pertemuan pertama

Bahkan sampai malam hari nya. Reva masih saja mengurung diri di dalam kamar. meski Mami nya sudah datang beberapa kali ke kamarnya untuk membujuk putrinya agar mau mengisi perutnya tapi tetap saja tidak ada hasil.

Reva masih enggan meninggalkan kamarnya. dengan memandangi foto foto dirinya bersama pretty.

Karena merasa khawatir fanny meminta suaminya untuk ikut membujuk Reva agar mau mengisi perutnya, fanny sangat khawatir jika sampai anak kesayangannya itu sakit. sebenarnya Benny enggan untuk membujuk Putri bungsunya itu yang sudah pasti tidak akan menuruti keinginannya begitu saja. tapi karena dorongan sang istri akhirnya Benny luluh dan pergi ke kamar Reva bersama fanny.

di bukanya pintu kamar anaknya itu. Benny berjalan mendekat dan duduk di atas tempat tidur dimana Reva masih berbaring dengan foto foto pretty di sekelilingnya.

"Sayang, kata mamai kamu ga mau makan. apa masakan Mami tidak seenak biasanya? kalo masakan Mami tidak enak kita bisa pergi ke restoran yang kamu mau,. Benny mencoba membujuk putri nya dengan penuh kasih sayang.

"Reva masih sedih pi. Reva ga mau makan. pretty juga ga bisa makan lagi sekarang.

"Sayang pretty kan sekarang sudah bahagia di kehidupan barunya. kamu juga harus bahagia di kehidupanmu. atau kamu mau Papi belikan kucing yang baru?. Tanya Benny pada Reva

Tapi Reva justru dengan cepat menolak saran yang di berikan oleh Benny

"Papi pikir kucing baru bisa menggantikan pretty?? meskipun ada kucing baru dia tidak sama dengan pretty ku.

"Kalo kamu ga mau buat pretty mu sedih. sebaiknya kamu makan dan menjalani kehidupan barumu dengan bahagia. kalo kamu terus seperti ini. pretty akan terus menangis dan sedih melihatmu.

Sepertinya apa yang Benny katakan berhasil membuat Reva mengerti, dan mengurangi sedikit keegoisan dalam. dirinya.

"Apa bener seperti itu pih?

"iya sayang. Jawab Benny pada putrinya.

"yaudah aku mau makan sekarang, sebenarnya aku sangat lapar sejak sore pih. tapi kita jadikan pergi ke restoran.

"iya sayang ayo kamu siap siap Papi tunggu di bawah ya. Akhirnya Benny berhasil membujuk Reva supaya mau mengisi perutnya.

"Oke Papi....cup sebuah kecupan mendarat di wajah Papi nya.

'Anak ini, benar benar membuatku pusing juga sekaligus senang. Benny tersenyum sendiri memikirkan anak bungsunya itu.

Tiba-tiba Benny masuk ke dalam kamar dan mengganti pakaiannya.

"lohh Papi mau kemana malam malam begini? Tanya fanny ketika melihat suaminya mengganti pakaian.

"kemana lagi kalo bukan menuruti keinginan anak manjamu itu, Benny menjawab sedangkan tangannya dengan lincah merapihkan pakaian yang baru saja ia kenakan

mendengar jawaban suaminya berhasil membuat fanny mengembangkan senyumnya.

"kalian jangan pulang terlalu larut ya, angin malam tidak bagus untuk kesehatan mu pih.

" Iya Papi tau itu. Papi pergi dulu ya. Benny pun bergegas untuk membawa anaknya ke sebuah restoran.

Reva dan Benny tiba di sebuah restoran mewah di kota tersebut. dengan tidak sabaran Reva memilih kursi dan memilih beberapa menu yang di pesannya. sedangkan Benny hanya memesan lemon tea saja, karena sebelumnya la sudah makan.

Setelah selesai makan, Reva memutuskan untuk segera pulang ke rumah. karena sudah jam sebelas malam. hari itu Benny hanya pergi bedua dengan putrinya tanpa di antar oleh supir. saat perjalanan pulang, Tiba-tiba mobil yang di kemudikan oleh Benny di pepet oleh mobil lain. yang terpaksa membuat Benny menghentikan kemudinya.

dari mobil tersebut keluar dua orang yang berawakan kekar menghalang jalan. dan berjalan mendekat ke mobil yang Benny kendarai.

mereka mengetuk jendela mobil Benny, membuat Reva berteriak histeris dan ketakutan.

" Papi jangan buka pintunya pi. Reva takut, lebih baik kita telpon polisi aja pi.

Benny hendak menelpon polisi tapi tiba-tiba kedua orang tadi memukul kaca mobil Benny dengan kayu yang cukup besar beberapa kali pukulan kayu itu membuat kaca mobil Benny retak.

aksi yang mereka lakukan membuat Reva semakin ketakutan. Reva memeluk legan tangan Papi nya dengan sangat erat. Benny juga tak kalah takutnya dengan Reva.

Dari kejauhan faishal melewati jalan yang sama. melihat ada kejadian yang janggal di hadapannya faishal dengan beraninya keluar dari dalam mobil dan mendekati kedua pria bertubuh kekar itu. terjadilah baku hantam antara mereka, yang berhasil di menangkan oleh faishal.

aksi yang di lakukan faishal berhasil membuat Benny terkesima.

"siapa anak muda pemberani itu. Benny bertanya tanya dalam hati.

Benny keluar dari dalam mobil setelah memastikan situasi di luar sudah aman untuknya.

"Nak apa kamu terluka parah. saya akan mengantarkan kamu ke rumah sakit ya. sebelumnya saya mengucapkan terimakasih banyak atas bantuannya. Benny memutar bola matanya untuk melihat dan memastikan jika pemuda yang menolongnya baik baik saja.

"saya tidak tau apa yang akan terjadi pada kami jika kamu tidak datang tepat waktu nak, sekali lagi saya sangat berterimakasih padamu nak...

terlihat wajah faishal mendapat beberapa pukulan yang menjadikan wajahnya lebam.

"Apa ini sangat sakit,?? Ayo biar saya antar kamu ke rumah sakit dulu,,

dengan senyum manis faishal berkata, "saya tidak apa apa om. syukurlah om dan anak om selamat. lain hari om harus lebih berhati-hati jika melewati jalan yang sepi seperti ini.

" Iya nak.terimakasih, ayo saya antar kamu ke rumah sakit untuk di obati.pinta Benny karena merasa khawatir melihat luka di wajah faishal.

"saya baik baik saja dan tidak perlu ke rumah sakit. lebih baik om dan anak om saya antar pulang. karena kaca mobil om sudah remuk dan sulit untuk melihat jalan jika memaksa untuk mengendarai.

Benny dan Reva ahirnya di antar pulang ke rumah oleh faishal. saat tiba di rumah megah itu, faishal di buat terpana dengan bangunan tiga lantai itu.

"jadi di sini rumah om tinggal,Ucap faishal terkagum kagum melihat rumah orang yang baru saja ia selamat kan nyawanya itu dari para berandal jalanan.

" Iya nak. mampirlah dudu akan saya bantu obati lukamu.

"tidak perlu om. ini sudah malam dan saya akan segera pulang.

"sekali lagi terimakasih, oh ya saya belum tau namamu siapa. Tanya Benny pada faishal

" Nama saya faishal.

"oh...kalo saya Benny. ucap Benny dengan mengulurkan tangannya memperkenalkan diri.

"senang berkenalan dengan om

"iya nak sekali lagi terimakasih karena sudah menyelamatkan kami.

"tidak perlu sungkan om. sudah sepantasnya saya membantu orang yang kesusahan. akhirnya faishal pergi dari rumah besar milik Benny.

sebelumnya setelah sampai di rumah, Reva dengan segera turun dari mobil faishal dan masuk ke rumah. jadi ia belum sempat melihat dengan jelas wajah orang yang menolongnya tadi.

Terpopuler

Comments

luluk

luluk

lanjut

2020-10-30

0

Aisah Fadillah

Aisah Fadillah

thor fercakaoanya difisah thor,dn tanda bacanya,jangam digabung gitu

2020-08-04

11

Eka Permata sari

Eka Permata sari

lanjut thorr

2020-07-04

2

lihat semua
Episodes
1 Bab 1 perkenalan tokoh
2 pertemuan pertama
3 menantu bodyguard
4 Rayuan tas branded
5 tidak tau rumah calon menantu
6 ke khawatiran Papi
7 Pergi berlibur
8 hysteria Dufan
9 panggilan telepon bunda maya
10 Kemurkaan faishal
11 Menemui Benny Moerdan
12 Menyetujui keinginan Benny
13 Perjodohan
14 terkurung di kamar
15 club malam
16 Reva hilang
17 Mengusir Faishal
18 Omom mesum
19 Anak ingusan
20 Kekecewaan Benny
21 Membohongi Arga
22 Dia calon anak tiriku
23 Drama saat lamaran
24 Pengorbanan Reva
25 Tidak salah memilih
26 Kampus pagi hari
27 Vetting di boutique
28 Episode pernikahan
29 Episode pernikahan
30 Pindah ke rumah FAISHAL
31 Tidur terpisah
32 Uang saku
33 Pertemuan Arga dan Reva
34 menginap di rumah Mertua
35 Tidur satu kamar
36 visual Arga
37 Sepakat pergi honeymoon
38 Ada Hello kitty Di Kamar Hotel
39 Sunrise di pantai Kuta
40 Leon faishal
41 Sore hari di kampus
42 Faishal Arga
43 Makan malam bersama
44 folder foto
45 Menculik Doni
46 Leon berulah
47 Di mohon untuk pembaca lebih bijak
48 Piyama pink????
49 Kegarangan Faishal
50 Reva and the Gank
51 Leon biang kerok
52 Arga
53 Arga
54 Kantor faishal
55 Salah mendidik anak
56 Faishal meninggal
57 Aktor dan Sutradara nya.
58 Tidur terpisah
59 Berpisah saja
60 Menerawang hello kitty
61 Dia kembali
62 Curi Curi pandang
63 Kau wanita pertama
64 Telur dadar,,chef Reva Moerdan
65 Mami datang
66 Mami fanny merajuk
67 menggoda Reva
68 Pengakuan Reva
69 Mengambil diam-diam
70 kejujuran Faishal
71 Back to Djakarta
72 Di tinggalkan saat tidur
73 Om-om itu suami Gue.
74 Japanese food.
75 Malam Gelap
76 faishal dan Gwen
77 Rumah sialan
78 Mencari Charger
79 Reivan
80 Rumah Papi Benny
81 Jangan sakiti faishal ku
82 kembali dari Batam
83 kembali dari Batam
84 CCTV
85 Bayang bayang Reva
86 Penyesalan mendalam
87 Moress
88 Kaka ipar??
89 Bakso dini hari
90 Merindukan
91 Hujan rintik-rintik
92 Keinginan terakhir Ayah
93 Proses
94 Bayi laki-laki
95 Bertemu Reivan
96 Bertemu Faishal
97 Faishal menggila
98 Mencari Reva
99 Reuni Five angels
100 Ruangan panas
101 Bertemu Reva
102 Moimoi ku
103 Rumah Reva
104 Mencintai tak berbalas
105 yours Dedy
106 Tolong saya Akan di perkosa
107 Tim kesebelasan Barcelona
108 kelakuan Beby twins
109 Kau jelek dan tua
110 Anak muda bebas
111 Jam makan siang
112 Moress kembali
113 Aku pulang,
114 Restoran Prancis
115 Lantai 10 kamar 122
116 aku akan Menikah
117 Sehari menjadi suami-istri
118 Dramatis
119 Keputusan menikah
120 Waktu terbaik
121 kekacauan terjadi
Episodes

Updated 121 Episodes

1
Bab 1 perkenalan tokoh
2
pertemuan pertama
3
menantu bodyguard
4
Rayuan tas branded
5
tidak tau rumah calon menantu
6
ke khawatiran Papi
7
Pergi berlibur
8
hysteria Dufan
9
panggilan telepon bunda maya
10
Kemurkaan faishal
11
Menemui Benny Moerdan
12
Menyetujui keinginan Benny
13
Perjodohan
14
terkurung di kamar
15
club malam
16
Reva hilang
17
Mengusir Faishal
18
Omom mesum
19
Anak ingusan
20
Kekecewaan Benny
21
Membohongi Arga
22
Dia calon anak tiriku
23
Drama saat lamaran
24
Pengorbanan Reva
25
Tidak salah memilih
26
Kampus pagi hari
27
Vetting di boutique
28
Episode pernikahan
29
Episode pernikahan
30
Pindah ke rumah FAISHAL
31
Tidur terpisah
32
Uang saku
33
Pertemuan Arga dan Reva
34
menginap di rumah Mertua
35
Tidur satu kamar
36
visual Arga
37
Sepakat pergi honeymoon
38
Ada Hello kitty Di Kamar Hotel
39
Sunrise di pantai Kuta
40
Leon faishal
41
Sore hari di kampus
42
Faishal Arga
43
Makan malam bersama
44
folder foto
45
Menculik Doni
46
Leon berulah
47
Di mohon untuk pembaca lebih bijak
48
Piyama pink????
49
Kegarangan Faishal
50
Reva and the Gank
51
Leon biang kerok
52
Arga
53
Arga
54
Kantor faishal
55
Salah mendidik anak
56
Faishal meninggal
57
Aktor dan Sutradara nya.
58
Tidur terpisah
59
Berpisah saja
60
Menerawang hello kitty
61
Dia kembali
62
Curi Curi pandang
63
Kau wanita pertama
64
Telur dadar,,chef Reva Moerdan
65
Mami datang
66
Mami fanny merajuk
67
menggoda Reva
68
Pengakuan Reva
69
Mengambil diam-diam
70
kejujuran Faishal
71
Back to Djakarta
72
Di tinggalkan saat tidur
73
Om-om itu suami Gue.
74
Japanese food.
75
Malam Gelap
76
faishal dan Gwen
77
Rumah sialan
78
Mencari Charger
79
Reivan
80
Rumah Papi Benny
81
Jangan sakiti faishal ku
82
kembali dari Batam
83
kembali dari Batam
84
CCTV
85
Bayang bayang Reva
86
Penyesalan mendalam
87
Moress
88
Kaka ipar??
89
Bakso dini hari
90
Merindukan
91
Hujan rintik-rintik
92
Keinginan terakhir Ayah
93
Proses
94
Bayi laki-laki
95
Bertemu Reivan
96
Bertemu Faishal
97
Faishal menggila
98
Mencari Reva
99
Reuni Five angels
100
Ruangan panas
101
Bertemu Reva
102
Moimoi ku
103
Rumah Reva
104
Mencintai tak berbalas
105
yours Dedy
106
Tolong saya Akan di perkosa
107
Tim kesebelasan Barcelona
108
kelakuan Beby twins
109
Kau jelek dan tua
110
Anak muda bebas
111
Jam makan siang
112
Moress kembali
113
Aku pulang,
114
Restoran Prancis
115
Lantai 10 kamar 122
116
aku akan Menikah
117
Sehari menjadi suami-istri
118
Dramatis
119
Keputusan menikah
120
Waktu terbaik
121
kekacauan terjadi

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!