“terkadang kita terlalu takut untuk membiarkan seseorang pergi dari kehidupan kita. padahal, bisa
jadi itulah salah satu cara kita bertemu dengan seseorang yang yang jauh lebih tepat untuk kita.”
🌻🌻🌻🌻
Hari ini hari libur, Nisa sudah bangun sejak subuh tadi, akan tetapi ia enggan untuk bangun dari tempat
tidurnya. Ia membuka matanya, dan meraih ponsel di meja, melihat layarnya sudah
penuh dengan notifikasi.tentu saja chat dari selingkuhan Bima.terlihat juga
beberapa panggilan tak terjawab dari Bima, dan dia mengabaikannya.ia sekilas
membaca chat selingkuhan Bima, yang membuatnya merasa muak.
Ting…
“Nis lo aman kan ? gak bunuh dirikan lo? Kemana aja dari
semalem gue chat gak di balas sih?”
Terror Mici dalam chat nya.
“gila lo ya , lo pikir gue gak waras sampe bunuh diri segala” balas Nisa.
"ya kirain kan, dari semalam gak ada respon sih” tambah Mici.
Nisa membiarkan saja chat dari mici sahabatnya, yang kadang-kadang membuatnya malas. karena dengan segudang pidato nya, yang bisa buat
telinganya berdenging sepanjangan.
Bima adalah kekasih nisa selama 4 tahun ini. meskipun Nisa sudah sangat sering di khianati olehnya, entah kenapa ia selalu saja luluh dengan alasan yang Bima sampaikan padannya. terkadang, Nisa juga merasa lelah,
harus selalu pura pura bodoh, dan pura-pura tidak tahu, dengan tingkah Bima di luar sana.
Akan tetapi, rasa cintanya membuat nya bisa bertahan hingga kini, entah apa yang membuatnya bisa benar-benar jatuh hati pada pria seperti Bima.
yang sebetulnya biasa biasa saja,Mungkin,
karena ia adalah orang pertama yang mengisi ruang di hati nya, atau karena rayuan Bima yang begitu sempurna hingga membuat nya begitu terpikat dan terpana oleh sosok nya.
Tapi seperti nya sudah, Nisa ingin mengakhiri ini dengan segera,akan tetapi, ia tidak ingin pengorbanan nya selama 4 tahun ini sia-sia begitu saja. tentu saja, ia sudah terlalu lama berkorban perasaan untuk Bima, bahkan,sebenarnya Bima sudah mulai tidak memperhatikannya. dan terkadang, bisa tidak
menghubungi nya seminggu, atau bahkan lebih jika ia sudah memiliki wanita lain.
Dengan sabarnya, Nisa menunggu nya kembali padannya.terkadang hatinya terasa sangat perih, karena
justru Nisa lah yang dituduh mendua oleh Bima yang sudah jelas-jelas dialah yang telah berkhianat dari nya. Nisa tetap setia, dan selalu berharap Bima kembali
padannya. Nisa terlalu mencintainya, hingga ia melupakan rasa sakitnya. ia selalu berharap suatu saat nanti, mungkin Bima akan berubah karena dia tetap
setia kepada nya.
Pernah terjadi, Bima sudah hampir sebulan tidak menghubungi Nisa, tentu saja karena dia memiliki wanita lain.Hingga ia mengabaikan semua chat dan telpon dari Nisa. Malah dengan sengaja mematikannya.ia rapuh saat itu, akan tetapi tidak berapa lama Bima datang lagi, dengan santainya seperti manusia tanpa dosa. datang kembali pada Nisa, dan sudah pasti Nisa memaafkannya. lagi,lagi,dan lagi.
Hari akhir-akhir ini terasa lambat, untuk Nisa lalui. ia mencoba menghibur diri, dengan
nimbrung kesana kemari dengan teman teman nya. mencoba melupakan dan menahan
rasa sakit di hatinya ia mematikan ponselnya, karena ia tak ingin melihat notifikasi di ponselnya. yang tentu akan
membuat lukanya semakin dalam Mici yang paham dengan perasaan Nisa, berusaha
menahan rasa kepo nya yang sudah menyimpan segudang pertanyaan. yang sudah
berbaris dibenak nya, dan menunggu antrian untuk ditanyakan.
Tetapi, ia paham Nisa sedang tak ingin membahasnya Namun siapa sangka beberapa siswa yang tak sengaja berpapasan dengan Nisa, mencoba bertanya.
”eh Nisa, kamu udah putus ya sama pacar mu?”
“siapa pacar Nisa?” tambah wanita yang bersama nya.
“itu si Bima dari sekolah lain” jawabnya.
"ooooohh, dia itu bukannya playboy? beberapa kali chat aku juga, tapi gak ku tanggapi" balas nya lagi.
“emangnya kenapa?” Tanya nisa dengan nada heran.
“gak papa sih, soal nya tadi lewat di beranda ku si Bima
upload sama cewek lain” ucapnya menjelaskan.
“ooooooooooooooh gitu, biasalah cewek baru, kan gak afdol kalau gak di pamerin” jawab Nisa dengan
nada gak perduli, kemudian berlalu pergi.
”sabar nis sabar” batin Nisa .
Sesampai nya di kelas, Nisa duduk sambil membolak balik buku sejarahnya. teman
teman nya sedang asik bergurau gak karuan, namun secara tiba-tiba mereka berlarian ke mejanya masing-masing. ternyata, guru mata pelajaran sejarah sedang menuju kelas mereka Pak Himawan namannya, guru mata pelajaran sejarah disekolah Nisa.
Pak Himawan adalah guru yang sangat dekat dengan anak-anak muridnya. sebab, memiliki humoris yang tinggi namun juga tegas Oleh karena itu ia banyak
di sukai oleh para siswa nya. sepanjang mata pelajaran yang ia ajarkan, akan terasa sangat menyenangkan entah apa resepnya dan tips yang ia miliki. Namun kali ini, Nisa tidak lebih aktif dari biasannya. Ia hanya menyimak dan menurutnya tak masuk sama sekali ke otaknya ya hingga pelajaran berakhir.
Seperti biasa, pak Himawan akan memberikan, atau mencoba membuat kuis-kuis untuk keseruan di akhir pertemuannya.pada pertemuan kali ini,
pak Himawan mencoba menebak apa yang akan terjadi kepada asmara beberapa siswa di kelas Nisa, dan beberapa teman Nisa sudah di tebak oleh nya. “Nisa dong pak”
tiba tiba celetuk Fara.
"Oke, Nisa ya, menurut saya, kamu harus siap-siap, seperti nya beberapa bulan lagi kekasih mu akan memiliki pacar baru atau kamu akan di
selingkuhi.“ belum selesai pak Himawan menebak Nisa, secara bersamaan teman-teman
Nisa sudah bersorak “ sudddddddddddddddaaaaaaaaaaaaahhhhhhhhhhhhhh
pakkkkkkkkkkk………………”
“hah sudah?” tanya pak Himawan sambil tersenyum heran. Dengan
spontan Nisa langsung saja menutupi
wajahnya dengan kedua telapak tangannya “astagaaaaaaaaa”batinnya.
“gak papa Nisa, nanti kamu akan dapat lelaki yang tulus
mencintai kamu apa adanya. lelaki ke empat nanti, atau kekasihmu yang ke empat yang inisialnya T kalau tidak R“tutur pak Himawan. melanjutkan kalimat nya. “iyaa pak” jawab Nisa sambil nyengir menahan malunya. Betapa tidak beruntungnya Nisa hari ini, ia begitu marah kepada Bima. semua teman-teman di kelasnya, pasti sudah melihat postingan Bima
bersama selingkuhannya itu. Ia penasaran, rasanya ingin sekali ia menelpon dan
memarahi Bima. namun niatnya itu ia tahan dan ia urungkan. “sabar Nisa kamu
harus bermain cantik kali ini, jangan gegabah, ingat empat tahun mu jangan kau sia
siakan dalam hitungan detik” batin Nisa. Sambil berjalan, Nisa berpikir apa yang
sebaiknya dilakukannya. marah pada bima hanya akan membuat rasa sakit di
hatinya pasti bertambah. apalagi, saat ini Bima sedang kasmaran pada wanitanya itu. tentu saja, Bima tak akan mendengarkannya. “oke yang bisa ku lakukan saat ini diam saja dulu, dan itu akan lebih baik “ucap Nisa sambil membuang napas nya dalam dalam. kemudian berlari dengan kencang biasannya,Nisa akan berlari apabila sedang bersedih atau merasa terganggu pikirannya. menurutnya dengan berlari seluruh beban nya akan sedikit berkurang dan sedikit hilang bersama nafasnya yang keluar secara tak beraturan.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 104 Episodes
Comments
Nila A.R
sedih ya Thor, aku dukung karya mu thor. dukung juga karya ku ya🙏☺️
2023-10-24
0
Nila A.R
lanjutkan!! jangan lupa dukung karya ku ya Thor!!
2023-10-23
0
Dewi
Nisa seperti halnya terjebak dalam lorong cinta pertama, bisa juga ucapan manis Bima. Yaa tapi begitulah cinta.
2023-09-26
1