2. Menghindar

Setelah menghadiri seminar Sandra langsung pulang ke rumahnya tanpa berpamitan dengan Dave. Dia memang sengaja tidak menemui Dave, karena jujur dia merasakan sakit dan kecewa terhadap dengan permintaan Friska tadi.

Drrrttt

Drrrrttt

Drrrttt

Handphone Sandra dari tadi bergetar dan hanya didiamkan saja olehnya, dia tau siapa yang menghubungi nya, ya siapa lagi kalau bukan Dave.

Karena kelelahan dengan pekerjaan yang banyak hari ini akhirnya Sandra pun tertidur.

Hingga pukul 7 malam dia baru terbangun untung saja dia sedang libur ibadah 5 waktu jadi tidak apa-apa tertidur hingga malam.

Sandra segara bangun dari ranjang nya dan masuk kekamar mandi untuk membersihkan dirinya.

Setelah itu dia ke dapur menyiapkan makan malam untuk dirinya sendiri. Ya meskipun dia tinggal sendiri tapi Sandra lebih suka memasak makanan yang dia makan dari pada membeli makanan diluar.

Setelah menyelesaikan kegiatan didapur nya dia pergi ke ke balkon. Ya balkon apartemen adalah salah satu tempat favorit Sandra jika dia tengah rindu dengan kedua orang tua nya.

"Mami..."

"Papi..."

"Adek rindu."

Ya setelah kepergian kedua orangtuanya Sandra memutuskan untuk tinggal di Indonesia dari pada di Belanda tempat tinggal nya ketika orangtua nya masih ada.

Bukan tanpa alasan dia tidak mau tinggal di Belanda, hal ini dikarenakan terlalu banyak kenangan kedua orangtuanya disana dan itu sangat menyakitkan ketika ia mengenangnya. Meskipun itu berarti dia juga jauh dari kakak laki-laki satu satunya yang juga tinggal di Eropa lebih tepatnya di Swiss.

Ting

Tong

Ting

Tong

Sandra bergegas untuk membuka pintu.

"Siapa sih yang malam malam begini datang, mengganggu istirahat orang saja."

Pintu terbuka dan Dave ternyata yang datang. Dave langsung saja masuk ke dalam apartemen tanpa menunggu Sandra untuk mempersilahkan masuk.

Hal ini karena Dave tahu bahwasanya saat ini Sandra sedang marah dengan nya.

Flasback On

"Hahhhhh hampir saja lupa kalau ada seminar, Sandra pasti sudah menunggu."

Akhirnya Dave pun bergegas mengambil tas nya untuk pergi ke seminar tersebut.

Tunggu dulu pintu nya kenapa terbuka sedikit seperti ini?bukan nya seharusnya tertutup. Dave langsung membuka pintu tersebut dan sesuai tebakan nya Sandra tidak ada di dalam rungan tersebut.

Dave memutuskan untuk menghadiri seminar tersebut sendirian. Setelah seminar selesai Dave tidak menemukan keberadaan Sandra. Dia kembali ke ruangan nya pun juga tidak ada tanda-tanda keberadaan nya.

Dave mencoba mengirimkan pesan singkat pada Sandra tapi tidak ada satu pesan nya pun yang ia balas. Ditelpon juga juga tidak ia angka dan ini menguatkan dugaan nya kalau Sandra mendengar apa yang diperbincangkan dirinya dengan Friska tadi.

Flashback Off

Sandra membuang nafas nya ke udara melihat Dave yang langsung saja masuk ke apartemen nya dan duduk dengan santainya di sofa

"Dave ini sudah malam aku mau istirahat sebaiknya kamu balik ke apartemen kamu deh."

"Kamu marah ya?"Tanya Dave dengan saat melihat Sandra yang hanya berdiri di depan nya.

"Marah kenapa?"Jawabnya

"Kamu mendengar apa yang dikatakan Friska tadi kan?"

"Iya, aku dengar semua yang dikatakan Friska."

"Dan sekarang kamu marah sama aku makanya tadi kamu tidak menunggu ku untuk ke acara seminar dan langsung pulang setelah seminar selesai, iya kan Sandra Dinata?"

Sandra mencoba untuk menahan emosinya dan menyampaikan pada Dave apa yang sudah ia renungkan sejak pulang dari rumah sakit tadi.

"Dave..."

"Sepertinya saat ini kita harus menjaga jarak, ah bukan saat ini tapi mulai sekarang lebih tepat nya."

Terpopuler

Comments

Metana

Metana

kecewa pasti, tapi lebih baik kalau menjauh dan jga jarak justru jauh lebih baik. Temenmu kan sudah punya pacar tidak semua pacar bisa menerima pacarnya punya temen cewk

2025-02-13

1

lihat semua
Episodes
1 1. Pilihan Yang Sulit
2 2. Menghindar
3 3. Keputusan Sandra
4 4. Pilih Aku atau Sandra
5 5. Kita Harus Bicara
6 6. Membuat Perjanjian Dengan Friska
7 7. Amarah Bryan
8 8. Kegalauan Dave
9 9. Orang Asing
10 10. Dimana Sandra?
11 11.Kekecewaan Mama Lita
12 12. Kedatangan Sandra
13 13. Permintaan Maaf Mama Lita
14 14. Kedekatan Sandra dengan Mark
15 15. Bryan dan Friska
16 16.Pantai
17 17. Stay With Me
18 18. Stay With Me Part 2
19 19. All is Well
20 20.Usai
21 21. Memberi kekuatan pada Dave
22 22. Pertemuan Kedua
23 23. Memastikan
24 24. Kenyataan Masa Lalu
25 25. Permintaan Mami Brenda
26 26
27 Dr.Mark
28 Lupa
29 Senyuman hangat itu telah kembali
30 Perhatian Mark
31 Dave Sakit
32 Benih-benih Cinta
33 Mencari perhatian
34 Bab 34
35 Bab 35
36 Bab 36
37 Bab 37
38 Bab. 38
39 Bab 39
40 Bab 40
41 Bab
42 Bab 42
43 Bab 43
44 Bab 44
45 Bab 45
46 Bab 46
47 Bab 47
48 Bab 48
49 Bab 49
50 Bab 50
51 Bab 51
52 Bab 52
53 Bab 53
54 Bab 54
55 Bab 55
56 Bab 56
57 Bab 57
58 Bab 58
59 Bab 59
60 Bab 60
61 Bab 61
62 Bab 62
63 Bab 63
64 Bab 64
65 Bab 65
66 Bab 66
67 Bab 67
68 Bab 68
69 Bab 69
70 Bab 70
71 Bab 71
72 Bab 72
73 Bab 73
74 Bab 74
75 Bab 75
76 Bab 76
77 Bab 77
78 Bab 78
79 Bab 79
80 Bab 80
81 Bab 81
82 Bab 82
83 Bab 83
84 Bab 84
85 Bab 85
86 Bab 86
87 Bab 87
Episodes

Updated 87 Episodes

1
1. Pilihan Yang Sulit
2
2. Menghindar
3
3. Keputusan Sandra
4
4. Pilih Aku atau Sandra
5
5. Kita Harus Bicara
6
6. Membuat Perjanjian Dengan Friska
7
7. Amarah Bryan
8
8. Kegalauan Dave
9
9. Orang Asing
10
10. Dimana Sandra?
11
11.Kekecewaan Mama Lita
12
12. Kedatangan Sandra
13
13. Permintaan Maaf Mama Lita
14
14. Kedekatan Sandra dengan Mark
15
15. Bryan dan Friska
16
16.Pantai
17
17. Stay With Me
18
18. Stay With Me Part 2
19
19. All is Well
20
20.Usai
21
21. Memberi kekuatan pada Dave
22
22. Pertemuan Kedua
23
23. Memastikan
24
24. Kenyataan Masa Lalu
25
25. Permintaan Mami Brenda
26
26
27
Dr.Mark
28
Lupa
29
Senyuman hangat itu telah kembali
30
Perhatian Mark
31
Dave Sakit
32
Benih-benih Cinta
33
Mencari perhatian
34
Bab 34
35
Bab 35
36
Bab 36
37
Bab 37
38
Bab. 38
39
Bab 39
40
Bab 40
41
Bab
42
Bab 42
43
Bab 43
44
Bab 44
45
Bab 45
46
Bab 46
47
Bab 47
48
Bab 48
49
Bab 49
50
Bab 50
51
Bab 51
52
Bab 52
53
Bab 53
54
Bab 54
55
Bab 55
56
Bab 56
57
Bab 57
58
Bab 58
59
Bab 59
60
Bab 60
61
Bab 61
62
Bab 62
63
Bab 63
64
Bab 64
65
Bab 65
66
Bab 66
67
Bab 67
68
Bab 68
69
Bab 69
70
Bab 70
71
Bab 71
72
Bab 72
73
Bab 73
74
Bab 74
75
Bab 75
76
Bab 76
77
Bab 77
78
Bab 78
79
Bab 79
80
Bab 80
81
Bab 81
82
Bab 82
83
Bab 83
84
Bab 84
85
Bab 85
86
Bab 86
87
Bab 87

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!