1 Minggu Kemudian......
Bagas dan Dinda bersekolah seperti biasanya,didalam kelas mereka terlihat bahagia karena para pengganggu sudah tidak ada lagi.
Selepas pulang sekolah mereka menuju kerumah masing masing bersama,namun diperjalanan Bagas dan Dinda tidak sengaja bertemu dengan galang yang saat itu juga sedang pulang sekolah.
"Galang kamu sekarang sekolah dimana??" tanya Dinda ke Galang.
"Aku sekolah disana " jawab Galang sambil menunjuk jari ke arah sekolahnya.
"Oh yang itu ya" ucap Dinda.
"Kalian keliatan bahagia ya!!" ucap Galang.
"Iya dong" ucap Dinda sambil tersenyum.
"Aaa,,,kuu pulang duluan ya" Bagas sambil menaiki sepedanya buru buru.
"Gas aku belum naik " Teriak Dinda ke Bagas.
"Aku duluan ya Galang ,sampe ketemu lagi" Ucap Dinda sambil berlari kearah Bagas
"Kamu kenapa ninggalin aku?" tanya Dinda
"Ahh maaf aku lupa tadi,ayo naik kita pulang" ucap Bagas
Galang yang melihat Bagas bahagia dan masih menyimpan rasa dendam terhadap bagas atas perbuatannya terakhir kali pun mulai merencanakan sesuatu hal buruk.
Galang pun bertemu dengan Preman dan membayar mereka untuk merencanakan hal buruk.
"Bang aku ada kerjaan untukmu" ucap Galang
"Kerja apa??" tanya Preman yang ditemui Galang
"Aku mau Abang bantu aku menyingkirkan seseorang" ucap Galang
"Apa yang saya dapat?" jawab Preman yang ditemui Galang
"Aku akan bayar berapapun bang" ucap Galang
"Ok deal" ucap Preman Yang Ditemui Galang.
Keesokannya Galang dan Para preman menunggu Bagas pulang didepan sekolah,
Galang yang melihat Bagas pun langsung memberitahukan kepada para preman
"Itu bang orang yang aku mau singkirkan" Ucap Galang kepada Preman
"Oke " ucap Preman dengan santai
"Minggir aku mohon" ucap Bagas.
"Ha maaf tapi saya ada perlu dengan kau" ucap Preman.
"Ada masalah apa bang?" tanya Bagas Ke Preman
"Ini bisnis,Ikut aja" ucap Preman.
Para Preman, Galang dan Bagas Akhirnya pergi ketempat sepi,Dinda yang keluar dari sekolah pun melihat Bagas dibawa Galang dan Para preman.Kemudian Dinda berusaha mencari bantuan.
"Pak satpam tolong" ucap Dinda
"Iya kenapa Din" ucap Pak Satpam
"Galang mau melakukan perundungan lagi pak ke Bagas "ucap Dinda
"Galang yang dikeluarkan dari sekolah itu?" tanya Pak Satpam
"Iya Pak ayu ikut aku sebentar" Dinda Dengan Panik.
Sesampainya Ditempat sepi Para Preman Langsung memegang tangan Bagas dan memukulinya,Tiba tiba Iblis Mengambil Alih Tubuh Bagas lagi dan menahan pukulan Preman.
Bagas memegang tangan salah satu Preman lalu mematahkannya
"AAAHHHHHHH" Preman teriak kesakitan lalu tersungkur.
Galang pun panik lalu Bagas menghampiri Galang dan Mencekik lehernya
"Bagaasss Tolong Berhenti" Ucap Galang Sambil Menahan sakit.
Dinda dan Pak Satpam melihat Bagas sedang mencekik leher Galang
"Bagas Stoppp" Ucap Dinda sambil teriak.
"Berhenti Bagas" ucap Pak Satpam
Bagas tidak mendengar apa yang dikatakan Dinda dan Pak Satpam,Bagas terus mencekik leher Galang hingga Galang kesulitan bernapas.Tiba tiba Dinda berlari ke arah Bagas dan memeluknya dari belakang.
"Pliissss Bagasss berhenti....." ucap Dinda sambil menangis.
Bagas pun terdiam dan melepaskan tangannya dari leher Galang ,kemudian Bagas pingsan, Para Preman melarikan diri dari tempat tersebut.
Pak Satpam Lalu menghampiri Galang dan Bagas Kemudian membawanya Ke Rumah sakit untuk perawatan.
DIRUMAH SAKIT......
Dinda masih menangis, sedangkan Bagas dan Galang sudah sadarkan diri.Galang berbicara kepada Pak Satpam.
"Pak tolong jangan kasih tau siapa-siapa soal ini ya " ucap Galang
"Kenapa ?" tanya Pak Satpam
"Aku ga mau kena masalah buat yang kesekian kalinya pak,aku mohon." ucap Galang
"Kamu udah sadar gas?" tnya Dinda.
"Hhmm ,aku dimana ini Din" Jawab Bagas kebingungan.
"Kamu bener bener ga inget sama sekali " ucap Dinda
"Iya ,aku ga inget apa pun " ucap Bagas.
"Gpp ga usah diinget lagi gas " ucap Dinda.
Bagas di ijinkan pulang dan Dinda mengantarkannya sampai Ke Rumah,Orang Tua Galang datang dan Pak Satpam Langsung meninggalkan Rumah Sakit.
Bagas masih bingung dengan keadaannya sendiri,dia bertanya tanya pada diri sendiri kenapa dia bisa ada dirumah sakit namun tidak mengingat apa apa.
KEESOKAN HARINYA.......
Orang Tua Galang ingin mencari tau kebenarannya dengan mendatangi Pak Satpam.
"Pak kenapa anak saya bisa ada dirumah sakit ?" tanya Orang Tua Galang
"Saya tidak tau Bu karena saya melihat Galang sudah terjatuh dijalan " jawab Pak Satpam
"Ga mungkin anak saya kecelakaan karena ada bekas cekikan tangan dileher anak saya" ucap orang tua Galang
"Saya benar-benar tidak tau Bu,ibu bisa bertanya sendiri ke anaknya " ucap Pak Satpam.
Diruangan kelas sekolah Bagas melihat Dinda murung kemudian menghampirinya.
"Din kamu gpp?" tanya Bagas
"Aku gpp gas" jawab Dinda
"kamu keliatan sedih,apa kamu sakit" Ucap Bagas Khawatir
"Mungkin aku kurang enak badan aja gas, aku gapapa kok " Ucap Dinda Sambil Tersenyum
"Yaudh kalo gitu jaga kesehatan ya kita lagi ujian kelulusan ,jangan sampai kamu sakit" ucap Bagas
"Iya Gas makasih ya ,kamu juga jangan sampe sakit " ucap Dinda.
Ujian Sekolah Telah Selesai,Mereka merasa bahagia dan tinggal menunggu hasilnya.
Hari pengumuman Kelulusan telah dibagikan,Dinda dan Bagas pun lulus Walaupun Bagas tidak mendapat peringkat pertama seperti biasanya, tapi Bagas merasa senang karena bisa lulus.
Untuk merayakan kelulusan mereka Bagas mengajak Dinda untuk jalan jalan, Seperti biasa mereka berdua selalu terlihat bahagia jika bersama.
...----------------...
Hari pertama masuk kuliah Bagas tidak terlalu senang karena dia merasa kesepian belum ada teman sama sekali.
ketika masuk Ruangan Betapa bahagianya Bagas bisa melihat Dinda ada disana.
"Dinda kamu kuliah disini juga ?" tanya Bagas
"Iya tadinya aku mau lanjut keluar negeri tapi ga jadi,lagi juga disini ga kalah bagus kan dari luar negeri " Jawab Dinda sambil tersenyum
"Aku seneng banget bisa 1 kampus sama kamu " Ucap Bagas yang merasa bahagia
"Hehehe iya " ucap Dinda
"Mau pulang bareng Din?" tanya Bagas
"Naik sepeda lagi kaya dulu" jawab Dinda
"Ga dong aku bawa motor sekarang hehe" ucap Bagas
"hmm boleh gas " Ucap Dinda.
Pulang dari kampus Bagas dan Dinda pergi jalan-jalan bersama ,mereka pergi ke Mall tempat dulu sering main.
Setelah Pulang dari Mall dan jalan jalan Bagas mengantarkan Dinda pulang Kerumahnya.
"Makasih ya Gas udah mau nganterin aku pulang " ucap Dinda
"Iya Din sama sama, besok mau bareng berangkat ke kampus ?" tanya Bagas
"Boleh kalo kamu ga keberatan " ucap Dinda
"Ga dong aku malah seneng banget " ucap Bagas
"Okeh kalo gitu " ucap Dinda
"Yaudh besok aku jemput ya " ucap Bagas
"Iya ,Byee ,,,,hati hati dijalan" ucap Dinda
"Siap...." ucap Bagas.
Bagas pun pulang kerumah dengan perasaan yang sangat bahagia. Diperjalanan pulang Bagas menyempatkan untuk ziarah ke Makam Sahabatnya.
"Dim aku sekarang udah kuliah ,aku juga 1 kelas lagi sama Dinda ,aku seneng banget.
Walaupun kamu ga ada disini tapi aku tetep inget kok sama kamu Dim.
Itu aja ya aku cuma mau cerita itu ke kamu ,sampe ketemu lagi" Bagas dikuburan Dimas.
Pagi Harinya Bagas bergegas menuju rumah Dinda untuk menjemputnya.
"Dindaaaa....." Bagas memanggil
"Kamu udah sampe ,mau masuk dulu atau langsung berangkat" ucap Dinda
"Langsung berangkat aja Din" ucap Bagas
"Oke Ayuk.." ucap Dinda.
Mereka berdua berangkat bersama menggunakan sepeda motor milik Bagas.
Sampai diruangan kampus dosen memberihukan bahwa ada mahasiswi baru
Siapakah Dia....???? Apakah akan terjadi sesuatu pada hubungan persahabatan mereka ...Tunggu episode selanjutnya.
...------- TERIMA KASIH. --------...
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 26 Episodes
Comments
Donny Chandra
Sampai begadang buat baca ini, terbayang-bayang sampe pagi.😍
2023-11-02
0