Bab.

Alia yang masih jengkel dan masih nyesek di dada karena belum tuntas....Alia kembali nyamperin Irwan yang masih duduk sambil memegang HP.

krek...alia membuka pintu depan, Lalu berkata lagi..

kamu tau mas tadi aku cium parfum perempuan di baju mu dan aku juga mengangkat telepon perempuan itu yang langsung menanyakan kamu udah sampai di rumah belum...dan dia bilang juga aku lemes mas...aku langsung tak berdaya mas...ucap Alia, langsung aku matikan telepon nya, apa maksudnya mas dari semua bukti itu? udah jelas kalau kamu S*lng*h...

"ayo ngaku mas...! Jangan diam saja kamu...sambil menarik lengan Irwan..dan menghajar badan Irwan kembali. Irwan hanya terdiam tidak melakukan perlawanan terhadap istri nya karena dia merasa bersalah, seolah-olah irwan sudah pasrah di marahin istrinya.

"kemarin kamu tidak pulang menginap dimana? Anak-anak nanyain tapi kamu tidak ngasih kabar, bahkan aku telepon hp mu berkali-kali tapi tidak kau aktifkan, pas lihat status temen aku ternyata kamu sedang asik dengan perempuan lain, itu udah lebih dari cukup untuk membuktikan bahwa kamu S*lng*h...brak..Alia menghajar Irwan kembali."

"Maaf aku khilaf"...jawab Irwan pendek tapi menyakitkan dan membuat dada Alia nyesek.

"Astagfirullah, apa kata mu mas,... Khilaf...?bener-bener tidak menyangka ya, kamu melakukan ini semua padaku." Ucap Alia dan Air mata yang tidak bisa Alia bendung.

Istri mana yang tidak sakit saat melihat bukti perselingkuhan suaminya. Hati, perasaan Alia hancur... seketika tubuh nya lemas seperti mau pingsan mendengar pengakuan Irwan di depannya...alia yang menginginkan kasih sayang dari seorang suami tetapi justru kesedihan yang ia dapat. Pernikahan yang susah payah Alia pertahankan selama 10 tahun..dengan penuh kesabaran walau dari dulu Irwan mengkhianati nya tapi Alia masih sabar, memaafkan dan memberikan luang waktu untuk bisa berubah. Tapi ternyata Irwan tidak pernah mau berubah malah nambah parah, dengan mudah nya ia hancurkan rumah tangga ini berkali-kali. kali ini sudah benar-benar tidak bisa Alia maafkan.

"Sekali lagi aku minta cerai mas.... !" ucapan itu terulang kembali dari mulut Alia yang udah benar-benar tidak tahan. Sambil mengulurkan sebuah kertas yang berisi tentang surat pernyataan cerai...

"Sekarang kamu ikut aku ke rumah ibuku, dan tandatangan surat perceraian ini di depan orang tua aku ..

"Irwan mengambil kertas itu ...dan ...

"Bret ...Bret ..

Di sobek lah kertas perceraian itu. "Aku ga akan pernah bercerai darimu Alia, aku tidak mau pisah dengan anak-anak ku." Ucap Irwan di depan Alia.

"Lantas kenapa kamu selalu melakukan ini sama aku mas, kau selalu khianati aku, aku juga manusia yang punya hati, rasa dan batas kesabaran mas...kamu tidak pernah mau tobat dan berubah, itu menyiksa batinku..." ucap Alia yang suaranya sudah mulai melemas abis. Semoga kamu paham dan mengerti..Alia sambil pergi menuju rumah ibunya yang tak jauh dari rumahnya..sambil berjalan Alia bilang...

"Aku mau pulang ke rumah ibu ku mas"

"Pas sesampai di rumah ibunya Alia....

"Hik...hik...😭😭😭

"Suara apaan itu, seperti suara orang yang sedang menangis..?" tanya ibunya Alia ke anak ke dua nya, yaitu Yuni yang kebetulan dia pulang kemarin karena libur kerja 5 hari.

"Yuni menengok ke arah ruang tamu dan di sana terlihat Alia yang sedang duduk sambil menundukkan kepalanya sedang menangis tersedu-sedu 😭😭😭

"Ini Bu....Ka Alia sedang menangis...ga tau kenapa. Ucap Yuni ke ibunya..

"Kenapa Alia menangis, kaya anak kecil aja." Ucap ibunya Alia di dalam hati.

Kemudian, ibu nya menghampiri Alia yang masih menangis, kenapa Al...kamu menangis tersedu-sedu?

Terpopuler

Comments

piyo lika pelicia

piyo lika pelicia

"Ayo ngaku mas

2024-05-28

0

lihat semua

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!