Katrina,merasa senang karena keluar dari rumah sakit. Sekarang dia tengah berjalan-jalan di sekitar taman mansion, tidak menyangka akan terlahir kembali dalam kehidupan yang penuh dengan kekayaan.
Sebuah mobil berhenti di depan, Katrina terkejut siapa yang turun. Dia baru tahu, adiknya Jhonny datang. Semakin terkejutnya adalah Jordan, kekasih Clara anak paman dan bibinya. Pantesan saja,orangtuanya Clara menyetujui hubungannya dengan kekasih. Karena Katrina,baru tau siapa kekasih Clara.
Katrina, menatap tajam ke arah mereka berdua dan masuk kedalam mansion. Tidak ingin kehilangan kesempatan emas, dengar-dengar Clara ingin secepatnya menikah dengan kekasihnya itu
Clara, mencium punggung tangan Sandra ibu kandung Jordan. Karena Jhonny, anak angkatnya sudah di anggap anak kandung sendiri oleh Sandra.
"Nenek". Camelia, berlarian dan duduk di samping Sandra.
"Kamu baru sembuh sayang,jangan lari-lari. Kenalkan dia Clara, calon istrinya paman Jordan". Sandra, memperkenalkan Camelia kepada Clara.
Camelia, tersenyum smrik karena permainannya semakin menarik. "Wahh...Tante cantik sekali, pantesan saja paman Jordan jatuh cinta". Kekehnya Camelia,dalam hatinya menyimpan dendam.
Clara, tersipu malu-malu dan mengelus pipi mulus Camelia. "Terimakasih,kamu juga sangat cantik". Clara,memujinya.
Jujur saja Camelia,merasa jijik dan berekspresi biasa saja. Ck, pergi ke kamar nanti. Aku akan mencuci pipi ini, sangat jijik kau sentuh.Batin Katrina, tersenyum.
"Camel,ini hadiah dari paman. Ingat yah,jangan lari-larian lagi. Takutnya kaya kemarin,paman dan nenek sangat mengkhawatirkan keadaan mu". Jordan, mengelus lembut pucuk kepala Camelia.
"Makasih banyak paman,aku suka sekal...i... hehehe...". Camelia,membuka kado dari pamannya. Awalnya merasa senang,ketika melihat isinya langsung berubah ekspresi. Sebuah boneka Barbie, gaunnya sangat cantik berwarna biru muda dan manik-manik. Boneka Barbie, astaga. Batin Katrina, sebenarnya dia tidak menyukainya.
"Bagaimana kamu suka? Pilihan Tante loh, katanya suka boneka". Ucap Clara, dengan suara lembutnya.
"Itu,itu dulu tante. Sekarang suka boneka besar". Alibinya Camelia, tersenyum manis.
"Maafkan Tante yah,jadi salah beli". Clara, memasang wajah sedihnya.
Camelia, benar-benar muak memandang wajah sok polos itu. "Tidak apa-apa Tante, makasih banyak yah". Akhirnya Camelia, berpura-pura senang atas hadiah dari Clara.
"Tidak apa sayang, nanti kita belikan boneka besar lagi". Jordan, langsung membujuk kekasihnya.
"Lalu, bagaimana kelanjutan hubungan kalian? Jordan, sudah waktunya kamu berkeluarga. Jangan memikirkan kakakmu,dia masih menikmati masa sendirinya". Kata Sandra, tersenyum ke arah Clara.
Clara, tersipu malu dan merasa senang. Karena ibu mertuanya, menyukai dirinya. Tidak sabar untuk menjadi istri, Jordan Allen.
Tunggu dulu,jika Clara menikah dengan Jordan. Bukankah aku lebih mudah menjalankan balas dendam ku,aku tidak sabar menantinya.Batin Katrina, tersenyum smrik."Paman segeralah menikah, ayolah. Aku tidak sabar memiliki adik yang lucu dan imut". Camelia,membujuk pamannya itu.
"Astaga,kamu ada-ada saja. Lihatlah Tante Clara malu, kamu ini yah!". Sandra, mencubit hidung mancung cucunya.
Jordan, memandang wajah cantik kekasihnya. Memang benar dia, tengah tersipu malu-malu kucing.
Suara langkah kaki, memasuki mansion mewah. Jhonny,telah kembali dari pekerjaan bersama asisten pribadinya.
Camelia, membuang muka ke arah lain. Dia masih terngiang-ngiang, kejadian di rumah sakit. Bisa-bisanya dia mencium,bibir pamannya sendiri.
"Jhonny, duduklah ada yang di bicarakan". Pinta Sandra,kepada anak angkatnya.
Jhonny, bergabung dengan mereka dan duduk santai sendiri. Matanya melirik ke arah Camelia, sedari diam tanpa berbicara apapun. Bahkan membuang muka ke arah lain, menghindari tatapannya.
"Meskipun kak Jhonny,bukan kakak kandungku. Tetapi,aku minta ijin untuk menikah Clara kekasih ku". Kata Jordan, memandang wajah kakaknya.
Jhonny,menghela nafas panjang dan melirik ke arah Clara.
Katrina, menaruh rasa curiga kepada pamannya Camelia, Jhonny. Dari sorotan matanya, tersimpan sebuah rahasia antara dia dan Clara. Aku akan mencari sesuatu,karena Jhonny menyimpan rahasia. Lalu, bagaimana dengan tatapan Clara? Apa mungkin Clara, menyukai Jhonny. Karena tidak bisa mendapatkannya, beralih ke Jordan. Benar-benar wanita licik, sangat berbisa.Tetapi, Clara pintar juga memilih calon suami.Batin Katrina, tersenyum kecil.
"Jordan,aku tidak berhak mengatur kehidupan mu. Selagi mamah, menyetujui hubungan antara kalian. Aku juga menyetujuinya, semoga kalian bahagia". Kata Jhonny, melirik sekilas ke arah sang ibu Sandra.
"Jhonny, usiamu sudah tidak muda lagi. Sampai kapan menyendiri, setidaknya punya kekasih. Atau gadis kecil ini, kekasih mu". Sindrinya Sandra,ke arah Camelia.
"Eee..Nenek, ngomong apa sih?". Camelia,jadi salah tingkah mendengarnya. Nah,apa beliau menyetujui seorang cucu menjalin hubungan dengan pamannya.
"Nenek, tidak salah bicarakan tentang ini. Kamu selalu dekat dengan pamanmu, Jhonny. Kaya perangko yang tak mau lepas,malah seringkali tidur berdua. Alasannya takut,apalah, itulah". Sahut Sandra, menahan tawanya.
Camelia, membulatkan matanya dengan sempurna. Lalu, menoleh ke arah pamannya Jhonny yang memainkan kedua alisnya.
Clara, mengepalkan kedua tangannya. Ada sesuatu yang tidak suka dari, Camelia.
"Itu dulu nenek, sekarang aku tidak lagi. Camelia, berjanji akan berubah menjadi lebih baik". Ucap Camelia, tersenyum sumringah dan cekikikan tertawa.
Jordan dan Clara, ikut-ikutan juga. Mereka berdua saling berpegangan tangan, seakan-akan pasangan yang sempurna.
"Ikut dengan ku,jangan mengganggu urusan yang lebih dewasa". Jhonny, menarik tangan Camelia.
"Paman,kamu..!". Pekiknya Camelia, tubuhnya sudah di angkat oleh Jhonny. "Nenek,paman Jordan,tante Clara! Tolong, Camelia!". Teriaknya, memohon pertolongan kepada mereka. Jhonny, langsung membawa keponakannya seperti karung beras. Tak memperdulikan teriakkan,menggema di mansion.
Jhonny, membawa ke dalam kamarnya dan melempar tubuh keponakannya di atas ranjang.
Bruukkkkk...
"Auuk...Paman!". Pekik Camelia, terkejut dengan sikap pamannya. Siapa,kdrt ini namanya.
"Berapa usiamu Camelia?". Tanya Jhonny, melepaskan jas dan dasinya. Lirikan matanya yang tajam, membuat Camelia ketakutan jadinya.
"14 tahun paman, kenapa?". Tanya Camelia, duduk santai dan calingukan melihat sekeliling kamar pamannya. "Aku menyukai kamar paman, sangat bagus. Aku meminta nenek, untuk merenovasi kamarku. Mau suasana berbeda". Kekehnya, senyum-senyum sendiri.
"Jawab pertanyaan paman,kamu masih kelas 2 SMP. Darimana tau, ciuman bibir? Jangan mengelak atau melupakan kejadian di rumah sakit". Jhonny, menatap tajam Keponakannya
Glekkkk
Camelia,terdiam dan wajahnya merah merona. Sialan, kenapa Jhonny mengingat kejadian itu.Batinnya. "Eeee... Aku sudah tumbuh besar,paman. Jelas tau dong, masalah cium bibir. Apa lagi zaman sekarang, banyak drama-drama film yang memperlihatkan adegan itu. Asalkan paman tau,kemarin yang minta di cium siapa? Yah... Aku cuman nyium sembarangan aja". Jawab Camelia, polosnya dan cengir kuda. Hahahaha.... Beruntung sekali aku, mencium Jhonny. Aku yakin sekali, diluaran sana banyak wanita tergila-gila Kepadanya dan iri kepadaku. Irikan,irikan pastilah.
Jhonny,membuang mukanya karena tak mampu melihat wajah imut sang keponakan. "Jangan coba-coba melakukan hal itu, kepada pria manapun. Jangan sampai aku mengetahui dirimu, milik kekasih. Camelia,aku sudah berjanji kepada orangtuamu sebelum tiada untuk menjagamu. Aku harap kamu memahami perkataan ku ini, masalah sekolahan kemarin. Aku meminta seseorang menyelidikinya, paman berjanji kepadamu sayang. Tidak akan pernah ada seseorang, menyakiti dirimu". Jhonny, mengangkat dagu Camelia. Mata mereka berdua, saling bertemu. Ada debaran kuat,di dada Camelia.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 286 Episodes
Comments
Aya Vivemyangel
Gpp sih jhony sm camelia ,, g ada hub darah jg , kyky jg nnt si jony perhtian n jth cinta sm camelia 😂
Narasiq
2023-11-20
0
Nurul Huda
kayaknya clara jatuh cinta pada jonny deh karna jonny cuman anak angkat dan jordan anak kandung sang pewaris makanya dia pacaran sama jordan.
2023-07-03
1
Nurul Huda
oh jadi jonny jadi CEO sementara karna ortu camelia udah meninggal dan camelia belum cukup umur untuk menjadi CEO.
2023-07-03
0