Di pagi hari yang cerah, nampak sekawan pria sedang mengendarai mobil dengan terburu-buru menuju ke sekolah.
Nevan Arshaka
Kavin lu bisa cepetan gak sih?
Kavin Gerald
Banyak polisi kagak nampak mata lu?
Nevan Arshaka
Trabas ajalah, kek biasa.
Arkan Zergan Felix
Iya, dari pada pintu gerbang di tutup?
Kavin Gerald
Terserah deh... [ Langsung tancap gas ]
Kavin terus melaju walau lampu lalulintas menunjukan warna merah, dia tidak peduli dan terus melajukan mobilnya.
Arkan Zergan Felix
[ Melihat jalan dari jendela ]
Arkan Zergan Felix
Cantik.
Nevan Arshaka
Apaan?
Arkan Zergan Felix
Gak.
Sedangkan, polisi di jalanan hanya dia diam melihat mobil yang di kendarai Kevin melaju kencang.
Someone
Plat G 5674 catat.
Someone
Siap.
Someone
Bisa bisanya nerobos lampu merah.
Someone
Kalo pagi kek gini biasanya bocah SMA.
Someone
Lu yang sabar aja Ra.
Zeora Shila Prissia
Baru masuk kepolisian kota langsung dapat mangsa.
Someone
Gue yang udah di kota selama ini apa kabar?
Zeora Shila Prissia
[ Menghela nafas ]
Someone
Oiya, siap siap nanti siang ke SMA.
Zeora Shila Prissia
Ngapain?
Someone
Ada satu sekolah isinya rata rata orang brandalan.
Someone
Biasanya beberapa orang polisi di tugaskan ke sana buat jaga jaga.
Zeora Shila Prissia
Di kota banyak banget cobaannya ya.
Someone
Dulu gue juga ngerasa kek gitu, tapi lama lama oke juga.
Zeora Shila Prissia
Semoga cepat menyesuaikan.
Someone
Udah dapat kost?
Zeora Shila Prissia
Setelah gue pikir pikir, gue hemat nyewa rumah dari pada kost.
Someone
Lu sewa berapa bulan?
Zeora Shila Prissia
Satu tahun.
Zeora Shila Prissia
Kalo nyaman, gue bisa pertimbangkan lagi buat sewa lebih lama.
Someone
Okelah.
°°°
°SMA Melati Bangsa°
Kavin Gerald
[ Memarkirkan mobilnya ]
Nevan Arshaka
Keknya plat lu di catet polisi.
Nevan Arshaka
Soalnya dia gak ngejar.
Kavin Gerald
Bukan mobil gue.
Arkan Zergan Felix
[ Menghela nafas ]
Arkan Zergan Felix
Ganti plat lagi.
Kavin Gerald
Gue temenin pulang sekolah.
Arkan Zergan Felix
Thank you Bro... [ Menepuk bahu Kavin ]
Nevan Arshaka
Gue gak bareng kalian pulangnya.
Kavin Gerald
Why?
Nevan Arshaka
Seperti biasa.
Arkan Zergan Felix
[ Buang muka ]
Setelah pelajaran yang menurut Arkan membosankan, kini jam istirahat pertama tiba, dia lebih memilih tidur di kelas dari pada harus berebut makanan di kantin.
Setelah istirahat pertama selesai, mereka melanjutkan mata pelajaran selanjutnya, setelah istirahat kedua tiba atau makan siang, Arkan baru pergi ke kantin untuk makan siang.
Kavin Gerald
[ Mengambil nampan ]
Arkan Zergan Felix
[ Mengambil nampan punya orang ]
Someone
Lu!
Arkan Zergan Felix
Apa?!
Arkan Zergan Felix
Gak suka?!
Someone
Di sini masih banyak, mata lu buta hah!!
Arkan Zergan Felix
Kalo gue bisa ambil punya lu, kenapa gue harus ambil dari situ!
Someone
Di mana etika lu hah?! [ Memukul wajah Arkan ]
Arkan Zergan Felix
Kalo main tangan ayok! [ Membalas ]
Someone
Ayokkk lah. [ Maju bersama kedua temannya ]
Arkan Zergan Felix
Cihhh,,, Bawa rombongan. [ Sinis ]
Kavin Gerald
Ayolah. [ Maju ]
Nevan Arshaka
Siapa takut.
Ke enam orang itu berantem di tengah keramaian kantin siang itu, semua siswa hanya berani melihat dari jauh, tidak ada salah satu dari mereka yang berani melerai.
Someone
[ Meniup peluit ]
Someone
Polisi! [ Berdiri dengan pistol di tangannya ]
Arkan Zergan Felix
Cihhh... [ Berhenti ]
Someone
Kita belum selesai.
Arkan Zergan Felix
Okeh.
Someone
Kalian bisa diam!
Someone
Angkat tangan dan berlutut! [ Mengangkat pistolnya ]
Arkan Zergan Felix
[ Berlutut dan mengangkat tangan ]
Someone
[ Berlutut dan mengangkat tangan ]
Someone
Kalian berempat juga!
Kavin Gerald
[ Patuh ]
Nevan Arshaka
[ Patuh ]
Someone
Ra.
Zeora Shila Prissia
[ Datang dengan buku tulis ]
Someone
Sebutkan nama, absen, dan kelas.
Someone
...
Someone
...
Someone
...
Nevan Arshaka
Nevan, absen delapan belas, kelas dua belas ipa dua.
Zeora Shila Prissia
[ Mencatat ]
Arkan Zergan Felix
Arkan, absen tiga, dua belas ipa dua.
Zeora Shila Prissia
[ Mencatat ]
Kavin Gerald
Kavin, absen empat belas, dua belas ipa dua.
Zeora Shila Prissia
[ Mencatat ]
Arkan Zergan Felix
[ Terus menatap wajah Zeora ]
Zeora Shila Prissia
Apaan?!
Zeora Shila Prissia
Mau di colok!
Arkan Zergan Felix
[ Menunduk ]
Someone
Udah Ra?
Zeora Shila Prissia
Sudah.
Someone
Kalian sudah tau harus ke mana bukan?
Kavin Gerald
Seperti biasa.
Someone
Kalian memang sudah langganan kantor kepala sekolah.
°°°
Tak terasa, jam pulang sekolah tiba, kini Arkan dan Kavin sedang di dalam mobil menunggu mobil belakang mereka pergi.
Comments