuh Waktu
37
Sahabat
38
Semoga Baik-Baik aja
39
Ketenangan Hati
40
Makan Malam (Part 1)
41
Makan Malam (Part 2)
42
Kenapa Sesakit ini ???
43
Sama-sama Keras Kepala
44
Melupakan Masalah Meski sejenak
45
Bukan Update Ya
46
Kehangatan Keluarga
47
Sedikit Plong
48
Jauh Lebih baik
49
Mungkin ini Yang Terbaik
50
Yang Sebenarnya
51
Melepasmu
52
Aku Belum Siap
53
Aku ngga Mau Kehilangan Dia
54
Kejujuran
55
Adit Kecelakaan
56
Sekedar Info
57
Kekhawatiran Dira
58
Mulai dari Awal Lagi
59
Perempuan Terhebat
60
Hanya Titipan
61
Terima Kasih Tak Terhingga
62
Hati yang Tulus
63
Apa Adanya
64
Membalas Kejahatan dengan Kebaikan
65
Ngambek Mode Satu
66
Ngambek Mode Dua
67
Cuek Cuek Butuh
68
Bersamanya Hingga Menutup Mata
69
Hari Bahagia
70
Melepas Rindu
71
Kasih Kejutan tapi Justru Aku yang Dikejutkan
72
Nonton Drama
73
PJ (Pajak Jadian) Part 1
74
PJ (Pajak Jadian) Part 2
75
Nasi Goreng Cinta
76
Persiapan Pensi (Part 1)
77
Persiapan Pensi ( Part 2)
78
Masih Persiapan Pensi
79
Puncak Pensi
80
Dasar Bucin
81
Bahagia Melihatmu Bahagia
82
Hunting ( Part 1)

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!