Obsesi Gila Kakak Angkat Ku part 14

Happy Reading

Akhirnya aska pun berhasil mengajak lisa untuk pulang bersama nya

Lalisa Vallyncia

Kak aska, aku denger kata temen" sekolah kak aska gak pernah boncengan sama cewek itu benar? [teriak lisa karna pastinya suara nya terbawa angin]

Aska

emang sa, selain nyokap gue lo cewek pertama yg naik motor gue ini [dengan senyuman kecil di balik helm fullface ]

tiba-tiba ada rasa seneng dalam hati lisa ternyata dia cewek pertama yg aska bawa naik motor nya

Lalisa Vallyncia

[pipi memerah dan jantung berdetak tak karuan]

Aska

Sa Rumah lo dimna ?

Lalisa Vallyncia

Oh iya, rumh lisa di perumahan pondok indah bugenvil 3 kak [jawab lisa sambil melingkarkan tangan ny di pinggang aska dan laki-laki berkulit putih itu mulai melajukan motor ny dengan kencang]

skip

Dan di lain tempat elvano sedang berdebat dengan kedua orangtuanya

Elvano Ganendra

Pokonya el gak mau mah! [tangan terkepal dengan erat]

Nolan Ganendra (papa)

Hanya ada dua pilihan untuk mu elvano, menikahi perempuan yg papa sama mama km pilihkan atau kau bisa menikahi perempuan pilihan mu, asalkan kau harus menjauhi lisa [ucap nolan dengan tegas ]

Elvano Ganendra

[menatap tajam nolan]

Elvano Ganendra

Papa gak bisa paksa elvano untuk mencintai orang yg engga elvano sukai [jawab elvano dengan cepat]

sandra (mama)

[melihat putra nya yg akan marah Sandra segera mengelus punggung tangan el dengan lembut]

sandra (mama)

Sayang mama mohon kali ini saja el mau ya menuruti keinginan kami

Elvano Ganendra

Gak bisa mah, el gak mau, elavo hanya cinta lisa mah! [ucapnya dengan suara bergetar]

sandra (mama)

sayang anak mama, lisa itu adik km nak [jawab sandra dengan mata yg berkaca-kaca menatap putra nya]

Elvano Ganendra

[mengalihkan pandangan ny ke arah lain]

Elvano Ganendra

El udah pernah bilang kan sama kalian, lisa hanya adik angkat ku bukan adik kandung tidak ada ikatan darah antara kita [mencoba menjelaskan]

sandra (mama)

Tapi el, semua teman mama dan rekan bisnis papa mu sudah mengetahui kalau lisa itu adik km elvano anak mama juga, mau di taruh dimana muka mama jika nanti mama mengumumkan pernikahan km dan adik km!

nolan yg sedari tadi hanya mendengarkan penjelasan elvano membuatnya semakin kesal, dirinya tak habis pikir dengan jalan pikiran anak ny

Nolan Ganendra (papa)

Cinta km itu hanya cinta monyet elvano, ini terjadi karna kau terlalu sering bermain bersama lisa, km hanya berinteraksi dengan lisa saja tidak dengan perempuan lain, taman-taman mu juga hampir semua nya laki-laki [ucap nya nolan agar el mengerti]

sandra (mama)

[mengangguk setuju dengan ucapan suami nya]

sandra (mama)

Benar apa papa bilang sayang cinta mu itu hanya cinta monyet nanti juga lama kelamaan perasaan km akan hilang sama adik mu.

Nolan Ganendra (papa)

Sudah papa putuskan besok keluarga kita akan mengadakan pertemuan dengan keluarga mahendra untuk menjodohkan mu dengan putri bungsu keluarga mahendra, dan ini sudah di sepakati oleh Mahendra sendiri, pernyataan ini mutlak dan tidak bisa di ganggu gugat kau tidak bisa menolak lagi elvano

Elvano Ganendra

[menatap tajam kedua orang tuanya]

__________

kini mereka pun sudah sampai lisa turun dari motor gede milik aska dengan kesusahan, jika di lihat motor ny biasa saja tapi saat di naiki akan terasa tingginya

Lalisa Vallyncia

Makasi ya kak udah nganterin lisa pulang [tersenyum manis menatap mata aska]

Aska

Ini gak geratis loh [ucap aska yg seketika melunturkan senyum di wajah cantik lisa]

Lalisa Vallyncia

[Mendengus kesal menatap aska]

Lalisa Vallyncia

kalau gak ikhlas gak usah nganterin, lebih baik aku pulang naik ojek tdi [gerutu ny kesal]

Aska

[tersenyum di balik helm ny, entah mengapa sejak mengobrol di atas motor nya aska merasa sudah sangat akrab dengan lisa]

Aska

Gue mau bayaran! [ucap aska]

Lalisa Vallyncia

Huft.. [menghela nafas untung lisa masih punya uang saku yg selalu El kasih pada nya setiap bulan sebesar 15 juta jadi dia tidak takut jika aska meminta byaran tinggi ]

Lalisa Vallyncia

byran nya Mau Berapa? Tinggal sebut aja [jawab lisa sambil menaik turunkan alis nya menggoda aska ]

Aska

[Tak kuasa menahan tawanya lagi, aska pun langsung terkekeh geli mendengar nada sombong yg d ucapkan lisa]

Aska

lisa terpaku mendengar suara tawa aska, selama sekolah di sekolahan yg sama dengan nya baru kali ini lisa melihat dan mendengar suara tawa aska krna aska memang terkenal dingin dan irit bicara makanya aska di sebut pangeran kutub di sekolah ny

Bersambung