Mark masih melamun membayangkan wajah cantik Hansel yang sebelumnya ia lihat saat Mark tengah membantu untuk memindahkan beberapa barang.
Astaga, ia tak menyangka jika dirinya akan kembali bertemu dengan cinta pertamanya yang sudah melekat singgah di hatinya itu.
Meskipun sudah beberapa tahun lamanya rasanya Mark masih terus menyukai Hansel.
Lamunannya buncar ketika Gio menepuk pelan pundaknya, Mark reflek tersadar ia langsung menoleh dan menatap tanya Gio.
Mark
Apa?
Giorgio
Dosen udah ngilang, Lo kenapa dari tadi ngelamun Mulu?
Mark hanya mengangkat kedua bahunya acuh, jika ia bilang sekarang mungkin Gio taakan percaya dengan ucapannya.
Giorgio
Apaan sih?bikin orang penasaran aja heran.
Mark
Masih rahasia gue, nanti aja lah gue kasih taunya.
Giorgio
Yeh Asu emang.
Keduanya berjalan keluar kelas, terlihat sudah ada Nendra dan Lucas yang tengah duduk di kursi panjang yang ada di luar kelas.
Mark
Kalian gaada kelas?
Danendra
Kelas kita tiba tiba di batalin lagi, kesel gue anj—
Ucapan Nendra terpotong karna Gio langsung membekap mulut Nendra, muak lama lama Gio denger Nendra ngomong kasar Mulu.
Danendra
Minggir!
Keempatnya langsung berjalan menuju parkiran kampus, Saat tengah berjalan santai tiba tiba Lucas menghentikan langkahnya yang membuat ketiga temannya menatap heran dirinya.
Danendra
Kenapa sih?!
Lucas
Btw, kelas terakhir kalian kapan?
Danendra
Kirain gue apaan Bang—
Ya, Mulut Nendra di bekep lagi oleh Gio.
Giorgio
Kelas gue sama Mark udah beres, tinggal bimbingan doang sih.
Lucas
Kok Gue masih banyak kelas sih Anjing!
Lucas menatap ponselnya melihat jadwal kelas yang harus ia hadiri, padahal semua kelas sudah ia masuki.
Danendra
Kayaknya Lo ngulang deh.
Nendra yang penasaran langsung menatap ponsel Lucas begitupun Gio yang ikut penasaran.
Sementara Mark Terdiam saat kedua matanya menatap sosok yang sangat ia kenali tengah berjalan menuju parkiran juga.
Mark dengan instingnya langsung mengikutinya dengan senyum khasnya, saat hampir dekat tiba tiba lelaki manis itu di hampiri oleh lelaki jangkung yang bahkan tak Mark kenal.
Apa ia tak bisa mendapatkan cinta pertamanya untuk kedua kalinya?
Wajah Mark tiba tiba suram, ia langsung pergi dari sana dan berjalan menuju motor miliknya.
Comments