episode 2

 

Malam itu Haru pergi kesuatu hotel untuk bertemu dengan klien nya,setelah ia selesai dan hendak beranjak ia menbrak seorang pelayan dan menumpah kan minuman di pakaian nya,dan ia harus mengganti pakaian nya,sang asisten pribadi nya yang bernama Jero memberikan kunci hotel nomer 200 untuk Haru,ia pergi mengganti pakai an nya,setelah selesai ia berencana langsung keluar tapi saat ia membuka sedikit pintu tersebut ia mendengar

 

"Untuk apa?,kami saling mencintai!, apakah itu sebuah kesalahan?."Haru mendengar dengan jelas suara wanita yang setengah berteriak

"Aaaa jadi berselingkuh dan menghianati teman,itu bukan sebuah kesalahan?." Haru mendengar suara wanita lain menyahut

 

"Menarik."ucap Haru pelan ia tetap mengurungkan niat nya untuk keluar dari kamar dan terus mendengar kan percakapan orang orang yang berada di sebelah kamar nya itu,dan saat ia merasa bahwa dia bisa melihat ending dari cerita orang orang tersebut ia pun keluar dari kamar nya

DAN\

 

_________________________________________

 

"Permisi tuan apakah malam ini kau mau tidur dengan ku?,aku memiliki tubuh yang bagus,dan aku tidak memiliki kekurangan atau kelainan di tubuh ku!."

 

Hani sengaja mengucap kan dengan lantang agar kedua orang yang masih memandangi nya itu bisa mendengar,dan iya saja keduanya pun terkejut sambil melebarkan kedua matanya

 

"Baiklah"tapi aku tidak mau tidur di hotel jelek ini,fasilitas di hotel ini benar benar sangat buruk,bukan kah malam yang indah harus kita nikmati di tempat yang bagus?."jawab si pria misterius itu,sambil memandangi handphone nya tanpa melihat wajah Hani.

Terang saja Hani sebenarnya sangat terkejut,mengapa pria asing ini mengiyakan tawaran nya,tapi ia berusaha menutupi raut wajah nya dengan tetap melemparkan senyuman kepada pria yang tidak ia kenal itu

"Mmmm,kalau begitu kau yang pilih tempat nya,bagaimana?."ujar Hani

"Ok."seraya si pria itu menjawab dan berjalan menuju lift yang di ikuti oleh Hani

Aril tidak habis pikir,tanpa di sadari ia melangkah kan kaki nya berniat untuk mengikuti dan menghentikan Hani,tapi Merry dengan cepat menarik lengan nya

"Aril,apa yang mau kau lakukan?,apa kau berencana mengikuti nya?."Merry berteriak

"Tapi Merry mana boleh Hani tidur dengan sembarang orang seperti itu,bagaimanapun juga dia masih sahabat mu!!."balas Aril kepada Merry

"Aaaa jadi kau masih peduli padanya,kau masih mencintai nya hah?."pekik Merry yang mulai terlihat kesal

"Bukan,bukan begitu,a a ku aku."Aril tergagap

 

"Sudah lah pergilah jika kau ingin pergi,tiduri lah dia jika kau tidak rela dia tidur dengan orang lain."ucap Merry yang terlihat benar benar kesal,dan langsung masuk ke dalam kamar sambil membanting pintu kamar hotel itu

Aril juga tak kalah kesal ia menggosok tengkuk nya kasar

"Sial,kenapa,kenapa Hani bisa kesini."gumam Aril

____________________________________________

 

Di dalam lift,suasana sangat hening Hani berdiri di ujung lift dengan pikiran dan lamunan nya,dan Haru pun di sisi lain ujung lift dan masih sibuk dengan layar handphone nya,sampai akhir nya lift pun terbuka,Haru melangkah kan kaki nya terlebih dahulu keluar dari lift dan Hani menyusul dari belakang

"Permisi."Hani memulai perbincangan dengan pria yang berjalan tepat di depanya itu,Haru menghentikan langkah nya,Hani memutuskan berdiri di hadapan pria yang tidak di kenal nya itu

 

"Maaf kan saya karna telah melibat kan anda di dalam masalah saya,tapi saya benar benar sangat berterimakasih atas apa yang telah anda lakukan barusan,saya benar benar menghargai nya."

ucap Hani

Ya Hani merasa harus berterimakasih karna pria tersebut setidak nya menyelamat kan harga diri nya yang hanya tersisa sedikit,dia tidak bisa membayangkan akan semalu apa jika pria ini menolak nya tadi.

Haru memandang wajah Hani beberapa saat,dan berkata

"Kenapa kau berterima kasih?."

"Hah,oh itu karna kau menyetujui ajakan ku tadi kau telah sangat menolongku tadi."ucap Hani sedikit canggung

"Aaaaa,aku rasa rasa terima kasih mu bisa kau tunjukan saat kita di atas ranjang nanti."ucap Haru dengan sedikit meringis licik

"Apa,maaf apakah anda berfikir kata kata saya tadi serius?."Hani sedikit meninggikan suara nya

"Lalu apa kau fikir aku mengiyakan ajakan mu itu main-main?."Haru menjawab pertanyaan Hani dengan pertanyaan lagi

"Aa..,begini ku rasa ada kesalah pahaman di antara kita,tadi itu saya hanya,,,."Hani terpotong

 

"Kita tidak saling mengenal mana mungkin ada kesalah faham man,hmmm?."Haru memotong kata-kata nya

 

"Saya benar-benar minta maaf, tapi saya tidak bermaksud mengatakan nya dengan serius."ucap Hani

"Baiklah."Haru menjawab sambil berjalan meninggal kan Hani,Hani kembali terkejut dengan jawaban pria ini dan hanya melihat punggung pria itu pergi meninggal kan nya

 

"Sebenarnya apa yang dipikiran orang ini."batin Hani,tapi tiba-tiba pria itu berhenti dan membalik wajah nya ke arah Hani,dan berkata

 

"Tidak usah mencari tempat sepi untuk diam- diam menagis,itu tidak akan membantu."Haru berucap sambil meninggal kan Hani lagi

 

Pikiran Hani langsung melayang mencerna ucapan pria itu

"Apakah dia mendengar semuanya?,apa itu sebab nya dia membantuku? . "batin Hani

 

jangan lupa like dan favorite yaaa😊😊

Terpopuler

Comments

Yani Cuhayanih

Yani Cuhayanih

Semoga Hani gk berniat bunuh diri...

2023-07-17

0

Herniyanti

Herniyanti

lanjut lg,penasarann

2020-09-16

1

Dede Sulastri

Dede Sulastri

masih ngikutin cerita nya

2020-09-05

2

lihat semua

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!