"Dasar cowok mesum.....!!!mau apa loe di kamar mandi gue....."brengse**!!!kia menyiram sambil menutupi asetnya yang berharga dari seseorang yang ada didepannya,dia tidak habis pikir lewat mana cowok kepara* ini masuk kekamar mandinya.
"Omaaaaa......app"saat kia berusaha berteriak memanggil omanya,damian buru-buru membekap mulut gadis itu,otomatis saat ini tubuh damian memepet tubuh zakia,zakia bahkan terpana oleh sosok damian,sosok yang berdiri tegap didepannya,seperti lee min ho yang gagah,rahangnya tegas,hidung mancung,tubuh atletis,oh aroma ini,aroma yang memabukkan,aroma mint yang maskulin,nyaman rasanya nyaman....sekali,mata itu teduh dan jernih seperti lautan...eh..eh tunggu sadar kia sadar,sesaat kia mendapatkan kesadarannya setelah terbuai oleh adegan romantis tersebut,
kia menggiggit tangan damian sampai damian melepaskan bekapannya dimulut kia,kia buru-buru memakai haduk kimono disebelahnya tanpa dia sadari kebalik.
"Okay gue kasih kesempatan loe jelasin,bagaimana bisa loe berada dikamar mandi gue"kia layakna detektif yang menanyai tersangkanya dia sambil mengitari tubuh damian smbil bersidekap
"Itu...,itu mudah saja bagi gue,damian sambil memperagakan keluar masuk lewat tembok disisi kiri zakia"tanpa sadar zakia sudah pingsan disamping bathupnya
"Oh astaga,cewek **** ini pingsan,gimana donk...gimana,bukannya membawanya keluar damian malah dengan jahil memandikan zakia yg pingsan"berkali-kali zakia terbangun saat damian memandikannya tapi berkali-kali juga dia pingsan..damian hanya menggeleng-gelengkan kepalanya.
selesai memandikan zakia dia memakaikan baju gadis itu,setelah semua rapi baru dia panggil tristan dan ling-ling untuk konsultasi
"Apa kalian berdua yakin,kalian belum melakukan apa-apa pada gadis ini ?"selidik damian,mereka berdua menjawab dengan menggelengkan kepalanya
"Lalu bagaimana bisa dia melihatku bahkan menyentuhku"ucap damian sambil menundukkan kepalanya ke zakia diikuti lingling dari arah atas dan tristan dari arah kiri,saat jarak muka keduanya tinggal 15cm dari muka zakia,tiba-tiba zakia membuka matanya dan
"Aaaaaaaaaaaaaaa mereka berempat berteriak bersamaaan"siapa..siaapa kalian...tolong jangan ganggu gue...tolong..gue belum menikah....tolong jauh-jauh"
"Benar-benar gadis bodoh..sampe kaget gue denger teriakanya yang melengking seperti kaleng rombeng gt"ucap tristan sambil meraba telinganya
"Siapa kalian?zakia merasa tidak senang dikatain bodoh oleh tristan"apa loe sahabat oma?
"Ya bisa dibilang gitu,gue tristan dan ini cewek gue ling ling"memperkenalkan wanita disampingnya dan benar apa kata damian,kia bisa menjabat tangan mereka berdua
"Gue zakia,kalian bisa panggil gue kia"
"Zakia melirik takut-takut pada pria yang diam mentapnya diujung sana,ya itu damian,damian memilih menjaga jarak dari tempat kia terbangun tadi"
"Apakah kalian bisa melihat cowok yang ada di ujung sana itu? tanya kia kepada Tristan dan Lingling
mereka berdua mengangguk dan menjawab "ya Ya tentu saja kita bisa melihatnya,kitakan sahabatan"
" Apa kalian tidak takut?"
"Kenapa mesti takut dia,baik kok"timpal ling ling
"Tenang aja gue nggak bakalan Gigit loe,damian sekarang beranjak pergi meninggalkan mereka bertiga"
"Dasar hantu brengse*,setelah keluar masuk ngintip gue mandi sekarang pergi begitu saja,awas saja gue panggil pemburu hantu setelah ini, biar tidak bisa renkarnasi lagi selama-lamaya seperti di film-film itu"
mendengar penuturan Zakia, Tristan dan Lingling tidak bisa menahan tawanya, kini mereka tertawa terbahak-bahak melihat tingkah konyol gadis itu
"Lu benar-benar lucu kata Ling Ling, Bagaimana bisa Oma Narendra punya cucu seperti loe, Lu percaya gitu film-film Yang loe liat"
" gue nih udah beratus-ratus tahun di sini, tapi gue nggak pernah tuh dapat panggilan reinkarnasi,ucap ling ling tanpa memperdulikan gadis disampingnya sudah terkapar pingsan mendengar beratus-ratus tahun"
Yuk kita cabut aja sayang, daripada kita ketemu oma nya, ntar Rumah kita dijual lagi sama dia, karena kita ketahuan mengganggu cucu kesayangannya, ucap ling-ling sambil menarik tangan Tristan untuk pergi dari gambar Zakia
lama menunggu di meja makan, namun cucu kesayangannya tak juga turun akhirnya, Oma yang naik ditemani dengan mbok Yem yang membawa senampan makanan
tok tok tok tok"Kia... kia Sayang bangun, Mbok Yem Bawain makanan nih buat kamu" ucap Oma namun tidak ada sahutan dari dalam, Oma pun berinisiatif memasuki kamar Kia Alangkah terkejutnya Oma melihat Kia yang masih di atas tempat tidurnya namun, Zakia sudah memakai baju yang lain itu pertanda Zakia sudah mandi,
"Ya ampun anak ini bagaimana caranya dia bisa tidur lagi sebelum dia makan apa-apa, ucap Oma khawatir" lalu Oma mendekatinya menggoyangkan tubuh Zakia
"Zakia sayang, oma menyentuh tubuh kia terasa tubuh anak itu begitu panas, dan anak itu menggigil kedinginan "
"Lho Mbok,bagaimana ini , anak ini tadi sehat-sehat saja, kenapa sekarang jadi seperti ini? " Oma terlihat panik sekali melihat cucunya yang tadinya baik-baik saja sekarang demam tinggi bahkan sampai mengigau"
"Mbok sekarang Tolong ambilin obat penurun panas di kotak P3K sekalian panggil dokter Prabu sekarang juga kesini perintah Oma kepada pelayannya itu dengan tergesa Mbok Yem langsung mengambil obat dan menyuruh asisten lainnya membawakan air buat mengompres Zakia"
"Dokter Prabu dengan telaten memeriksa Zakia, tenang oma,kia tidak apa-apa,Dia mungkin hanya sedikit kelelahan" dokter Prabu lalu memberikan beberapa obat buat Kia"
"Ini obatnya nanti tolong diminumkan saat kiat sadar ya Oma" ucap Prabu sopan kepada Oma Narendra
"Matur nuwun prabu, wes age age mrene pas tak timbali ( Terima kasih nak Prabu, sudah udah datang cepat saat aku memanggil)
"Kapanpun oma membutuhkan saya,saya pasti akan datang, karena bagaimanapun saya tidak akan menjadi seperti sekarang ini bila saat itu Oma tidak berbaik hati untuk menguliahkan saya" ya Prabu dulu anak tetangga omah yang kebetulan kedua orang tuanya Meninggal saat kecelakaan, karena Oma Kasihan lalu mengangkat anak dia dan dikuliahkan sampai menjadi dokter,bukan hanya dokter prabu saja anak angkat oma,banyak anak angkat Oma yang menjadi pejabat, menteri bahkan ada yang bertani yang merawat kebun teh Oma itupun anak angkat Oma, karena anak-anak kandung oma mencari jalan hidupnya sendiri-sendiri mereka tidak ada yang mau hidup didesa,tapi oma tak pernah keberatan dengan hal tersebut,selama masih berada dijalan yang benar oma akan mendukung anaknya
setelah mengantar dokter prabu kedepan oma kembali ke kamar zakia,dilihatnya cucunya itu tertidur begitu pulas setelah disuapin bubur sama mbok yem dan diminumin obat,
"Mbok yem,apa waktunya Sudah tiba ya? aku merasa sakitnya Zakia ini ada hubungannya dengan orang itu"
"Apa kita harus ngasih sesajen Bu?tanya mbok yem pelan dengan rasa hormat"ya memang hanya mbok yem orang kepercayaan oma,dari puluhan tahun yang lalu,jadi dia tau perjanjian oma dengan gendruwo yang telah menyelamatkan nyawa suaminya puluhan tahun yang lalu
" ora usah mbok(tidak usah mbok), kita tunggu aja bentar lagi pasti orang itu akan menyuruh kakek tua itu kesini sebagai penyambung lidah" Ayo kita istirahat biarkan Zakia ditunggu lisa (art muda seumuran zakia)
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 95 Episodes
Comments
Leni Martina
ekspresi pertama baca ni novel akan seram ternyata mlh bikin ngakak,tp bagus ini mah
2021-06-21
2
Jihan Upadhyay
cerita nya menarik Thor 👍 aku suka 👏👏👏
2021-02-08
0
ARSY ALFAZZA
🐾🐾🌸🌸
2020-10-29
1