Dia?

Tak lama dokter UKS pun keluar "gimana keadaan cewe itu dok?" tanya Rafa yang memang belum mengetahui siapa Jessica

"keadaan pasien baik-baik aja, cuman darah nya rendah makannya sering pusing kepala dan lemes. Tapi gak papa ini saya sudah resepkan obat nanti ditebus diapotek ya" ucap dokter tersebut

Rafa mengangguk paham "makasih dok" ucapnya dengan menerima selembar kertas berisikan resep obat

Dokter itu berpamitan ke ruangan nya "saya permisi ya ka, kalo mau jenguk masuk aja, tapi sementara pasien dikasih obat tidur dulu, biar suntikan nya berjalan baik dan darah nya kembali stabil seperti semula"

Rafa kembali menggangguk, dan dokter itu pun kembali ke ruangan nya. Rafa memasuki ruang UKS dengan Jessica yang tertidur

setengah jam kemudian

Rafa masih setia menemani Jessica dan ia kini tengah memandang Jessica dengan wajah pucat nya "Lu tu sebenarnya cakep, tapi ngeselin!" ucap nya

"makasih" jawab Jessica yang masih memejamkan matanya dan sedikit tersenyum

"sialan! Gue dikerjain" batin Rafa yang malu sendiri

Jessica pun membuka mata nya dengan memberikan kedipan manja ke Rafa "boleh diulangin lagi gak?" tanya Jessica meledek

"gak usah ge'er!! Tadi gue salah ngomong aja" jawab Rafa ngeles dengan masih menahan rasa malu nya dengan jantung nya berdetak begitu cepat

Jessica semakin menggoda Rafa dengan mengibas-ngibaskan rambutnya "apa iya sih salah ngomong?" ledek nya

"Udah bisa sendiri kan lu? Gue mau balik ke kelas" ucap Rafa mengalihkan pembicaraan

"jangan dong kakak senior, masa cewe cantik gini ditinggal sendiri sih" ucap Jessica yang tak henti-henti nya meledek

Rafa tak menghiraukan Jessica dan malah meninggalkan nya "Gila!!" ucap nya saat berjalan meninggalkan Jessica

hahaha hahaha

tawa dari Jessica yang terdengar

"gue kabarin Sherly juga Freya deh" ucap Jessica dengan mengambil benda pipihnya di laci UKS

...****************...

Rafa POV

"bisa-bisanya mulut gue bilang dia cakep" ucap ku sambil berjalan menuju tempat bolos bersama anak-anak lainnya

Aku semakin bingung dengan ada nya perempuan itu, dari mulai aku terpesona, memuji nya cantik, dan jantung ku yang berdetak kencang setiap dengan nya. Aku sama sekali tidak pernah merasakan perasaan seperti ini dari dulu, sudah banyak sekali perempuan yang ku tolak mentah-mentah. Tapi!! Mengapa dengan perempuan itu rasanya berbeda??

Aku pun memilih melupakan perempuan itu dan bergabung dengan kawan ku

"Hai" sapa ku dengan menjabat tangan ala lelaki

"baru keliatan Rafa?" tanya teman ku yang bernama Dean

Danu pun menjawab sembari meledek ku "Abis dikerjain pak Heri noh" ucap nya

Aku pun mengangguk "Rese emang si Heri!!" sewot ku

"kalo gak rese bukan Heri namanya" ledek Chiko juga

Kita pun memutuskan untuk bermain kartu dan bolos sampai kelas hari ini selesai

...****************...

Malam hari nya

Aku dan segerombolan anggota scorpio kini tengah berkeliling mengacaukan jalanan seperti biasa nya

Brumm brummm

Itulah bunyi bising dari motor kami yang melaju dengan kencang, namun saat kami masih fokus dengan jalanan, mata kami tertuju didepan jalanan berlawanan arah yang sudah terlihat geng big hook dengan warna motor yang senada yaitu putih

Aku pun tersenyum tipis dari balik helm ku, dan memberikan kode ke seluruh anggota untuk melaju lebih cepat "hadang mereka!!" teriak ku

"gass!!" jawab seluruh anggota ku

Kini kami sudah berhenti tepat didepan big hook dengan sang ketua baru nya seorang perempuan "apakah wanita ini bisa mengalahkan ku?" batin ku tersenyum licik

"Hai big hook" sapa anggota ku meledek

"kangen gak Ama kita, udah lama kelean gak aktif pasti kangen lah"

"perasaan si jevan elit, ko diganti sama Barbie"

"rendah sekali selera kalian"

Itu lah ledekan yang keluar dari mulut panas para anggota ku

"Siapa mereka?" tanya dari ketua big hook ke anggotanya

"scorpio!!" jawab ku tegas

"Ohh ini geng motor ecek-ecek?" si ketua baru itu dengan berani nya meledek geng motor kami, dia belum tau saja siapakah kami??

Aku terbawa emosi dan turun dari motor melangkah maju menghampiri si ketua baru itu "Gak papa Lu bilangin geng kita ecek-ecek, asal Lu inget ya ecek-ecek gini Lu itu bukan level kita!" ucap ku dengan menunjuk jari ku tepat dikaca helm nya

"kita buktiin by one disini " ujar si ketua big hook dengan turun dari motor nya dan mendorong ku

"Sorry lawan gue bukan Lo!!" ucap ku dengan menyombongkan diri

Perempuan itu terdengar tertawa dibalik helm nya "haha Lu takut ama gue?" tanya nya dengan membuka helm nya

aku hanya bisa menganga lebar dibalik helm ku saat melihat siapa perempuan itu "Dia?" batin ku

"buka helm Lu!! Kita duel sekarang!" teriak perempuan itu yang ternyata perempuan ngeselin yang selalu membuat jantung ku berdebar, aku masih tidak mengetahui siapa nama nya yang jelas dia perempuan aneh. Dan seperti sekarang jantungku kembali berdetak kencang "ada apa si sama dada gue?" batin ku lagi

"ayo kita duel" ucap perempuan ngeselin itu dengan sudah memberi ancang-ancang

Aku pun melepaskan helm dan perempuan itu juga menunjukkan ekspresi kaget nya "Lo!!" teriak nya dengan menunjuk ke arah wajah ku

"Seorang Maba mau nglawan gue? Yakin?" tanya ku meledek

Perempuan itu menghampiri ku dan melototi ku "Lu tu gak ada apa-apanya dimata gue" ucap nya sombong

"loh lu bukannya Jessica si Queen beladiri?" teriak salah satu anggota ku dan menghampiri perempuan itu

"Kenalin gue Jessica, biasa dipanggil jes" ucap nya dengan berjabat tangan dengan anggota ku. Perempuan itu ternyata bernama Jessica

Anggota ku menerima baik jabatan tangan itu, malah seperti kegirangan "salam kenal ya Jes, gue feri"

Jessica terlihat mengedipkan satu matanya ke arah ku, seperti tengah menyombongkan diri nya "gue harus cari tau siapa dia" batin ku

"jadi gimana bang?" ucap perempuan itu dengan meledek

"Cabut, gak ada waktu gue ngurusin cewe ingusan" ucap ku dengan berbalik badan hendak meninggalkan geng big hook

Pltakkk

Dengan sangat berani perempuan itu memukul helm ku dari belakang "Takut bilang aja?" ucap nya

Aku pun berbalik badan dengan amarah ku yang sudah keluar "Anjing!!" sewot ku

Wanita itu terlihat menyilang kedua tangannya didadanya dengan tersenyum tak berdosa "apa!!" ucap nya dengan melotot

"Dikasih jantung mintanya hati" sewot ku lagi dengan menggenggam erat lengan si Jessica perempuan rese itu sedikit keras

Bughhh

perempuan itu malah menendang perut ku dengan keras, aku pun sedikit tersungkur kebelakang "ngajak perang" ucap ku lirih

"serang!!" teriak ku memerintahkan ke seluruh anggota scorpio, dan kamu semua melakukan perkelahian yang memang sudah biasa terjadi

lawan ku bukan lah jevan sekarang, tapi kini si Jessica perempuan rese. Boleh aku akui memang teknik beladiri nya sangat lihai, dan aku pun beberapa kali tersungkur ke jalan

Bugh

Bugh bguhh

Bughh

Itu lah suara pukulan demi pukulan

Kini aku berhasil menahan Jessica dibatang pohon "Lu!! salah cari lawan" ucap ku dengan menunjuk wajahnya dengan telunjuk ku

Jessica terlihat tersenyum miring "haha lu kali yang salah cari lawan" ucap nya sombong

"Yakin??" tanya ku dengan mendekat kan wajah ku ke wajah nya yang membuat dia sedikit melotot

Terpopuler

Comments

Yunerty Blessa

Yunerty Blessa

asyik

2024-02-29

0

lihat semua

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!