Media di hebohkan dengan tewasnya Pengusaha Abimanyu bersama istri dan anaknya. Mobil mereka di temukan meledak dan jatuh ke jurang. Ketiganya meninggal dengan tubuh yang hangus dan tidak bisa dikenali.
Setelah dilakukan di evakuasi, jenasah mereka di bawa kerumah sakit untuk dilakukan proses otopsi. Tama yang mendapat kabar dari anak buahnya memutuskan untuk kembali ke Indonesia. Aurel berserta Abian sekeluarga juga ikut bersamanya.
Aurel sempat pingsan beberapa kali. Kondisinya kembali drop. Membuat perjalanan mereka tertunda. Akibatnya mereka tidak bisa mengikuti pemakaman.
Abimanyu terkenal sebagai pengusaha yang baik hati dan juga dermawan. Sehingga kepergiannya tidak hanya membuat keluarga bersedih namun banyak pihak lain yang ikut merasakan kesedihan. Termasuk teman-teman Alena.
"Aku masih nggak nyangka jika malam itu merupakan malam terakhir bersama Ale, " ucap Citra dengan sendu.
"Tahu gitu kita desak aja buat pesta seperti biasa. Pasti sampai saat ini kita masih main bersama, " lanjutnya dengan mata yang mulai berair.
"Sudahlah, lebih baik kita do'akan saja semoga ia tenang di alam kubur. Dihapuskan segala dosanya. Nangis juga nggak bisa bikin dia bangun lagi, " ucap Diandra berusaha untuk tegar. Padahal ia pun merasakan hal yang sama, seperti yang dirasakan oleh Citra.
Selain Citra dan Diandra ada seorang pemuda yang merasakan penyesalan yang mendalam. Dirinya baru menyadari perasaannya saat orang itu telah tiada.
Siapa lagi kalau bukan Arka. Padahal Arka sudah menyiapkan hadiah buat ulang tahunnya. Pemuda itu berubah jadi lebih dingin dari sebelumnya. Dia juga lebih pendiam dari biasanya. Sikapnya itu membuat temannya bertanya-tanya.
...****************...
Seorang gadis yang terbaring di atas ranjang akhirnya membuka matanya. Setelah tertidur selama tiga hari akhirnya ia sadar.
Alena berhasil selamat setelah tubuhnya diselamatkan oleh anggota tentara yang sedang bertugas. Tentara itu segera membawa tubuh Alena yang terluka ke klinik terdekat.
Alena mengalami cedera yang cukup serius. Untung nyawanya masih bisa terselamatkan.
ceklek!
Seorang wanita yang berusia sekitar dua puluh tahunan keatas masuk untuk mengecek keadaannya. Betapa bersyukurnya wanita itu melihat Alena sudah sadar.
"Akhirnya kamu bangun juga. Apa kamu butuh sesuatu? " tanya wanita itu dengan lemah lembut. Tidak hanya wajahnya saja yang cantik, namun tutur katanya pun juga lembut.
"Air, " jawab Alena dengan lembut.
Tenggorokannya terasa kering. Untuk menelan ludah saja rasanya sakit.
"Tunggu sebentar ya, " ucap wanita itu sebelum keluar dari ruangan. Namun tak lama kemudian wanita itu kembali masuk dengan segelas air di tangannya.
Perlahan wanita itu membantu Alena minum. Gerakan lembut dan penuh perhatian.
"Terima kasih, " ucap Alena dengan tulus.
Sebenarnya Alena masih bingung dengan apa yang terjadi padanya. Seingatnya ia tertidur bersama kedua orang tuanya.Kenapa sekarang ia bisa berada di tempat asing?
Tiba-tiba ia mengingat kejadian buruk yang dialaminya. Tubuhnya bergetar.
"Mama!! Papa!! " pekik Alena selanjutnya. Wanita yang masih berada di dekatnya langsung terkejut.
"Tenanglah. Katakan pada kami apa yang sebenarnya terjadi padamu? "
Alena tidak merespon pertanyaan wanita itu. Dia terlalu hanyut dengan kesedihan yang dialaminya. Wanita itu dengan lembut memeluk tubuh Alena yang masih terbaring di atas ranjang. Tidak ada ucapan apapun yang ia katakan. Namun pelukan itu membuat perasaan Alena lebih baik.
Alena terus menangis hingga tertidur. Pelukan wanita itu akhirnya di lepas. Lelaki yang sedari tadi melihat interaksi keduanya akhirnya mendekat.
"Apa yang sebenarnya terjadi? " tanyanya dengan lirih.
"Tiba-tiba saja gadis ini menangis. Entahlah, apa yang sudah dilalui oleh gadis itu, " jawab sang wanita tanpa menoleh ke arahnya.
"Nanti akan kita tanya pelan-pelan."
"Semoga saja kesedihannya tidak berkepanjangan. Ada yang ingin mas bicarakan. Bisakah kita keluar dari sini? "
Wanita itu menurut. Dia mengikuti lelaki itu dari belakang. Setelah berada di luar, dia langsung menanyakan apa yang ingin dibicarakan oleh sang suami.
"Ada apa, Mas?" tanya sang istri penasaran.
"Mas ada panggilan dari kantor pusat . Jadi Mas harus pergi ke kota, "
"Kapan?"
"Saat ini juga."
"Kok mendadak sekali?"
"Entahlah. Bos besar memanggil. Mungkin saja ada tugas penting. "
"Semoga saja Mas bisa dipindahkan lagi ke pusat," doa wanita itu dengan penuh harap
"Sudah nggak betah ya, tinggal di pelosok seperti ini? " goda lelaki itu sambil tersenyum. Sang istri tersenyum malu-malu mengetahui sang suami menebak dengan tepat yang ia rasakan.
"Ya bukan begitu. Kalau kita ke kota, gadis itu kan bisa mendapatkan perawatan yang lebih baik. "
"Kan kamu sendiri yang tidak memperbolehkan mas untuk membawanya ke kota."
"Kan aku tidak mau Mas terkena masalah."
Lelaki itulah yang sudah menemukan Alena di pinggir sungai. Saat itu dia sedang bertugas menyisiri hutan . Awalnya ia kira Alena sudah menjadi mayat. Namun setelah diperiksa, ternyata dia masih hidup.
Lelaki itu berprofesi sebagai seorang tentara. Kebetulan ia di tugaskan ke daerah itu untuk menghindari terjadinya konflik yang sering terjadi di daerah tersebut.
Namanya Aditya. Sedangkan sang istri bernama Cahya. Setelah menemukan Alena di sungai, Adit langsung membawanya ke klinik . Sebenarnya Aditya ingin membawanya ke rumah sakit yang ada di kota. Namun ia urungkan setelah melihat berita yang menggemparkan dunia maya.
Adit merasa ada yang aneh dengan pemberitaan. Bagaimana mungkin orang yang dikabarkan meninggal itu bisa ditemukan olehnya. Ia sangat yakin jika semua tidak sederhana .
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 47 Episodes
Comments
Qaisaa Nazarudin
Alhamdulillah Ale selamat,Dan di selamatin oleh om loreng,Semoga Ale bisa di latih kayak latihan tentara,Biar Ale bisa balas dendam..Dan Arka biarkan dia hidup dgn penuh penyesalan..😏😏
2024-08-02
1
Isabela Devi
Alena selamat, moga bisa blakan kematian org tuanya
2024-05-16
7
Liswati Angelina
pasti nanti alena bakal belajar bela diri dan menjadi tangguh
2024-04-24
1