Perkenalan

Saat itu, Regita berdiri di depan cermin, merapikan rambutnya yang sedikit berantakan. Pikirannya berkecamuk, memikirkan pertemuan pertama dengan kakak tirinya, Aksa. Perasaannya bercampur aduk antara penasaran, canggung, dan gugup. Bagaimana tidak? Mereka belum pernah bertemu sebelumnya, meskipun kini mereka berada dalam satu keluarga, diikat oleh pernikahan yang tidak pernah Regita harapkan.

Ketika pintu ruang tamu terbuka, Aksa melangkah masuk dengan postur tegap, wajahnya memancarkan ketenangan yang kontras dengan kegelisahan yang dirasakan Regita. Tinggi, tampan, dengan sorot mata yang dingin namun dalam. Regita merasakan dadanya berdebar tak teratur, dan entah kenapa dia merasa lebih gugup dari sebelumnya.

"Mungkin ini karena situasinya... dia hanya kakak tiri," pikirnya, mencoba meyakinkan diri. Namun, perasaan itu tidak bisa diabaikan begitu saja.

Aksa mengulurkan tangan, memperkenalkan diri dengan suara rendah dan tenang, "Hai, aku Aksa."

Regita tersenyum kaku dan menjabat tangannya, merasakan sentuhan yang membuatnya semakin gugup. "Regita," jawabnya singkat. Dadanya semakin berdebar saat dia merasakan hangatnya tangan Aksa.

Mereka duduk berseberangan di ruang tamu. Regita bisa merasakan tatapan Aksa yang sesekali mencuri pandang ke arahnya, tetapi tidak mengatakan banyak. Hening itu membuat atmosfer semakin canggung. Dalam benak Regita, dia berusaha keras untuk mengatasi perasaan yang tidak seharusnya ada. Kakak tirinya memang tampan, lebih tampan dari yang dia bayangkan. Tapi di balik pesona itu, ada sejarah kelam yang tidak bisa diabaikan.

Pernikahan antara ayahnya dan ibu Aksa adalah hasil dari perselingkuhan yang menyakitkan. Regita tahu betul betapa hancurnya ayahnya ketika mengetahui semua ini. Namun kini, mereka terjebak dalam situasi yang memaksa mereka untuk saling mengenal, bahkan ketika luka itu masih sangat nyata.

"Jadi... kamu sudah lama tinggal di sini?" Regita mencoba memecah keheningan, suaranya terdengar ragu.

Aksa menoleh dengan ekspresi datar. "Tidak juga. Baru beberapa bulan. Bagaimana denganmu?" jawabnya singkat, tanpa banyak emosi.

Regita merasa dirinya semakin tertekan. Setiap kata terasa canggung, seperti mencoba menyusun puzzle yang potongannya tidak pas. Dia bisa merasakan dinding yang memisahkan mereka, dinding yang tercipta dari sejarah kelam keluarga mereka. Namun, di sisi lain, ada ketertarikan yang membuatnya bingung. Dia tahu ini salah, tapi perasaan itu tetap ada, membayanginya setiap kali dia menatap Aksa.

Hingga akhirnya, hening kembali menguasai mereka.

Setelah perkenalan singkat yang canggung dengan Aksa, Regita merasa suasana di rumah itu semakin tegang. Terlebih ketika Aksa tiba-tiba bangkit dan pergi entah kemana.

Duduk sendirian di ruang tamu, dia mendengar suara sayup-sayup dari arah ruang keluarga. Itu adalah suara perdebatan yang tidak keras, tetapi cukup jelas untuk membuat dadanya semakin sesak.

Ayah Aksa terdengar kesal, suaranya sedikit bergetar saat berbicara dengan ibu Aksa. "Dia itu bukan anakku, kenapa harus tinggal di sini?" kata pria itu dengan nada teredam, tetapi Regita bisa merasakan tekanan dari kata-katanya.

Regita menundukkan kepala, menggigit bibir bawahnya. Hatinya tersayat mendengar ucapan itu, meskipun ia tahu, dari awal, dia tidak diharapkan di sini. Dia adalah orang asing bagi ayah Aksa, seorang pendatang yang tiba-tiba harus menyesuaikan diri di lingkungan yang tidak familiar. Dan meskipun lelaki itu sangat mencintai ibu Aksa, rasa keberatannya pada Regita tidak bisa disembunyikan.

Di sisi lain, ibu Aksa terdengar berusaha menenangkan suaminya. "Dia juga anakku. Regita tidak punya tempat lain. Kita sudah sepakat untuk menjalani hidup bersama sebagai keluarga. Aku tidak bisa meninggalkannya begitu saja," suaranya terdengar lembut, namun tegas.

Regita menelan ludah, matanya berkaca-kaca. Dia tidak pernah membayangkan bahwa keadaan akan seberat ini. Ayahnya sudah cukup terluka karena perselingkuhan ini, dan kini dia sendiri harus menanggung ketidaknyamanan di rumah yang seharusnya menjadi tempat baru baginya. Rasa canggung yang dirasakannya sejak bertemu Aksa kini semakin dalam, bukan hanya karena ketertarikan aneh yang dia rasakan pada kakak tirinya, tetapi juga karena dia tahu posisinya di rumah ini sangat rapuh.

Perdebatan di ruangan lain terus berlanjut, namun Regita berusaha menutup telinganya. Dia tidak ingin mendengar lebih banyak lagi, karena setiap kata yang terucap hanya menambah beban di hatinya. Bagaimana mungkin dia bisa merasa nyaman di sini, jika ayah Aksa jelas-jelas tidak menginginkan kehadirannya? Bagaimanapun juga, dia adalah hasil dari sebuah hubungan yang telah menghancurkan kehidupan keluarga ini.

Di tengah kecanggungannya, Aksa tiba-tiba muncul di ambang pintu. "Kamu baik-baik saja?" tanyanya dengan nada rendah, seolah tahu apa yang sedang terjadi. Tatapannya tajam, namun ada sesuatu di dalamnya yang sepertinya memahami situasi Regita.

Regita hanya mengangguk, mencoba tersenyum meskipun hatinya hancur. "Aku baik," jawabnya singkat, meski kenyataannya jauh dari itu.

Terpopuler

Comments

🇵🇸Kᵝ⃟ᴸ

🇵🇸Kᵝ⃟ᴸ

sebaiknya mending kos aja, dari pada tinggal di rumah orang yg tidak mau menerima kita

2024-11-24

0

lihat semua
Episodes
1 Prolog
2 Anak rahasia
3 Perkenalan
4 Harapan
5 DUA WAJAH
6 SEKOLAH BARU
7 PESONA AKSA
8 TERBAWA ARUS
9 MASA LALU AKSA
10 BERDEBAR
11 TELEPON DARI DIMAS
12 KECUPAN KILAT
13 MENJALANKAN RENCANA
14 PERMAINAN AKSA
15 PERMAINAN AKSA (2)
16 RASA YANG BERKEMBANG
17 CIUMAN PERTAMA
18 CEMBURU
19 INGKAR JANJI
20 JALANI DULU?
21 TERHIPNOTIS
22 BAYARAN
23 MENAGIH BAYARAN
24 ARISAN BUNDA
25 TERPUKAU
26 GOMBALAN KEVIEN
27 CUMA TEMAN?
28 BERMIMPI ANEH
29 KEPIKIRAN
30 AJAKAN NONTON
31 TIDAK BISA BERHENTI
32 PACARAN DIAM-DIAM
33 BATAS YANG SAMAR
34 JAHIL
35 JANGAN MENGUNCI PINTU
36 RACUN YANG MEMABUKKAN
37 PEMBENARAN
38 GELISAH
39 BERBOHONG
40 ES KRIM SAAT HUJAN
41 HAMPIR MELEWATI BATAS
42 KENCAN PERTAMA
43 DICURIGAI
44 ANCAMAN YANG HARUS DISINGKIRKAN
45 MOMEN TEGANG
46 KARENA LO SPESIAL
47 MEYAKINKAN
48 PACAR RAHASIA
49 GEBRAKAN REGITA
50 TIDAK SABAR
51 MENDADAK FTV
52 MENAHAN GODAAN
53 UJIAN
54 DENDAM
55 PERASAAN YANG CAMPUR ADUK
56 KOSONG
57 BERUBAH
58 TAK PEDULI
59 KENAPA?
60 ORANG YANG SALAH
61 RAPUH
62 PERCAYA CINTA
63 MENANTANG
64 SAKIT SEKALI
65 ASING
66 MAHASISWA BARU
67 SINDIRAN?
68 Aksa dan Kanaya pacaran?
69 SESUATU YANG MENGGANJAL
70 Waktu dan Tempat yang Tepat
71 INGIN IKUT AYAH
72 SEPERTI PECUNDANG
73 UKS
74 MAHASISWA
75 CINTA DAN LUKA PERTAMA
76 MEMANDANGI DALAM DIAM
77 MENANGIS SEPERTI ANAK KECIL
78 KELUAR DARI RUMAH
79 ORANG BARU
80 WELCOME FOOD
81 GODAAN TEMAN-TEMAN DEVAN
Episodes

Updated 81 Episodes

1
Prolog
2
Anak rahasia
3
Perkenalan
4
Harapan
5
DUA WAJAH
6
SEKOLAH BARU
7
PESONA AKSA
8
TERBAWA ARUS
9
MASA LALU AKSA
10
BERDEBAR
11
TELEPON DARI DIMAS
12
KECUPAN KILAT
13
MENJALANKAN RENCANA
14
PERMAINAN AKSA
15
PERMAINAN AKSA (2)
16
RASA YANG BERKEMBANG
17
CIUMAN PERTAMA
18
CEMBURU
19
INGKAR JANJI
20
JALANI DULU?
21
TERHIPNOTIS
22
BAYARAN
23
MENAGIH BAYARAN
24
ARISAN BUNDA
25
TERPUKAU
26
GOMBALAN KEVIEN
27
CUMA TEMAN?
28
BERMIMPI ANEH
29
KEPIKIRAN
30
AJAKAN NONTON
31
TIDAK BISA BERHENTI
32
PACARAN DIAM-DIAM
33
BATAS YANG SAMAR
34
JAHIL
35
JANGAN MENGUNCI PINTU
36
RACUN YANG MEMABUKKAN
37
PEMBENARAN
38
GELISAH
39
BERBOHONG
40
ES KRIM SAAT HUJAN
41
HAMPIR MELEWATI BATAS
42
KENCAN PERTAMA
43
DICURIGAI
44
ANCAMAN YANG HARUS DISINGKIRKAN
45
MOMEN TEGANG
46
KARENA LO SPESIAL
47
MEYAKINKAN
48
PACAR RAHASIA
49
GEBRAKAN REGITA
50
TIDAK SABAR
51
MENDADAK FTV
52
MENAHAN GODAAN
53
UJIAN
54
DENDAM
55
PERASAAN YANG CAMPUR ADUK
56
KOSONG
57
BERUBAH
58
TAK PEDULI
59
KENAPA?
60
ORANG YANG SALAH
61
RAPUH
62
PERCAYA CINTA
63
MENANTANG
64
SAKIT SEKALI
65
ASING
66
MAHASISWA BARU
67
SINDIRAN?
68
Aksa dan Kanaya pacaran?
69
SESUATU YANG MENGGANJAL
70
Waktu dan Tempat yang Tepat
71
INGIN IKUT AYAH
72
SEPERTI PECUNDANG
73
UKS
74
MAHASISWA
75
CINTA DAN LUKA PERTAMA
76
MEMANDANGI DALAM DIAM
77
MENANGIS SEPERTI ANAK KECIL
78
KELUAR DARI RUMAH
79
ORANG BARU
80
WELCOME FOOD
81
GODAAN TEMAN-TEMAN DEVAN

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!