Bab 7

Ting... Tong...
Bel rumah berbunyi, seorang pria berperawakan tinggi langsing keluar dari dalam rumahnya.
Alan
Alan
Helen?? // Kaget //
Helena Larasati
Helena Larasati
// Senyum //
Alan
Alan
// Melirik kearah koper yang Helen bawa //
Alan
Alan
Kamu kabur dari rumah?
Helena Larasati
Helena Larasati
Aku hamil.
Alan
Alan
Apa? // Syok //
Helena Larasati
Helena Larasati
Kamu harus tanggung jawab, anak ini anakmu!
Alan
Alan
Kita masuk ke dalam dulu.
Helena Larasati
Helena Larasati
Baiklah.
Ruang tamu.
Helena Larasati
Helena Larasati
// Duduk diatas sofa //
Alan
Alan
Aku akan tanggung jawab, tapi aku belum siap menikah sekarang.
Helena Larasati
Helena Larasati
Apa maksudmu? // Mengerutkan dahi //
Alan
Alan
Aku belum berhasil meraih cita citaku menjadi Dokter, aku belum siap menikah.
Helena Larasati
Helena Larasati
Lalu anak ini bagaimana?
Alan
Alan
Biarkan dia lahir, aku akan bertanggung jawab pada kalian berdua.
Helena Larasati
Helena Larasati
Apa kata orang kalau aku melahirkan tanpa seorang suami?
Alan
Alan
Salahmu sendiri kabur dari pernikahan dengan Bagas.
Helena Larasati
Helena Larasati
Anak ini anakmu, bukan anak Bagas! Aku tidak mau menjadikannya tumbal.
Alan
Alan
Oke. Tinggallah disini sampai semuanya aman.
Helena Larasati
Helena Larasati
Sampai kapan?
Alan
Alan
Sampai aku berani berkata yang sejujurnya kepada orangtuaku.
Helena Larasati
Helena Larasati
Aku tidak bisa menunggu lama, ingat itu! // Nada mengancam //
Alan
Alan
Iya, aku mengerti.
Helena masuk kedalam kamar Alan, dia melempar kopernya sembarangan lalu merebahkan tubuh diatas kasur.
Helena Larasati
Helena Larasati
Mama, maaf karena sudah membuatmu malu. Sekarang pasti Mama sedang pusing.
Alan
Alan
// Menatap Helena dari ambang pintu //
Alan adalah anak dari Bibi Bagas, Bagas pasti akan marah besar kalau tau selama ini Alan telah mengencani kekasihnya.
Alan
Alan
Kenapa nasib sial bisa menimpaku seperti ini? Apa yang harus aku lakukan sekarang? // Merasa sangat frustasi //
Ditempat lain...
Kanaya Larasati
Kanaya Larasati
Hiks... Hiks...
Dewi
Dewi
Sayang, berhenti menangis. Matamu akan bengkak dan sulit untuk dirias nantinya.
Kanaya Larasati
Kanaya Larasati
Kakak benar benar keterlaluan!
Kanaya Larasati
Kanaya Larasati
Dia yang berbuat, tapi kenapa aku yang jadi merasakan akibatnya? Ini semua tidak adil. Hiks... Hiks...
Dewi
Dewi
Maaf sayang, Mama tidak bisa membantumu. Pak Bayu sangat berpengaruh di kota ini, menolak keinginannya sama saja dengan bunuh diri.
Kanaya Larasati
Kanaya Larasati
Tapi aku tidak mau menikah dengan Bagas Ma, dia pria galak yang menyebalkan dan suka memerintah.
Dewi
Dewi
Watak kalian berdua sedikit mirip, mungkin karena itu kalian berdua berjodoh.
Kanaya Larasati
Kanaya Larasati
Berjodoh dengannya benar benar mimpi buruk bagiku! // Mengepalkan tangan //
Terpopuler

Comments

lisa💐

lisa💐

tampang ganteng doang tapi sifat cemen

2024-02-03

1

Ayu 💚💜

Ayu 💚💜

tanggung jawab dong ayang

2024-01-21

1

lihat semua

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!