"Chef.panggil Deni
"Iyah ada apa don.jawab Riski
"Kemaren ada yang ingin melamar pekerjaan disini.ucap Deni
"Apa kita kekurangan orang.tahya Riski
"Sebenarnya di dapur kita sangat kesulitan chef Karena kekurangan orang.jawab Deni
"Baiklah aku serahkan pada mu Den, kalau menurut mu dia pantas di dapur terima saja.jawab Riski
Flashback
Hari ini Anggi sudah memutuskan untuk melamar pekerjaan nya di restoran milik Riski karena dia tidak ingin sang pujaan hati di dekati oleh wanita lain.
Anggi sudah mengatakan semua nya pada sang ayah,dan ayah nya pun dengan senang hati karena memang dia ingin putri semata wayangnya belajar dari bawah dulu.
"Apa kau yakin nak mau bekerja di restoran itu.tabya ayah Anggi
"Iyah yah,Anggi serius.jawab nya
"Tapi kan kau tidak pernah masuk kedalam dapur bagaimana bisa nanti kau akan menyesuaikan diri disana? tanya ayah
"Anggi akan berusaha yah, jawab Anggi meyakinkan
"Baiklah lah nak ayah akan mengijinkan mu dengan syarat Jagan lupa waktu kuliah mu dan berjanji lah untuk tidak terluka.ucap ayah
"Terimakasih ayah karena sudah mengijinkan Anggi.jawab Anggi sambil memeluk sang ayah
"Semoga kamu bisa mendapatkan cinta mu tanpa terluka.ucap ayah sambil mengelus puncak kepala anak nya
"Anggi janji yah kalau Anggi sudah tidak kuat untuk memperjuangkan cinta Anggi nanti, Anggi akan mundur dan mencoba melupakan nya.jawab Anggi
"Ya sudah bersiap-siap lah bukan kah pagi ini kamu akan pergi menemui nya.ucap papa
"Astaga Anggi hampir lupa kalau hari ini adalah hari pertama anggi.melamar kesana jawab Anggi Langsung berlari dan bersiap-siap
Tidak lama kemudian Anggi sudah siap dan berlari ke arah sang ayah untuk ijin pergi,
"Ayah Anggi pergi dulu ya doa in biar diterima.ucap Anggi sambil mencium tangan ayah
"Tentu nak,semoga kamu mendapatkan apa inginmu.jawab ayah
Selama perjalanan Anggi sudah berpenampilan sepolos mungkin karena tidak ingin ada orang yang tau siapa dia sebenarnya.
"Maaf mau cari siapa yah?tanya Deni
"Aku mau melamar kerja disini.jawab anggi
"Apa kau bisa memasak?tanya Deni
"Tidak, aku tidak bisa masak.jawab Anggi jujur
"Lalu mengapa kamu kesini kalau tidak bisa memasak? ucap Deni
"Aku bisa mencuci piring kok,aku mohon terima aku mas aku jauh-jauh dari kampung mau melamar pekerjaan.jawab Anggi dengan wajah yang memelas
Karena merasa kasihan Deni pun akhirnya menyuruh nya untuk datang besok karena memang dia tidak mungkin merekrut karyawan baru tanpa memberitahu Riski.
"Besok pagi datang lah lagi,karena sekarang aku tidak bisa memutuskan nya.ucap Deni
"Terimakasih mas.jawab Anggi bahagia
"Tidak. perlu berterima kasih karena kamu belum tentu di terima.ucap Deni
"Tidak Maslah mas aku hanya merasa senang karena mas sudah baik.jawab Anggi sambil tersenyum
"Senyum nya manis juga, walaupun penampilan nya sederhana.batin Deni
Flashback off
Mendapatkan persetujuan dari Riski membuat Deni langsung menghubungi Anggi karena memang mereka akan sangat kerepotan kalau harus mencuci piring berganti an.
"Halo.uacap Deni
"Iyah ini siapa? tanya Anggi karena memang lupa menyimpan no Deni kemaren
"Astaga belum apa-apa kau sudah bertingkat tidak sopan seperti ini.jawab deni
"Maaf tapi aku tidak mengenal anda.ucap anggi
"Baiklah karena kau tidak mengenal aku, kau tidak jadi diterima bekerja.jawab Deni
Mendengar Deni mengatakan itu membuat Anggi langsung merutuki kebodohan nya kenapa dia tidak langsung menyimpan no ponsel deni kemaren.
"Maafin aku pak sunguh aku tidak bermaksud begitu tolong jangan batalkan penerimaan aku.ucap Anggi dengan nada memohon
"Baiklah kali ini aku akan memaafkan mu dalam 15 menit kau sudah sampai.jawab Deni
"Terimakasih pak,saya akan usahakan Sampai dalam waktu 10 menit.ucap Anggi bangga
"Baiklah akan aku tunggu kau dalam 10 menita lagi.jawab Deni sambil mematikan panggilan nya.
"Apa aku sudah gila Mengapa tadi aku katakan 10 menit lagi, Astaga aku benar-benar akan tidak mendapatkan pekerjaan ini kalau sampai terlambat.batin Anggi
Anggi Langsung bangkit dari tidurnya dan langsung mengganti baju nya dan tidak mandi sama sekali dia hanya mencuci muka nya dan menggosok gigi.karena kalau Anggi mandi bisa di pastikan akan sangat fatal akibatnya.
Anggi mengendarai mobil nya dengan kecepatan penuh dan akhirnya sampai dalam 20 menit ,tidak sesuai dengan apa yang dikatakan nya.anggi memarkirkan mobilnya dan langsung menyuruh supir ayah nya untuk menjemput nya karena tidak ingin ada yang yang tau kebenaran tentang nya.
"Kau terlambat 10 menit.ucap Deni
"Maafkan aku pak sekali lagi,tadi aku kesusahan mencari ojek.jawab Anggi lesu
"Aku sudah memberikan mu kesempatan tadi tapi kau tidak meng hargai waktu.
Melihat Deni yang berlalu meninggalkan Anggi membuat nya mengeluarkan ide gila nya,Anggi Langsung menangis sambil berlutut di lantai memohon maaf.bahakan bayak pengunjung yang memperhatikan mereka.
"Hei apa yang kau lakukan?tanya Deni
"Pak maafkan aku sekali lagi,aku janji tidak akan pernah mengulangi nya.jawab Anggi
Merasa diri nya di tatap aneh para pengunjung membuat Deni menerima Anggi lagi agar dia berhenti menagis.
"Baiklah kau harus berjanji agar bisa lebih menghargai waktu,dan sekarang segera lah ke dapur mungkin cucian piring sudah menumpuk.ucap Deni
"Baik pak,jawab Anggi sambil masuk kedalam dapur terlebih dahulu dia mengganti dengan seragam yang sudah di sediakan.
"Astaga seumur hidup baru kali ini aku merendah diri aku dan berada di dapur seperti ini.bahkan aku tidak tau bagaimana cara mencuci ini.batin anggi
Maaf kalau banyak typo nya yah kak 😊
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 108 Episodes
Comments
Muheryn
iya
2022-05-06
0
Da'imuda At Tafsili
??
2022-04-13
0
Da'imuda At Tafsili
?
2022-04-13
0