Setelah kepergian Kenzi, sesosok wanita muncul di sebelah Amira, penampilannya tidak begitu jelas karena ia mengenakan pakaian serba hitam dengan masker menutupi setengah wajahnya, adapun yang terlihat hanya rambut merahnya yang sebahu.
"Nona Amira, apa Anda yakin mengatakan hal seperti itu padanya?"
"Apa kamu meragukan pilihanku Cloe?"
"Tidak begitu.... hanya saja untuk menjadi pedagang bukan sesuatu yang mudah terlebih di kota ini.. ia harus melawan dua pedagang lainnya, tidak seperti kita kedua pedagang sisanya bukan orang yang akan menuruti hati nurani mereka."
"Jadi begitu, kamu mengkhawatirkannya.. jangan khawatir instingku selalu benar.. pemuda tadi jelas sangat menarik."
"Ini pertama kalinya Anda memiliki minat pada seseorang."
Dari toko pakaian aku telah beralih memasuki guild pedagang, awalnya aku pikir guild ini akan seramai seperti keadaan kota ini akan tetapi harapanku telah dihancurkan begitu saja, di dalamnya hanya diisi manula yang bahkan aku ragu menyebutnya sebagai guild pedagang atau pasti jompo.
Pria tua dengan tongkat menyambutku.
"Selamat datang di guild pedagang kota Arsel, apa yang bisa aku bantu untukmu anak muda?"
"Aku ingin bergabung dengan guild pedagang."
Pria tua itu melihatku seolah tidak percaya.
"Di kota ini ada tiga pedagang yang keberadaannya tidak bisa diabaikan, kamu masih mau bergabung dengan kami."
"Aku dengar untuk membuat serikat pedagang harus tergabung dengan guild pedagang dulu."
Itulah informasi tambahan yang aku dapatkan dari penjaga gerbang kota.
"Memang benar, tapi kebanyakan orang yang mendaftar di sini selalu menyerah untuk berbisnis."
"Apa maksudnya jika aku bergabung di guild ini maka perdaganganku juga harus di sini."
"Benar, itu kebijakan yang berlaku... yang mulia raja mengatur setiap pajak yang dikirim ke istana sesuai dengan kota tersebut.. semakin kota itu berkembang dan ramai maka pajak pedagang juga akan disesuaikan, berhubung ini kota yang baru dibangun harga pajaknya tidak terlalu tinggi dan kemungkinan tidak akan berubah dalam beberapa dekade ke depan."
"Sebuah pengecualian kah."
Sekilas aku punya gambaran soal tiga pedagang yang berkuasa di kota ini, jelas Orlien merupakan salah satunya. Sebelum itu aku ingin memastikan satu hal lagi.
"Apa kita masih bisa mengirim barang ke luar kota misalnya ke kota yang lebih ramai."
"Masih bisa, hanya saja mereka dilarang membuat cabang di sana, jika mengirim barang-barang tersebut hanya barang yang sudah dipesan pembeli."
"Aturan yang beresiko, bisa saja pedagang kota ini membuat perdagangan baru dengan nama baru di kota lain tanpa sepengetahuan raja, padahal itu adalah cabang mereka."
Mendengar perkataanku pria itu tertawa.
"Aku bisa bilang bahwa aku bersependapat, hanya saja untuk kota Arsel akan sulit bersaing... tempat ini merupakan tempat yang sangat diperebutkan orang lain karena pajak yang dituntut tidaklah terlalu besar, setelah mendengar ini apa Anda masih ingin bergabung?"
Kemungkinan besar tiga pedagang yang sudah ada memonopoli semuanya.
"Tidak masalah, aku akan tetap melakukannya."
"Semangat yang bagus, isilah formulir ini dan ikuti tes untuk pemberitahuan lainnya."
Aku melakukan apa yang dimintanya kemudian mulai mengerjakan tes sederhana.
Semuanya hanya matematika untuk kelas sekolah dasar sampai menengah pertama. Apa mereka yakin memberikanku soal seperti ini. Aku tidak berbohong jika nilai matematikaku selalu sempurna.
Kemungkinan karena jarang yang mendaftar mereka memberikan soal yang mudah, apapun itu aku harus mengisinya sebaik mungkin.
Setelah selesai pengawas ujianku tampak memucat, dia bahkan mengumpulkan banyak petugas lain sembari mereka membantunya kembali memeriksa hasil ujianku.
"Ini pertama kalinya aku melihat seseorang yang bisa mendapatkan nilai 100 di setiap ujiannya."
"Benar sekali, bahkan aku ragu bangsawan juga bisa mengerjakannya tanpa salah sedikit pun."
"Bukannya soalnya terlalu mudah."
Semua orang tua jatuh berlutut di lantai.
"Anda pasti dewa matematika."
"Orang-orang di sini suka bercanda," apa yang aku katakan sebagai balasan. Meski banyak hal terjadi di sini aku mendapatkan kartu identitasku sebagai pedagang kota Arsel. Nama perusahannya adalah Serikat pedagang Eizen.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 61 Episodes
Comments
Rezenit ORE
God of mathematic Goksss.....
2023-11-14
0