Sepotong Sayap Patah
"Ikhlas itu baik,akan tetapi kenyamanan juga penting.jika kamu ikhlas mencintai seseorang, namun ia tak nyaman bersama mu, maka lepaskanlah! sebab,disini ke ikhlasan mu tidak berlaku."
Nisa sedang asik bergurau di dalam kelas, bersama beberapa temannya. tiba tiba,Fara menghampirinya sambil berlari dari luar kelas "Nis coba lihat deh " ujar fara.
"apa sih,sampai lari lari gitu?" balas Nisa.
kemudian Fara memberikan ponsel nya kepada Nisa, sambil menunjukan gambar yang baru saja ia lihat dari halaman sosmed nya.
dan
"DEG"
seketika raut wajah Nisa berubah terkejut, dan langsung menunduk dan terduduk di bawah meja nya.
sambil membaca caption yang tertulis di gambar pengunggah " selamat ulang tahun sayang ku wish you all the best"
secara tiba tiba, otot otot di kaki dan tangan Nisa terasa lemas, dan jantung nya berdetak kencang.
"dia berulah lagi nis, udah gue bilang kan, udah deh bubar aja. cowok begitu di pertahankan!"
ucap Fara dengan nada emosi.
"ya ampun gimana dong, gue cinta sama dia, kalo gak udah gue putusin dari dulu-dulu juga kali." jawab Nisa memelas.
"ya terus, lu diem aja di gini in terus ?" tanya Fara ketus.
"ya gak mau lah! "
TET..........TET..............TET...........
Tiba-tiba bel berbunyi,dan waktu istirahat telah selesai.Fara dan Nisa kembali ketempat duduknya masing masing, selama pelajaran berlangsung, Nisa sudah tidak fokus lagi pada pelajaran yang sedang berlangsung. ia terpikirkan oleh postingan ig yang baru saja ia baca bersama Fara tadi.
kekasihnya bermain api lagi,ya Bima kekasih Nisa, yang tidak terlalu tampan, apa lagi keren, dan sedang-sedang saja, berselingkuh lagi dari nya. bukan hanya sekali, bahkan ini sudah ke tiga, atau empat kalinya ia ketahuan berselingkuh dari nya, dan meski begitu, Nisa tetap saja selalu memaafkannya. hingga teman teman nya merasa geram kepada Nisa, karena selalu percaya kepada pacarnya yang jelas jelas playboy.
Tapi kali ini Nisa bertekad untuk membalasnya, akan tetapi bukan dengan cara berselingkuh sama seperti yang Bima lakukan padannya.
"oke sepertinya kali ini aku harus main cantik." batin Nisa sambil menarik napas panjang.
sepulang sekolah Nisa mengambil ponsel di tas nya dan mencari kontak Bima,
"Be jam 2 aku kerumah sebentar."
ting.........tanda pesan masuk
"ngapain sayang? tumben banget emangnya gak sekolah?."
"kangen dong, udah pulang lah kan pulang jam 1." balas Nisa sambil menahan rasa kesalnya.
"sama siapa kesini sayang?"
"sama temen."
"otw" balas Nisa singkat
"hati hati sayang, kok cuek sih kenapa?"
dasar pembohong batin Nisa, membiarkan pesan bima begitu saja dan tidak membalasnya.
30 menit kemudian..............
"assalamualaikum?" salam Nisa dari luar rumah.
"waalaikum salam" jawab Bima sambil membuka pintu.
"masuk dulu, sendiri? katanya sama temen? tanya Bima sambil menoleh kanan-kiri.
oh iya be itu panggilan mereka berdua yaa( beloved).
"ada, itu nunggu di bawah pohon, gak mau masuk katanya nunggu di sana aja sejuk" jawab Nisa.
"ohhh ya udah sini duduk " kata Bima.
"hmmm baru pulang kerja yaa? boleh pinjam hp sebentar gak? tanya Nisa .
"iya boleh bentar yaa..." jawab Bima dengan wajah panik nya sibuk mengolah ponselnya,
"udah sini deh, gak akan aku buka buka kok isi chat nya, cuma semenit doang" rampas Nisa kemudian dengan secepat mungkin Nisa menekan tombol yang tadi sudah di ajarkan oleh temannya sewaktu pulang sekolah.
"nah udah." ujar Nisa sambil mengembalikan ponselnya.
"cari apaan sih? " tanya Bima penasaran .
"gak cari apa apa cuma pengen mencet doang, " cengir Nisa pada pacarnya itu.
"pulang deh,udah di tungguin tuh di luar gak enak sama mici." kata Nisa.
"hah pulang ? belum juga 5 menit apa gak capek sayang?" tanya Bima yang terheran.
"kan tadi udah bilang, cuma bentar an doang dah assalamualaikum" kata Nisa sambil berjalan keluar rumah.
"waalaikumsalam hati-hati sayang." jawab Bima masih sedikit bingung, selain kedatangan Nisa yang terkesan mendadak dan cuma sebentar,ia kembali mengolah ponsel yang tadi dipinjam oleh Nisa, mencari apa yang sebenarnya di cari oleh Nisa, apakah ia sudah ketahuan selingkuh olehnya? pikiran Bima menjadi tidak tenang tentunya.
"udah selesai nis? berhasil gak ? " tanya Mici pada Nisa.
"udah sih, tapi gak tau berhasil atau egak" jawab Nisa.
"moga aja berhasil nis, gue jg penasaran" jawab Mici
"heemmmmmmmmmm" jawab Nisa sambil menarik napas nya yang terasa sedikit sesak menurutnya.
sesampainya dirumah, Nisa segera membersihkan dirinya, kemudian masuk ke kamarnya dan mencoba untuk tidur sebentar, karena menurutnya hari ini sangat melelahkan.
beberapa saat kemudian ponselnya berbunyi TING...TING....TING....banyak sekali notifikasi masuk ke ponselnya
"ayah"
"bunda kangen nih"
"kok gak di bales sih"
"kok di telpon sibuk sih yah"
"telponan sama siapa?"
"ahhhhh berhasil" batin Nisa. yang Nisa lakukan pada ponsel bima adalah, menyadap ponsel Bima. sehingga, pesan apapun yang masuk ke ponsel Bima, akan otomatis masuk juga ke ponselnya.
"ayah, bunda" isdah kesal Nisa.
kira-kira gue harus ngapain yaaaaa? pikir Nisa. kalau dia langsung chat no yang baru saja memanggil pacarnya dengan sebutan ayah dan mengaku sebagai pacarnya Bima, bakal gak seru dong. dan pesan terus saja masuk banyak sekali, sekali masuk saja 11 chat langsung. dari siapa saja? tentu saja Nisa tidak tahu, karena tidak menyimpan nomor tersebut. "alangkah banyak chat ini, lama lama bisa pegel juga gue kalo baca semua nih" keluh Nisa.
"udahlah, yang penting gue udah tahu siapa selingkuhan Bima " batin Nisa menghela napas .baru saja ia meletakan ponselnya sudah berbunyi lagi ponselnya, dan langsung tampak pada layar ponselnya,
"makasih ya ayah sayang, udah mau temenin bunda semalam, dan sudah mau dengerin curhatan bunda. jangan lupa yaaa besok kita ketemu jam 8 malam yaa, ayah yang terbaik love you ayah "
astaga, batin Nisa kesal sekali. ngapain mereka semalam, dan nanti malam masih mau ketemuan lagi? hiks kesal Nisa.
dengan kesal Nisa langsung melempar ponsel nya ke sembarang arah kamarnya.
kemudian ia keluar kamar nya, dan masuk ke kamar mandi mencuci wajahnya, kemudian ia segera merebahkan tubuhnya di kasurnya. iya berharap cepat terlelap namum matanya sudah ia pejamkan sedari tadi tetap saja tak kunjung tertidur.
pikirannya melayang ke mana mana ia sendiri merasa sangat kesal dalam kondisi begini mengapa masih saja tak bisa sedetik saja melupakan si Bima. kenapa malah terngiang ngiang saja di benak nya. padahal, ingin sekali Nisa tertidur pulas tanpa memikirkan apapun hari ini, sudah cukup melelahkan baginya.
"ohhhhhh ya ampun, aku harus apa ini?" keluh nya.
Nisa merasa benar benar kesal, sedih, marah, beradu jadi satu. jika buah segar yang beradu, akan terasa segar ketika disiram sambal, tapi jika tentang perasaan,siapa yang mau dimadu ?
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 104 Episodes
Comments
Rinjani Putri
hy Thor salm knl ya ijin promosi karyaku juga ya
2024-01-20
0
Lye
hallo kak mampir yuk ke karya aku
2023-11-17
0
Putra Al - Bantani
halo kak, aku mampir nih dikarya kakak, jangan lupa mampir juga ya ke tempatku.
sesama author harus saling mendukung dan semoga kita sukses bersama
2023-10-05
2