masuk ke dunia fantasi

..........
Setelah selesai makan malam, Lavanya dan Naira kembali ke kamar Lavanya
Naira Kaluna
Naira Kaluna
Vanya, kok aku jadi takut ya sama buku itu
Lavanya Anasera
Lavanya Anasera
Takut kenapa
Naira Kaluna
Naira Kaluna
Aku takutnya kalau kita beneran masuk ke dunia mitologi kita tidak bisa kembali lagi ke dunia manusia
Lavanya Anasera
Lavanya Anasera
Kamu tenang saja, mantra mengembalikan kita ke dunia manusia ada kok
Naira Kaluna
Naira Kaluna
yang benar kamu Van
Lavanya Anasera
Lavanya Anasera
Benar, lihat ini [melihatkan surat mantra itu]
Lavanya Anasera
Lavanya Anasera
Apa kamu siap Ra
Naira Kaluna
Naira Kaluna
Aku siap
Lavanya Anasera
Lavanya Anasera
Ayo kita ucapkan bersama sebanyak tiga kali kata fantasi
Lavanya Anasera
Lavanya Anasera
Dan jangan lupa pejamkan juga mata kita
Naira Kaluna
Naira Kaluna
Hm baik Van
Mereka berdua memejamkan mata mereka dan saling berpegangan tangan
Lavanya Anasera
Lavanya Anasera
Fantasi...... fantasi..... fantasi
Naira Kaluna
Naira Kaluna
Fantasi..... fantasi.... fantasi
Slingg
Tringgg
.........
Naira Kaluna
Naira Kaluna
Embbb Van, apakah sudah boleh membuka mata
Lavanya Anasera
Lavanya Anasera
Hm tentu saja sudah
Mereka berdua membuka mata mereka dan untuk Naira sendiri terkejut melihat pemandangan di hadapannya, dimana disana dia melihat hutan yang begitu indah dan sangat cantik sekali
Naira Kaluna
Naira Kaluna
Astaga, aku benar-benar tidak percaya dengan hal ini, bagaimana bisa kita berada di dunia fantasi mahluk mitologi Van
Lavanya Anasera
Lavanya Anasera
Aku juga sama seperti mu Ra, aku awalnya tidak percaya dan hanya mengira bahwa ini mimpi saja, ehhh ternyata beneran nyata
Srakk
Srakk
Naira Kaluna
Naira Kaluna
Van itu kenapa semak-semak nya bergerak sendiri
Lavanya Anasera
Lavanya Anasera
Aku juga tidak tahu [mendekati semak-semak]
Naira Kaluna
Naira Kaluna
Kamu mau kemana [menahan tangan Lavanya]
Lavanya Anasera
Lavanya Anasera
Mendekati semak-semak itu
Naira Kaluna
Naira Kaluna
Jangan Van berbahaya
Lavanya Anasera
Lavanya Anasera
Engak ada apa-apa kok Ra
Lavanya mendekati semak-semak itu dan membukanya, mereka berdua terkejut melihat ke arah semak-semak itu ada seekor hewan yang sangat menggemaskan sekali
Lavanya Anasera
Lavanya Anasera
Ra ini hewan apa, kenapa sangat menggemaskan sekali
Naira Kaluna
Naira Kaluna
nama hewan ini adalah rubah Van, dia sungguh-sungguh sangat menggemaskan
Naira Kaluna
Naira Kaluna
Bisa di bilang dia ini masih bayi
Grrrr
Grrr
🦊 : Apa yang kalian lakukan kepada anakku
Deg
Naira Kaluna
Naira Kaluna
Van, rubah nya besar sekali, apa dia adalah ibu dari bayi rubah ini [bisik ketakutan]
Naira Kaluna
Naira Kaluna
Dia juga bisa berbicara Van
🦊 : kalian berdua adalah penyusup dari kerajaan vampir bukan, kalian berdua harus di penjara oleh raja serigala
Lavanya Anasera
Lavanya Anasera
Tidak, kami bukan penyusup, kami adalah....
🦊 : jangan banyak alasan kalian berdua
🦊 : kamu tolong panggilkan pengawal kerajaan serigala dan bilang ada dua penyusup dari kerajaan vampir
🦊 : baik bunda
Naira Kaluna
Naira Kaluna
Na kita kabur saja yuk, baca mantra kembali ke dunia manusia nya
Lavanya Anasera
Lavanya Anasera
Tunggu sebentar [mencari kertas mantra itu]
Deg
Lavanya Anasera
Lavanya Anasera
Ra kertasnya hilang Ra [gelisah]
Naira Kaluna
Naira Kaluna
Apa, bagaimana sekarang Van [ketakutan sampai gemetaran]
Naira Kaluna
Naira Kaluna
Kita kabur saja Van [menarik tangan Lavanya dan berlari kabur]
🦊 : hei mau kemana kalian penyusup [teriak]

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!