Episode: 4 (Hari Pertama Aileen Kerja)

Aileen menandatangani surat perjanjian kerja tersebut.

"Selamat bergabung di kelurga Hammani" Gavin mengulurkan tangan kepada Aileen.

"Terima kasih banyak pak Gavin eh maksud saya Tuan Gavin" Aileen membalas uluran tangan dan tersenyum.

****

Pukul 18.20, Aileen menyiapkan makan malam untuk keluarga Hammani.

Pukul 18.35. Gavin, Alex, dan Alexa menuju kursi makan dan duduk.

"Wah tante, ini masakan tante sendiri?" tanya Alex.

Aileen bingung menjawabnya karena dia tidak bisa berbahasa inggris.

Gavin yang peka dengan keadaan jadi ia akan mengulang apa yang anak anaknya ucapkan.

"Wah tante, ini masakan tante sendiri?".

"Itu yang di ucapkan oleh Alex barusan" ucap Gavin.

Aileen mengangguk.

"Iya, ini tante yang masak sendiri" jawab Aileen.

"Iya, ini tante yang masak sendiri" ucap Gavin menjawab dengan bahasa inggris.

"Alex dan Alexa kalau bicara sama tante Aileen harus belajar menggunakan bahasa korea ya?" ucap Gavin.

"Kenapa ayah kita berbicara bahasa korea? kenapa tidak bahasa inggris?" tanya Alexa bingung.

"Karena tante Aileen tidak mengerti apa yang kita ucap" jawab Gavin.

"Dan sekarang kita di korea bukan di London lagi, jadi kita harus terbiasa dengan keadaan lingkungan kita berada" jelas Gavin.

Alex dan Alexa mengangguk.

"Kita berdua janji akan belajar sungguh sampai kita berdua menjadi pintar dan membahagiakan ayah dan ibu yang berada di atas" ucap Alex.

"Kita tidak akan mencewakan ibu ayah" sambung Alexa.

"Bagus anak ayah yang ganteng dan cantik" ucap Gavin sambil senyum.

"Ayah, bisakah bibi Aileen makan malam bersama kita?"  tanya Alexa.

"Boleh dong" jawab Gavin mempersetujui Alexa.

Alexa senang karena ayahnya setuju.

"Aileen, anda makan bersama kita ini permintaan Alexa" kata Gavin.

"Maaf tuan Gavin, saya makan di tempat lain saja. saya tidak enak makan bersama majikan saya sendiri" tolak Aileen.

"Ngga papa, santai saja. selagi anak anak saya yang minta, saya tidak keberatan" Kata Gavin.

"Ouh okey" Aileen menyetujuinya.

Aileen pun duduk disamping Gavin dan mengambil beberapa makanan.

"Cuman segitu makanan anda? tambah lagi" Gavin mengambil makanan untuk Aileen.

"Sudah tuan Gavin cukup segini saja" kata Aileen menolak karena merasa tidak enak.

"Ngga papa habiskan" Gavin menaruk makanan dipiring Aileen.

"Terima kasih tuan Gavin" gugu Aileen.

Semua pun makan dengan kenyang.

****

Pukul 19.00. Di kamar masing masing. Alexa pergi ke kolam renang balkon untuk melihat pemandangan.

"Ibu, Alexa kangen sama ibu. ibu lagi apa berada disana?" batin Alexa melihat langit.

Bintang menyinari langit yang begitu indah. Alexa melihat titik bintang yang terang sekali.

"Ibu, apa bintang itu adalah ibu?" batin Alexa sambil tersenyum melihat bintang tersebut.

Alex melihat Alexa dari dalam kamar.

"Alexa kenapa itu melamun di balkon" ucap Alex.

"Gua samperin ah si Alexanya" ucap Alex sambil berjalan ke arah balkon kolam renang.

Alex menghampiri adiknya dan memegang pundak bagian belakang Alexa.

Alexa terkejut dan tersadar dari lamunan nya ia pun membalikan badannya.

"Abang" ucap Alexa.

"Kenapa abang kesini?" ucap Alexa lagi.

"Abang yang tanya seperti itu, kamu ngapain di balkon sendirian sambil menatap langit pula" tanya Alex heran.

"Terus lagi, kenapa kamu nangis?" tanya Alex lagi.

Alexa menghapus air matanya.

"Alexa tidak apa apa abang, hanya saja terkena debu" Alexa sedikit berbohong kepada Alex.

"Yang benar? kamu tidak lagi membohongin abang kan?" tanya Alex ragu ragu.

"I... iya abang" jawab Alexa ragu ragu.

"Adek, kalau ada masalah cerita ke abang. Apa guna nya kamu memiliki abang kalau tidak bercerita" ucap Alex.

Alexa langsung memeluk Alex dan menangis dalam pelukan sang abang.

"Abang, Alexa kangen sama ibu. ibu lagi apa ya disana? Alexa ingin ikut ibu" ucap Alexa sambil menangis.

"Sudah Alexa kita sekarang sudah tinggal bersama ayah bukan tinggal bersama kakek dan nenek lagi" jawab Alex meyakinkan adiknya.

"Iya abang, tapi Alexa masih trauma atas perbuatan Kakek dan Nenek terhadap kita bang" ucap Alexa.

"Alexa tidak bisa melupakannya" ucap Alexa yang masih menangis.

"Iya abang mengerti perasaan kamu tapi kamu sekarang harus kuat ya demi ayah kita" ucap Alex yang masih memeluk adiknya.

"Sabar ya dek, abang selalu menjaga kamu" ucap Alex.

Alexa menganggukkan kepala sebagai tanda mengerti.

"Ibu, Alex janji akan menjaga keluarga Alex dan membuat Alexa tersenyum bahagia" batin Alex.

"Ibu, Alex juga kangen dengan ibu. Alex berharap semoga ibu datang ke mimpi Alex dan juga mimpi Alexa".

"Alex ngga tau harus berbuat apa ibu" batin Alex lagi dan lagi.

Mereka berdua masih berpelukan sambil menatap langit.

Seseorang menghampiri mereka berdua.

"Kalian berdua malam malam di balkon ada apa ini? kenapa belom tidur?".

****

Bersambung

Episodes
1 Prolog
2 Episode: 1(Kebongkar perbuatan Kedua orang tua Gavin)
3 Episode: 2 (Bandara Internasional Incheon)
4 Episode: 3 (House Hammani)
5 Episode: 4 (Hari Pertama Aileen Kerja)
6 Episode: 5 (Menolak Sekolah)
7 Episode: 6 (Vela Siapa?)
8 Episode: 7 (Aileen Bertemu Vela Lagi di Dalam Mimpi)
9 Episode: 8 (Mencari Guru Private)
10 Episode: 9 (Aileen di Panggil Mama?)
11 Episode: 10 (Hampir Ketahuan Keluarga Aileen)
12 Episode: 11 (Hampir Ketahuan Keluarga Aileen Bagian2)
13 Episode: 12 (Berhasil Lolos)
14 Episode: 13 (Ngedate Gavin dan Aileen)
15 Episode: 14 (Gallery Hyundai)
16 Episode: 15 (Wooridul Spine Hospital, Korea Selatan)
17 Episode: 16 (Wooridul Spine Hospital, Korea Selatan Bagian 2)
18 Episode: 17 (Wooridul Spine Hospital, Korea Selatan Bagian 3)
19 Episode: 18 (Pengacara Adriella)
20 Episode: 19 (Hasil Tes DNA)
21 Episode: 20 (Penerima Warisan Keluarga Adriella)
22 Episode: 21 (Resmi Pacaran)
23 Episode: 22 (Rumah Warisan Adriella)
24 Episode: 23 (Homeschooling)
25 Episode: 24 (Kemunculan Zanna)
26 Episode: 25 (Hari Pernikahan)
27 Episode: 26 (Honeymoon Jepang)
28 Episode: 27 (Honeymoon Jepang Bagian 2)
29 Episode: 28 (Honeymoon Jepang Bagian 3)
30 Episode: 29 (Melindungi Rumah Tangga Aileen Dan Gavin)
31 Episode Terakhir: 30 (Tugas Vela Selesai Sampai Disini)
32 Episode: 31 (Season 2)
33 Episode: 32
34 Episode: 33
35 Episode: 34
36 Episode: 35
37 Episode: 36
38 Episode: 37
Episodes

Updated 38 Episodes

1
Prolog
2
Episode: 1(Kebongkar perbuatan Kedua orang tua Gavin)
3
Episode: 2 (Bandara Internasional Incheon)
4
Episode: 3 (House Hammani)
5
Episode: 4 (Hari Pertama Aileen Kerja)
6
Episode: 5 (Menolak Sekolah)
7
Episode: 6 (Vela Siapa?)
8
Episode: 7 (Aileen Bertemu Vela Lagi di Dalam Mimpi)
9
Episode: 8 (Mencari Guru Private)
10
Episode: 9 (Aileen di Panggil Mama?)
11
Episode: 10 (Hampir Ketahuan Keluarga Aileen)
12
Episode: 11 (Hampir Ketahuan Keluarga Aileen Bagian2)
13
Episode: 12 (Berhasil Lolos)
14
Episode: 13 (Ngedate Gavin dan Aileen)
15
Episode: 14 (Gallery Hyundai)
16
Episode: 15 (Wooridul Spine Hospital, Korea Selatan)
17
Episode: 16 (Wooridul Spine Hospital, Korea Selatan Bagian 2)
18
Episode: 17 (Wooridul Spine Hospital, Korea Selatan Bagian 3)
19
Episode: 18 (Pengacara Adriella)
20
Episode: 19 (Hasil Tes DNA)
21
Episode: 20 (Penerima Warisan Keluarga Adriella)
22
Episode: 21 (Resmi Pacaran)
23
Episode: 22 (Rumah Warisan Adriella)
24
Episode: 23 (Homeschooling)
25
Episode: 24 (Kemunculan Zanna)
26
Episode: 25 (Hari Pernikahan)
27
Episode: 26 (Honeymoon Jepang)
28
Episode: 27 (Honeymoon Jepang Bagian 2)
29
Episode: 28 (Honeymoon Jepang Bagian 3)
30
Episode: 29 (Melindungi Rumah Tangga Aileen Dan Gavin)
31
Episode Terakhir: 30 (Tugas Vela Selesai Sampai Disini)
32
Episode: 31 (Season 2)
33
Episode: 32
34
Episode: 33
35
Episode: 34
36
Episode: 35
37
Episode: 36
38
Episode: 37

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!