Zahra kamu hati hati ya kalau kerja kalau capek bilang ya"ucap fani khawatir
Ya aku pasti hati hati, ayok kerja"ucap Zahra
yang diangguk i kedua teman nya itu
mereka berkerja sama saling membantu agar pekerjaan mereka cepat selasai dan istirahat di pantry menunggu pesanan kopi buat karyawan dilantai 10
walau dalam keadaan hamil Zahra tetap semangat menjalani pekerjaan nya didukung tempat yang nyaman rekan yang baik dan ramah itulah yang membuat semangat nya untuk menata masa depan nya
""aku tak tau akan kah hati ku masih bisa menerima rasa lagi untuk orang lain atau kah akan nasib ku sama seperti dulu
aku hanya percaya bahwa aku bisa menjalani semua nya dengan sabar dan ikhlas kelak anak ku pun harus merasa kebahagian tak akan ku buat nasib yang sama seperti ku""
Hari demi hari minggu demi minggu bulan pun bervanti tak terasa Zahra sudah bekerja selama 4 bulan perut nya semakin terlihat semua teman rekan kerja sangat menyayangi i Zahra
sahabat Zahra fani dan nindy pun semakin overprotektif dengan Zahra mereka sudah seperti saudara
dan jangan ditanya lagi buat mbak Asih dan bang Dito bukan lagi heboh nya
dua pasutri ini sangat amat memanjakan Zahra dan selalu sigap siaga menghadapi Zahra nyidam nya yang klewat anech dan bikin mbak Asih dang bang Dito geleng geleng kepala
Hari ini hari libur Zahra berniat pergi ke salah toko/mall di daerah jogjakarta Zahra berniat mulai membeli perlengkapan bayi buat calon anak nya
dengan langkah riang Zahra memasuk ki mall dijogja menaiki tangga berjalan ke arah baby shop Zahra sangat antusias belanja
dan setelah beberapa terbeli Zahra melangkah kah kaki nya kluar mall
dan saat ingin menyebrang jalan tak sengaja Zahra melihat ibu2 yang akan menyebrang bersamaan itu ada sebuah mobil melaju sangat kencang tanpa pikir panjang Zahra berlari dan mendorong ibu2 itu...
dan
BRUKKKK
ahhhhgh
Ibu ith tak kalah panik saat melihat sesorang tlah menyelamat kan nya
Tolong tolong bawa kedalam mobil saya"ucap ibu itu
setelah diangkat kedalam mobil
Zahra hanya diam dan memejamkan mata kringat kluar bercucuran menahan rasa sakit diperut nya.....air mata nya luruh
Nak kamu harus kuat ya hikkzzz .....maafin ibu ya nak..."ucap ibu
Gaa ak paa paa bu,ibu baa ik baa ik sa jaa kan?"ucap Zahra
Ibu baik baik saja nak hikkzzz....tulong lebih cepat pak"ucap ibu
ibu itu truz membelai perut Zahra dan truz memeluk mencium wajah Zahra
membuat Zahra bahagia
ya allah jika ini sudah waktu ku aku ikhlas ya allah karna tlah mempertemu kan aku dengan wanita berhati baik ini aku merasakan hangatnya pelukan ibu"_bhatin Zahra
setelah itu Zahra tam sadar kan diri
membuat ibu itu panik bukan kepalang dan begitu syock melihat darah mengalir dari kaki Zahra
dalam keadaan syock itu Hp Zahra berbunyi dari Mbak Asih
Hallo Zahra kamu dimana kok blum pulang jangan bikin mbak khawatir nya"ucap mbak Asih
Maaf apa ini saudara dari Zahra"ucap ibu
Lho ug beda ini siapa mana Zahra ada apa dengan Zahra"ucap mbak Asih
Saya ibu Laras Zahra bersama saya menuju rumab sakit xx..mohon mbak menyusul nanti saya jelaskan"ucap ibu Laras
Baik"ucap mbak Asih
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 101 Episodes
Comments
Thaliya Rosalinda
Semangat kak
sukses selalu yaaa...
jangan lupa untuk mampir dan baca novelku "KEKASIH PILIHAN"😊🤗
2020-09-15
0