Teman lama

   "Aku harap aku bisa membantu kalian di sini" Kaira membungkukkan badannya untuk memberi salam

  Mata Luna terbelalak saat melihat Kaira "K-Kaira?!.. " Luna tampaknya terkejut.

  Mendengar suara yang familiar dibenak Kaira, ia menoleh kesamping dan melihat Luna di depannya "Lh Lulu?" nama panggilan Luna khusus untuk Kaira. Kaira memeluk Luna dan mereka melompat lompat kegirangan.

  " dia kenalan mu? " Tanya Arda

  " iya dia teman ku kami sudah lama kenal " Jawab Luna yang masih kelihatan senang

  Kemudian Riko tiba-tiba muncul di depan Arda, menyela pembicaraan "Arda mana persenjataan nya? " Riko mengulurkan tangannya, untuk diberikan persenjataan dari Arda

  " oh ya ini" arda meletakkan 2 Pisau militer, 1 Kapak, dan 1 Pisau dapur di meja.

  "Nahh ada juga gunanya kamu ini! "Asura mengambil pisau militer

  Mereka mengambil senjatanya dan menyisakan Arda yang kehabisan dan tidak dapat senjata.

  "eee... Aku pakai apa?" Tanya Arda dengan ekspresi pasrah

  "Nih kamu bisa pakai katana aku, aku punya 2" Kaira memberikan katana dengan lis merah kepada Arda

  "hehe makasih.. " Arda mengambil katana itu dengan puas

  "oh yaa, ini, kami sudah sepakat tadi"

  Asura menunjukkan daftar anggota tim mereka dimana di kertas itu Arda sebagai pemimpin dan sisanya anggota, serta nama Kaira sebagai tambahan anggota.

  "ah kacau, tiba tiba aku yang jadi ketua" Arda berpaling, wajahnya sedikit kesal

  "hahaha.. Sekarang aku mau lihat kinerja mu!" tawa Asura sembari menepuk nepuk pundak Arda

  "sial, pasti kau yang bikin, dahlah ok aku Terima" Arda pasrah

  "Hmm.. Aku akan cek kondisi di atap" Arda berjalan santai menuju ke atap

TAK TAK TAK! , Bunyi sepatu Arda menggema di lorong, dan sesampainya di atap, ia termenung melihat sekitar.

  " Hmph.. Apa apaan dunia ni" Gumam Arda yang sedang melihat kekacauan huru hara dari kejauhan

  Tiba tiba suara asura terdengar dari belakang.

"Kenapa?, masih ndak Terima jadi ketua? " Tanya Asura

  "bukan itu lah kocak" Tangap Arda, wajahnya kesal tapi sedikit tersenyum

  " hmm kau yakin tempat ni udah aman? Kita ndak tau apa yang akan menunggu nanti malam" Tanya Asura

  "Hmm..mungkin aman, aku sudah mengunci semua pintu, menutupnya dengan tumpukan meja, serta memblok tangga menuju ke atas dengan Kaira tadi"Jelas Arda

  "hmmm ok?, awas aja kalo jebol nanti" Nada Asura terlihat menantang

  " hmph! ga akan" Arda senyum bangga

  Mereka kembali ke ruang OSIS dan berlatih menggunakan senjata yang di dapatkan tadi.

  "Tegakkan tubuhmu Arda! " Bentak Kaira yang sedang menyantap Roti

  "shap! "Arda sedang berlatih menggunakan katana bersama kaira sementara yang lain berlatih dengan senjata nya masing masing.

saat mereka semua sedang berlatih, Luna sempat melihat Arda sekilas dan tersenyum, ia melihat di leher Arda terdapat syal merah yang dulu ia berikan sebagai hadiah ulang tahun Arda, ia ingin berbicara dengan Arda tapi pada akhirnya ia menggurungkan niatnya.

  kemudian malam pun tiba dan mereka istirahat di tempat yang sudah di buat oleh Riko dan Luna.

  "eh, Ar! " Bisik Riko

  "ha? " Balas Arda

  "Aku baru sadar cuma kita berdua laki laki di tempat ni, "Jelas Riko

  "lah iya, sama" Arda yang juga baru sadar mengaruk garuk kepalanya

  "muehehe-"

  "Arda: jan pikir aneh aneh!" Arda menjitak kepala Riko

  " Aiishh!! "

  Paginya Arda dan Kaira di tugaskan untuk mencari bahan makanan dan peralatan yang banyak di luar gedung sekolah.

  "aku dan Kaira? " Tanya Arda

  "iya melihat dari persenjataan, kalian menggunakan senjata yang... bisa di bilang lebih bagus dan tahan ketimbang kami, jadi kalian yang pergi untuk mengumpulkan sumber daya" Jelas Asura sembari sesekali menatap Arda dengan tatapan sedikit menyeringai

  " aku siap! " Kaira sudah mempersiapkan peralatan

  Arda dan Kaira keluar lewat atap sekolah menggunakan tali yang disiapkan untuk naik dan turun.

  "ok kita harus pergi ke supermarket!" Ucap Arda

  "Baiklah ayo! " balas Kaira

  Mereka pergi ke supermarket,supermarket itu sedikit jauh dari gedung sekolah, mereka berjalan sekitar 1 jam,setelah sampai mereka segera mengambil persediaan penting.

  "Ok aku akan mengambil air, obat, dan batrai" Arda melihat tas gunung

"mantap tas yang besar" ia mengambil tas itu

  "Ok mari kita pergi! " ucap kaira yang sedang menyantap roti

  "hmm aku punya bibit, bisa kita tanam di atap" Arda menunjukan beberapa bibit tomat

  "Hmm ide bagus" balas Kaira

  "Ok ayo kita per- " tiba tiba ada suara motor mengarah ke tempat mereka berada

"Kaira waspada! " Arda menghentikan langkah Kaira

  "s-siapa kamu? " tanya Arda dengan waspada

  "hmph.. Arda rupanya." Gumam Pria itu

  Pria itu membuka helem, menampilkan wajah yang tidak asing di benak Arda.

  "k-kau?!.. Kaito" Arda terkejut sekaligus senang

  "haha dah ku kira kau ndak bakalan lupa" Kaito menepuk pundak Arda

  "Dia siapa Arda? " tanya Kaira

  "Oh dia teman lama ku namanya Kaito, kami pisah sekolah semenjak SMP dan sejak itu kami jarang bertemu" Jelas Arda

  "ku kira siapa tadi" Arda tertawa dan mereka memberi salam khas

  "Hmm nampaknya kalian sudah punya Kelompok" Kaito melirik Kaira yang sedang memakan rotinya

  "Ya.. Begitulah kegilaan di kota ni datang tiba tiba, ngomong ngomong kau sendirian? " Tanya Arda

  "ya.. Aku lagi jalan jalan kemarin, tiba tiba di serang makhluk ndak jelas tu" Jawab Kaito

  "haha tenang sekarang kami punya Tim terkuat di sini! " Arda membusungkan dadanya dan berbicara dengan bangga

  "hah iye lah tu" Kaito memasang wajah datar

  "Arda.. Sekarang" ucap Kaira, dia ingin memberi tahu bahwa mereka tidak bisa berlama lama di tempat ini

  "Oh ya Kaito aku mau pertemuan kau dengan kelompok kami, ayo ikut kami" Ucap Arda yang mengajak Kaito

  "Oo ok lah lagi pula bensin motor ini sudah habis jadi aku tinggalkan aja" ucap Kaito sembari tertawa kecil dan menggaruk rambutnya dengan ekspresi blak-blakan

  "Oh ya nama tim kalian apa? " tanya Kaito

  Kaira menarik baju lengan Arda,tangan kecilnya menggenggam kain baju Arda "nama, nama tim kita apa? " ucap Kaira dengan wajah penuh antusias

  Arda mengkerutkan alisnya, memikirkan nama yang bagus untuk nama kelompok mereka "ee?.. Nama tim ya.. Hmm... oh ya, Athena!! " Ucap Arda yang bingung memilih nama kelompok mereka.

Terpopuler

Comments

Anto Nius

Anto Nius

Semakin menarik untuk di ikuti

2025-03-02

2

lihat semua
Episodes
1 Kekacauan
2 Membangun Shelter
3 Teman lama
4 Makhluk itu!
5 EPISODE KHUSUS: ILUSTRASI KARAKTER
6 Renovasi
7 Pesan dari Presiden?
8 Penyerangan
9 Khimera
10 Pesan Misterius
11 Ruang bawah tanah I
12 Ruang bawah tanah II
13 Ketemu
14 Khimera dan Athena
15 Kaira
16 Rumah Sakit
17 Kebersamaan
18 Syal Merah
19 Mentri Pertahanan
20 Kecurigaan
21 Pengintaian
22 Musuh yang sebenarnya
23 Latihan
24 Air
25 Bersiap
26 Iblis
27 Kebenaran?
28 Agen-Agen
29 Terlambat
30 Ukiran Batu
31 Kesendirian
32 Meninggalkan Masa Lalu
33 Rahasia
34 Murasame
35 Pemakaman
36 Pasukan Fans Ketua OSIS
37 Ambisi
38 Akselerasi Absolut
39 ALAYA
40 Sesekali tidak apa apa
41 Kelemahan Alaya
42 Tak Terkendali
43 Mutant
44 Tenshi
45 Aku Pulang...
46 Sup dari Profesor
47 Keberanian
48 Kendali
49 Mutiara
50 Penghinaan
51 Kembalinya Sang Pemimpin
52 Janji
53 Athena yang baru
54 Syal Luna
55 Arsitek Athena
56 Pikiran yang menggangu
57 Tenshi-05
58 Pesta Gurita
59 Mencari penjahit
60 Menghilang
61 Derawang
62 Tim Ekspedisi 2
63 Amukan di padang pasir
64 Lava dari Neraka
65 Kiri atau Kanan?
66 Kota perdagangan terakhir
67 Tempat menginap
68 Pencarian
69 Feliks Qepan Hasan
70 Identitas Bocor?
71 Yang Terjadi Sebenarnya
72 Siapa Death Force?
73 Bimbang
74 Sesuatu Sedang Terjadi
Episodes

Updated 74 Episodes

1
Kekacauan
2
Membangun Shelter
3
Teman lama
4
Makhluk itu!
5
EPISODE KHUSUS: ILUSTRASI KARAKTER
6
Renovasi
7
Pesan dari Presiden?
8
Penyerangan
9
Khimera
10
Pesan Misterius
11
Ruang bawah tanah I
12
Ruang bawah tanah II
13
Ketemu
14
Khimera dan Athena
15
Kaira
16
Rumah Sakit
17
Kebersamaan
18
Syal Merah
19
Mentri Pertahanan
20
Kecurigaan
21
Pengintaian
22
Musuh yang sebenarnya
23
Latihan
24
Air
25
Bersiap
26
Iblis
27
Kebenaran?
28
Agen-Agen
29
Terlambat
30
Ukiran Batu
31
Kesendirian
32
Meninggalkan Masa Lalu
33
Rahasia
34
Murasame
35
Pemakaman
36
Pasukan Fans Ketua OSIS
37
Ambisi
38
Akselerasi Absolut
39
ALAYA
40
Sesekali tidak apa apa
41
Kelemahan Alaya
42
Tak Terkendali
43
Mutant
44
Tenshi
45
Aku Pulang...
46
Sup dari Profesor
47
Keberanian
48
Kendali
49
Mutiara
50
Penghinaan
51
Kembalinya Sang Pemimpin
52
Janji
53
Athena yang baru
54
Syal Luna
55
Arsitek Athena
56
Pikiran yang menggangu
57
Tenshi-05
58
Pesta Gurita
59
Mencari penjahit
60
Menghilang
61
Derawang
62
Tim Ekspedisi 2
63
Amukan di padang pasir
64
Lava dari Neraka
65
Kiri atau Kanan?
66
Kota perdagangan terakhir
67
Tempat menginap
68
Pencarian
69
Feliks Qepan Hasan
70
Identitas Bocor?
71
Yang Terjadi Sebenarnya
72
Siapa Death Force?
73
Bimbang
74
Sesuatu Sedang Terjadi

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!