"Aaakkhh.... Ssakkkiiitt, lepas! Sakkiiiiiit... Rendy, lepassss!". Pinta Katrina,ketika suaminya menyeret rambutnya ke luar Villa.
"Aku tidak rela villa ini,di penuhi dengan darahmu,". Rendy, memaksa istrinya untuk berdiri dan memandang wajahnya. Rendy, tersenyum sumringah dan tertawa lepas. "Hahahaha.... Hahahha...Aku tidak sabar menunggu kematian mu, Katrina. Jika kamu mati sekarang juga,aku merasa senang". Semakin kuatlah Rendy, mencekram rambut Katrina ke belakang. Buliran bening mengalir deras,tak mampu meluluhkan hati Rendy yang sudah di kuasai iblis.
Plakkkk.... Plakkkk...
Tamparan keras mendarat di pipi Katrina,dia jatuh tersungkur ke tanah. Belum lagi menahan rasa sakit, tembakan diperutnya suaminya. "Aaarghhh....". Katrina, meringis kesakitan dan kematian di ujung tanduk.
"Aku tidak terima atas perlakuan mu, Rendy. Akan aku balas semua perbuatan mu dan seluruh keluarga mu. Nyawa harus di bayar nyawa,aku tidak akan membiarkan mu bersenang-senang di atas kematian ku". Ucap Katrina, menatap tajam ke suaminya.
"Katrina, bagaimana cara untuk balas dendam? Sedangkan kamu,akan mati di tangan kami. Apakah arwah penasaran mu, bergentayangan dan menghantui kami? Hahahaha....Mimpi Katrina,karena kami tidak takut". Sahut Vanya,adik iparnya itu.
Katrina, mengepalkan kedua tangannya. Apa yang di katakan Vanya,memang benar. Mereka semua tidak akan membiarkan dirinya hidup,karena sudah ketahuan rencana licik mereka.
"Hahahaha...Kenapa diam Katrina? Berdoa kepada Tuhan, berharap kamu hidup lagi. Kami menunggumu di alam baka, hahahha....Hahaha...". Kata Lena,sang ibu mertuanya. Di ikuti oleh mereka, tertawa terbahak-bahak.
Mereka semua puas dengan semuanya, Katrina sudah tak berdaya lagi.
"Kami akan membunuhmu dan melakukan apapun terhadap mu. Agar kematian mu, sebuah kecelakaan". Linda,sang bibi mendekati Katrina dan mencekram rambutnya.
"Aku bersumpah bibi,akan membalas dendam kepada kalian semua. Aku tidak terima sudah membunuhku dan anakku. Tidak akan membiarkan kalian, bahagia dan menikmati seluruh hartaku". Tegas Katrina, sorotan matanya memerah manahan amarahnya.
"Asalkan kamu tau, Katrina. Aku dan bibimu lah, merencanakan kecelakaan kedua orangtuamu. Mereka mati dalam kecelakaan tunggal.Hahahha....kau terkejut Katrina,". Doni, tersenyum sumringah.
Katrina,syok berat mendengarnya. Rupanya paman dan bibinya,terkait dengan kematian orangtuanya. "Brengseeekk.... Tidak punya hati nurani,demi harta kekayaan. Rela membunuh saudara sendiri, kurang ajar. Orangtuaku tidak akan mengampuni dosa kalian, aaaarrgghh...". Katrina, berbaring telentang dan menatap langit-langit yang penuh dengan bintang. Air matanya mengalir deras,tak percaya dengan kehidupannya ini.
"Selamat tinggal, istriku tersayang. Terimakasih atas semuanya,karena dirimu. Kami semua kaya raya,tanpa kekurangan apapun lagi". Rendy, menodongkan pistol ke arah Katrina.
Maafkan mamah nak, hidup kita berakhir seperti ini. Mamah, sangat menyesali semua ini. Jika waktu bisa terulang kembali,mamah tidak akan menerima papahmu. Mamah berjanji nak,akan membalas kematian kita berdua. Bantu mamah nak, semoga doa kita terkabulkan oleh Tuhan.Batin Katrina,dia pasrah menerima takdirnya.
Dor!Dor!
Dua peluru menembus di kepala Katrina, tersenyum manis dan menitikkan air matanya.
Semua orang yang menyaksikan kematiannya, tertawa terbahak-bahak dan tidak ada penyesalan sama sekali.
Rendy dan keluarganya, berhasil mendapatkan harta kekayaan Katrina. Paman dan bibinya Katrina,ikut senang dan bekerjasama dalam rencana ini.
**************
Kematian Katrina, menggemparkan dunia. Karena dia terkenal dengan kecerdasan dalam berbisnis, begitu ramah dan sopan.
Katrina, meninggalkan dunia karena kecelakaan tunggal di persimpangan jalan dan mobilnya meledak. Tubuhnya hangus terbakar,tak bisa di kenali lagi.
Hasil pemeriksaan memang benar Katrina, tetapi para dokter lainnya. Di bungkam oleh Rendy,agar tidak memberitahu apa yang sebenarnya terjadi.
Orang-orang sekitar dan para rekan bisnis Katrina,datang untuk mengantar ke peristirahatan terakhirnya.
Banyak orang lain berduka cita atas meninggalnya, Katrina. Rendy,sang suami membuat skenario licik. Terlihat dirinya lah, kehilangan sesosok Katrina yang mendalam.
Malam harinya di rumah besar Katrina,kini di kuasai oleh Rendy dan keluarganya. Mereka semua merayakan keberhasilan ini, penuh dengan kebahagiaan.
"Mas aku senang sekali atas keberhasilan mu, tidak sia-sia pengorbananku selama ini". Bella, bergelut manja dengan suaminya.
"Iyalah,siapa dong Rendy. Makanya jangan banyak ngeluh, walaupun lama tetapi pastikan. Sekarang kita tidak kekurangan apapun lagi, apapun yang kamu inginkan. Pasti aku kabulkan sayang,". Rendy, mengecup bibir istrinya.
"Iya,mas. Aku tidak sabar,kamu mempublikasikan hubungan kita. Gak masalah 3 bulan lagi,". Bella,merasa bahagia karena suaminya cuman miliknya sendiri. Tanpa ada wanita lain, selalu membagi waktu suaminya.
***********
Di kamar lainnya Doni dan Linda, tengah mondar-mandir tak karuan. Mereka sudah menyingkirkan Katrina,harta kekayaan jatuh ke tangan Rendy dan membagi dua.
"Kenapa aku tidak terima,jika harta kekayaan Katrina di bagi dua?". Kata Doni, melirik ke istrinya.
Harta warisan orangtuanya Katrina,akan jatuh ke tangan Katrina. Kecuali Katrina, menikah dengan seorang pria. Jika Katrina, tidak menikah secepatnya. Harta orangtuanya, tidak bisa di miliki siapapun.
Doni dan Linda, langsung merencanakan sesuatu. Agar Katrina, menikah dengan seorang pria yang bisa di percaya. Akhirnya memilih Rendy,yang tampak sederhana. Masalahnya sudah menikah dan memiliki anak, iming-iming uang dan kekuasaan.
Akhirnya Rendy dan keluarganya setuju untuk menikah, Katrina. Sekarang sudah berhasil harta kekayaan Katrina,jatuh ke tangan suaminya.
**************
Pagi harinya, seorang pengacara datang dan menemui Rendy suaminya Katrina. Ingin menyerahkan berkas-berkas dan mendatangani penyerahan harta warisan dari mendiang istrinya.
Rendy dan keluarganya, tidak sabar mendengar perkataan pengacara tersebut.
Pengacara tersebut panjang lebar untuk menjelaskan semuanya. "Seluruh harta kekayaan mendiang istri anda, termasuk rumah,mobil, fasilitas lainnya,dan perusahaan. Jatuh ke tangan pak Rendy, sepenuhnya".
Rendy dan keluarganya, langsung merasa senang mendengar kenyataan bahwa harta kekayaan Katrina semuanya jatuh kepada Rendy.
Doni dan Linda, membulatkan matanya dengan sempurna. "Saya paman dan bibinya,apa yang kami dapatkan?". Tanya Doni,karena tidak mendapatkan harta sepersen pun.
"Maaf pak Doni dan bu Linda. Atas kecurangan keuangan perusahaan,8 tahun yang lalu. Maka Alm.tidak memasukkan nama kalian dalam harta warisan. kalian sudah beberapa kali melakukan kecurangan, bahkan mendiang orangtuanya Katrina, sudah menghapus nama kalian dari daftar keluarga". Jelas sang pengacara, membuat Doni dan Linda syok berat.
"Apa! Tidak mungkin pak, pasti ada kecurangan dalam berkas-berkas ini". Doni, tidak terima atas pembagian harta. Seharusnya dia berhak atas kekayaan Katrina,karena dia paman dan bibinya.
Rendy, melirik ke arah keluarganya dan tersenyum sumringah. Karena Doni dan Linda, tidak mendapatkan hasil apapun. Tetap Rendy,masih memerlukan mereka. Membiarkan Doni,menjadi wakil CEO di perusahaan tersebut. Belum saatnya untuk menyingkirkan mereka berdua,karena takut ketahuan bisa gawat nantinya.
"Saya bibinya Katrina,kenapa baru sekarang diberitahu tentang ini kepada kami? Cek lagi pak, kami tidak terima. Mereka semua cuman orang lain,bukan keluarga dekat sama sekali". Tegas Linda, sontak membuat Rendy dan keluarganya berdiri dan memberikan tatapan tajam.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 286 Episodes
Comments
IndraAsya
jejak 🐾
2023-10-12
1
X'tine
hadir Thor,,,..
2023-08-03
2
Nurul Huda
kasihan kamu katrina mati tragis ditangan suamimu.belum kering tanah kuburanmu bibi,paman dan suamimu malah sibuk ngurusin warisan.
2023-07-03
1