Episode 5
Zetta Leandra
Maaf tuan bisakah anda menjaga lengan anda? *menatap orang tersebut
Seseorang
Maksudmu seperti ini? *menyentuh dan meremas pantat zetta
Zetta mulai kehilangan kesabarannya, karena semakin dipinta orang tersebut malah semakin kurang ajar dan semena-mena yang membuat zetta kehilangan kesabarannya
Zetta Leandra
Huft *menghela nafas kasar
Zetta Leandra
Benar-benar menyebalkan *melihat botol wine yang ia bawa dan..
Zetta yang sudah kehilangan kesabarannya ia meraih botol wine yang ada dimeja dan memecahkan botol tersebut dikepala seseorang yang terus berusaha melecehkannya
Terlihat tetesan darah yang mengalir dari atas kepala orang tersebut
Seseorang
Akhh!!... Kau!! *menatap penuh marah kearah zetta
Zetta Leandra
Sudah kukatakan bukan?! jaga lengan mu *dinginnya dan menatap tajam kearah orang tersebut
Zetta Leandra
Jangan asal menyentuh tubuh orang lain, apa lagi dengan tangan menjijikan mu itu *bergegas pergi
Seseorang
Sialan!! Dasar pelacur tidak tau diri.. Apa yang kalian lihat? Kejar wanita itu! *perintahnya
Seseorang
Baik *pergi mengejar zetta
Terdapat sebuah bangunan yang cukup lama terbengkalai tapi masih begitu kokoh dengan adanya sekelompok orang yang berkumpul didalamnya
Zee Samuel Ester
*tengah duduk santai dan menatap seseorang yang tengah berlutut didepannya
Zee Samuel Ester
Katakan dimana kau menyimpannya? *dingin
Someone
Sampai kapan pun aku tidak akan mengatakannya
Zee Samuel Ester
Keras kepala *menatap datar orang tersebut
Zee Samuel Ester
*menatap ansel yang berdiri disampingnya untuk mengisyaratkan sesuatu
Ansel Loy Kartein
*mengerti arti tatapan zee
Ansel Loy Kartein
Huft *menghela nafas
Ansel Loy Kartein
Kalian lakukan *menatap para buttonman
ButtonMan TheAngel
Baik tuan *sekilas menunduk dan mulai menjalankan perintah
Someone
A~apa yang mau kalian lakukan? *menatap para buttonman yang semakin mendekat dan..
Jeritan serta rintihan kesakitan dari orang tersebut menggema diseluruh penjuru ruangan
Perlahan kondisinya pun tampak begitu mengenaskan dengan begitu banyaknya luka dan bekas siksaan yang naasnya siksaan tersebut tidak membunuhnya sama sekali tetapi hanya memberikan begitu banyaknya rasa sakit
Zee Samuel Ester
*hanya diam dan menonton tanpa berekspresi apapun
Zee Samuel Ester
*menatap ansel
Ansel Loy Kartein
Baiklah, baiklah aku mengerti *mengerti arti tatapan zee
Ansel Loy Kartein
Kalian hentikan
ButtonMan TheAngel
Baik tuan *berhenti menyiksa
Zee Samuel Ester
Bagaimana sekarang? Apa kau yakin tidak akan mengatakannya? *menyeringai
Zee Samuel Ester
Aku masih sanggup menonton pertunjukan yang cukup menyenangkan ini
Zee Samuel Ester
Tapi bagaimana dengan mu? *tersenyum
Terukir sebuah senyuman indah nan hangat diwajah tampan zee tapi sayangnya senyuman itu berbanding terbalik dengan tatapannya saat ini
Tatapan yang begitu dingin dan seolah begitu haus akan darah membuat siapapun akan merasa ngeri jika ditatap oleh tatapan itu
Someone
Ba~baiklah aku akan mengatakannya
Zee Samuel Ester
Bagus, aku siap mendengar segalanya
Perlahan orang tersebut mulai membuka mulutnya dengan zee yang memerhatikan dan mendengarkan dengan seksama
Zee Samuel Ester
Hanya itu saja?
Zee Samuel Ester
Huft *menghela nafas
Zee Samuel Ester
Baiklah *bangun dari duduknya
Zee Samuel Ester
Aku akan pergi, dan untuk mu *menatap orang tersebut
Zee Samuel Ester
Semoga kau tenang di alam sana *berbalik dan berlalu pergi dengan dikuti ansel
Sebuah tusukan yang berasal dari buttonman berhasil menembus jantung orang tersebut
Disisi lain terlihat zetta yang tengah berlari dari kejaran orang-orang
Zetta Leandra
Sialan! Mau sampai berapa lama mereka mengejar ku sih?!!
Zetta Leandra
Kau sediri salah zetta, kenapa kau bodoh tidak bisa menahan emosimu? *terus berlari hingga
Seseorang
Heii berhenti! *terus mengejar
Zetta Leandra
Justru karena kau menyuruhku berhenti lariku semakin kencang dasar bodoh!
Zetta Leandra
Sialan! Berhentilah mengikuti ku!! *terus berlari hingga..
Zetta Leandra
Kyaa! *melihat mobil dan menutup matanya
Zetta Leandra
*perlahan membuka matanya
Zetta Leandra
Aku selamat? *meraba dirinya yang masih utuh tanpa luka
Zetta Leandra
Ahh.. Iya *melihat mobil didepannya dan terlintas sebuah ide
Tanpa pikir panjang zetta menerobos masuk kedalam mobil tersebut
Zee Samuel Ester
? *menatap seorang gadis yang tiba-tiba masuk kedalam mobilnya
Zee Samuel Ester
Apa yang kau lakukan didalam mobilku?
Zetta Leandra
Saya mohon tuan biarkan saya bersembunyi disini sebentar saja *memohon dengan melas
Zetta Leandra
Sebentar saja.. Sampai orang-orang itu pergi *melihat orang-orang yang mengejarnya mulai berdatangan
Seseorang
Kemana wanita itu pergi? *melihat sekeliling
Seseorang
Kenapa cepat sekali larinya?
Seseorang
Disana ayo kita cari disana *pergi
Satu demi satu orang-orang yang mengejar zetta mulai berlalu pergi melewati mobil Zee begitu saja
Zetta Leandra
Huft *menghela nafas lega
Zetta Leandra
Akhirnya mereka pergi juga
Zetta Leandra
Ini semua gara-gara baj*** &$#@!#("(&?)$/@%($@#%*&@$#*Π@%(#@*$#%Π)~
Dan yahh kemabli terdengar begitu banyak umpatan, makian serta sumpah serapa keluar dari mulut manis zetta
Demi kenyamanan bersama mari kita sensor kembali ( ◜‿◝ )
Zetta Leandra
Huft *menghela nafas lega
Zetta Leandra
Akhirnya lega juga
Zetta Leandra
Owh iya.. *baru sadar bahwa berada dimobil orang lain
Zee Samuel Ester
*hanya diam membeku mendengar semua kata-kata mutiara yang keluar dari mulut zetta
Zetta Leandra
Ma~maaf tuan dan terimakasih karena anda mau menolong saya *perlahan mulai berusaha turun dari mobil zee
Zetta Leandra
Sekali lagi terimakasih, dan jika kita bertemu lagi saya akan mengucapkan terimakasih dengan benar *berada diluar pintu
Zetta Leandra
Sekali lagi terimakasih tuan *membungkuk hormat menutup pintu dan berlalu pergi
Selepas zetta pergi hanya ada keheningan dimana semua orang yang ada dimobil hanya bisa diam membeku setelah apa yang mereka dengar
Ansel Loy Kartein
Shh.. Rasanya seperti aku pernah mengalami ini? *memiringkan kepalanya dan berpikir
Ansel Loy Kartein
Tapi dimana yah??
Ansel Loy Kartein
Seperti deja vu? *terus berpikir
Zee Samuel Ester
Sudahlah jangan dipikirkan, ayo jalan
Pak Supir
Baik tuan *kembali menjalankan mobilnya
Selama diperjalanan zee hanya diam memandang keluar jendela
Zee Samuel Ester
Kita bertemu lagi yah
Zee Samuel Ester
Apa ini sebuah kebetulan atau takdir? Puftt konyol
Zee Samuel Ester
Tapi kita bertemu disituasi yang sama, dimobil yang sama hanya berbeda tempat saja
Zee Samuel Ester
puft.. Sungguh menarik
Comments
Yayang Amri
lanjut semangat
2023-10-19
1
Laurena Imelya
lanjut dong kak plis hari ini plis
2023-10-18
1
i am
up
2023-10-18
1