Masih di dalam Guild.
Qio Feng yang baru saja membuka, bungkusan yang di lemparkan oleh Ketua Guild. Benar-benar membuat Qio Feng terkejut. Shan Li yang melihat itu pun, Shan Li sedikit terkejut. Walaupun Shan Li keluarga kerajaan, Shan Li sudah terbiasa melihat koin emas yang sangat banyak. Tapi, Shan Li terkejut, karena hasil dari merka berdua begitu sangat banyak sekali.
Jika saja, Qio Feng tidak memakai topeng. Wajah terkejut Qio Feng akan terlihat, untungnya Qio Feng menggunakan Topeng.
"Ketua, apa ini tidak terlalu banyak?". Tanya Qio Feng.
"Itu sepadan dengan harga kepala kelinci air". Jawab Ketua Guild.
Qio Feng mendengar apa yang di katakan oleh Ketua guild, sebenarnya Qio Feng tidak enak harus menerima 500 koin emas.
Note;
1koin emas : 100 koin perak
1koin perak : 100 koin perunggu.
Qio Feng dengan berat hati menerima semua koin emas, lalu pergi dari guild bersama Shan Li.
"Shan Li, apa yang ingin kau gunakan untuk semua koin emas itu?". Tanya Shan Li.
"Aku juga belum tau, tapi mungkin suatu saat nanti akan sangat berguna". Jawab Qio Feng.
Qio Feng dan Shan Li, berjalan menuju tempat penginapan. Setelah beberapa menit berjalan, keduanya telah sampai di tempat penginapan.
"Selamat datang tuan mudan dan nona muda di penginapan kami". Ucap sang Resepsionis.
"Kami ingin menyewa 2 kamar". Ucap Qio Feng.
" Maaf tuan sebelumnya, di sini hanya tinggal satu kamar saja". Balas sang Resepsionis.
Qio Feng dan Shan Li, keduanya langsung salah tingkah. Jika tidak ada topeng di wajah mereka, keduanya akan kelihatan wajah mereka yang merah padam
"Kami tidak jadi...". Ucapan Qio Feng terhenti, karena Shan Li menyela omongan Qio Feng.
"Kita akan mengambilnya". Ucap spontan Shan Li kepada sang Resepsionis.
"Baik, 2 koin perak, itu sudah termasuk dengan makan satu kali". Ucap Sang Resepsionis.
Qio Feng langsung memandang ke arah Shan Li, Qio Feng sangat terkejut dengan perkataan dari Shan Li. kemudian, Qio feng memberikan 2 koin perak ke sang Resepsionis.
Setelah selesai melakukan pembayaran, lalu berduanya berjalan ke arah kamar yang di sewanya. Sebelum mereka berjalan ke arah kamar mereka, Qio Feng telah di beri kunci kamar oleh sang Resepsionis.
Setelah sampai di kamar yang di sewa nya, keduanya pun langsung masuk ke dalam kamar. Setelah hening beberapa menit, Qio Feng membuka pembicaraan.
"Shan Li, aku akan pergi mandi terlebih dahulu". Ucap Qio feng sambil berjalan ke arah kamar mandi.
Shan Li yang masih berdiri tegak karena malu, Shan Li mulai membuka topeng nya. Pada saat di buka, wajah Shan Li berwana merah tomat.
"Kenapa harus bertanya dulu, kalau mau mandi tinggal mandi saja". Gerutu kesal Shan Li.
"Seperti malam pertama saja, kenapa harus canggung. Kita tidak akan melakukannya kan?". Lanjut Shan Li, pada dirinya sendiri.
Shan Li yang berpikiran yang tidak-tidak, dikejutkan oleh suara ketukan pintu kamarnya.
Tok tok tok
Shan Li yang mendengar itu, kembali menggunakan topeng miliknya. Lalu, berjalan ke arah pintu kamar dan membukan nya.
"Maaf nona muda, ini makan malam nya". Ucap sang Resepsionis itu, sambil berjalan pergi dari sana.
Setelah Shan Li menerima nampan makanan di tanganya, Shan Li kembali menutup pintu kamar dan menaruh nampan makanan itu di meja. Entah kenapa, Shan Li seperti orang bodoh.
Pada saat Shan Li melamun, Shan Li di kejutkan dengan suara tepukkan di pundaknya. Shan Li yang terkejut, spontan langsung berbalik dan melihat siapa yang menepuknya.
Pasa saat Shan Li berbalik, Shan Li bergitu terkejut melihat Qio Feng hanya menggunakan handuk sebatas pinggangnya.
Arghhh
"Kenapa kamu berteriak?". Tanya heran Qio Feng.
Sedangkan Shan Li, berlari masuk ke arah kamar mandi. Shan Li tidak bisa menyembunyikan, wajahnya yang sudah merah padam.
Qio feng terheran-heran, sambil menatap pintu kamar mandi.
"Ada apa dengan nya?". Gumam Qio Feng.
Sedang kan di dalam kamar mandi, Shan Li menggerutu dengan rasa kesal yang mendalam.
"Dasar Qio Feng bodoh, kenapa hanya menggunakan handuk saja, setelah selesai mandi". Gerutu kesal Shan Li.
"Tapi, Qio Feng cukup mempesona juga". UCap tidak sadar Shan Li.
Shan Li, berpikiran yang sudah terlalu jauh. Shan Li mencoba menghilangkan pikiran kotornya. Setelah Shan Li merasa cukup tenang, lantas Shan Li bergegas mandi.
Setelah bebrapa menit mandi, Shan Li keluar dari kamar mandi dnegan pakaian lengkap, hanya tidak menggunakan topeng nya saja. Pada saat Shan Li keluar, Shan Li melihat Qio Feng sudah berpakaian dan duduk di meja makan.
"Ayok kita makan dulu". Ajak Qio Feng.
Shan Li mendengar ajakan dari Qio Feng, llau berjalan ke arah meja makan. Setelah sampai di meja makan, keduanya langsung makan tanpa pembicaraan sedikit pun.
Setelah beberapa menit keduanya makan, Shan Oi langsung membuka suara.
"Apa kita akan satu ranjang?". Tanya gugup Shan Li, sambil membuang wajah ke arah kiri.
"Tidak, kamu saja yang tidur di ranjang. Aku akan tidur di lantai saja". Jawab Qio Feng.
Shan Li mendengar hal itu harusnya merasa senang, tapi entah kenapa Shan Li hatinya kecewa.
"Baiklah". Ucap Shan Li.
Setelah selesai makan, Shan Li langsung berbaring di atas ranjang. Pada saat ingin menutup matanya untuk tidur, Shan Li kaget karena Qio Feng sudah ada di pinggiran ranjang.
"Apa yang Ingin kamu lakukan?". Tanya Shan Li.
"Aku hany ingin meminta bantal saja, aku merasa tidak nyaman saja. Jika, aku tidur tidak menggukan bantal". jawab Qio Feng.
Shan Li benar-benar berpikiran negative terus, lantas langsung memberikan satu bantal kepada Qio Feng.
Setelah menerima sebuah bantal, Qio Feng langsung berbaring di lantai. Waktu sudah berjalan setengah jam, Shan Li sudah tertidur pulas. Sedang kan Qio Feng, mengeluarkan Teknik Pedang Elemen air.
Qio Feng melihat, dari setiap penjelasan tentang teknik yang ada di dalam buku tersebut. Memang benar , jika semua teknik sudah masuk ke dalma pikiran Qio Feng. Tapi, itu tidak semua nya seratus persen. Semua teknik yang masuk ke dalam pikiran Qio Feng, harus di latih lagi biar sempurna.
****
Kepada para pembaca Pedang 7 elemen, maaf jika cerita author banyak kesalahan ya. Untuk masalah update ceritanya, author belum bisa memastikannya. Bisa 1 bab 1 hari, bisa juga 2-3 bab 1 hari.
Author bekerja dari pagi sampai malam, sebisa mungkin author sempatkan membuat kelanjutan setiap babnya ya. Jadi, untuk semunya agar sabar menunggu.
Mohon Dukungan Kalian Ya.
...Jangan lupa like, vote dan komennya ya....
...TerimaKasih....
...😁😁😁😁...
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 41 Episodes
Comments
Jumadi 0707
knp MC nya kog bloon sih thor kaya blm kenal apa itu wanita
2024-10-12
1
Aman 2016
lanjut Thor 💪
2024-09-07
0
Widya Wati
up trs Thor
2024-08-27
0