...(satu bulan kemudian)...
satu bulan telah berlalu sejak kecelakaan itu,kini Inara telah berubah menjadi sosok yang baru.dari penampilannya yang selalu cantik dan feminim ,kini menjadi sedikit culun, sifatnya yang ceria berubah menjadi sosok yang cuek dan dingin.
..." bik sepertinya rumah ini harus dijual,aku gak sanggup membayar tagihan nya lagi.."ucap Inara sambil sarapan...
" Bibik gimana baik nya aja non"jawab bik Imah
" Bibik juga harus berhenti bekerja , karena aku gak bisa membayar gaji bibik lagi "jelas Inara
" bibik gak apa-apa kok non kalau gak di gaji"
jawab bik imah,ia kasihan melihat anak majikan nya itu yang sudah ia dianggap seperti anak nya sendiri
"Jangan bik, bibik pulang kampung aja kasian anak bibik di sana."
" tapi bagaimana dengan non?"tanya bik Imah
" bibik gak usah khawatir aku gak apa apa kok,mungkin setelah rumah ini terjual aku akan cari kontrakan dan mulai mencari kerja." jelas inara
" yaudah kalau begitu bibik beres beres dulu non"kata bik Imah pergi ke kamar
" iya bik "jawab Inara sambil minum.
...***...
tak lama kemudian bibik keluar dengan membawa sebuah tas besar,ia sudah siap untuk pulang kampung.
" ini gaji terakhir buat bibik"kata Inara sambil menyerahkan sebuah amplop
" gak usah non,uangnya di simpan buat non aja" tolak bik Imah
" jangan bik ini haknya bibik,Inara juga udah pesan taksi buat bibik."jelas Inara
" makasih non "
" sama sama bik,ayo bik seperti nya taksi nya udah datang" kata Inara sambil berjalan keluar
" iya non"jawab bik Imah.
" bibik pamit ya non,non inara jaga diri baik-baik" ucap bik Imah sambil menangis
" bibik juga jaga diri baik-baik, jaga kesehatan jangan terlalu capek" ucap Inara sambil memeluk bik Imah
" iya non,bibik pamit ya non"ucap bik Imah sambil masuk kedalam taksi
" iya bik , hati-hati" balas Inara
" iya non" jawab bik Imah
setelah taksi meninggal kan halaman rumahnya, Inara berniat kembali masuk kedalam tetapi terhenti dengan sebuah mobil yang berhati di depan rumah nya,tak lama keluar sang supir untuk membukakan pintu untuk majikannya tersebut dan keluarlah seorang pria yang berusia sekitar 60tahun berjalan ke arah Inara.
" Inara Alexsander ?" tanya kakek tersebut
" iya pak dengan saya sendiri "jawab Inara
" mari silahkan duduk pak !"lanjut Inara sambil duduk di kursi teras rumah
" ada keperluan apa ya pak?"
" saya ingin menagih hutang ayah anda"
" hutang ?"tanya Inara bingung
" iya"
" maaf , kalau boleh tau berapa hutang ayah saya?"
" ayah anda memiliki hutang 10 miliar kepada saya"jelas nya
" 10 miliar..!"ucap Inara syok
" iya"
" maaf kalau boleh tau bapak ini siapa ya?"
" ini kartu nama saya "sambil menyerahkan sebuah kartu kepada Inara
" rathore sing"ucap Inara
" maaf pak,saya gak punya uang sebanyak itu!"
" saya beri kamu waktu seminggu untuk mendapatkan nya,kalau tidak kamu harus mengikuti syarat dari saya!" ucap pak rathore tegas
" iya pak saya akan berusaha untuk mendapatkan nya" jawab Inara
" baik, saya tunggu kabar dari kamu" ucap pak rathore sambil bangun dari tempat duduknya
" kalau begitu saya permisi dulu"sambil berjalan kearah mobil nya
" iya pak" jawab Inara
setelah mobil nya pergi, Inara segera kedalam rumah nya.
(dalam kamar )
Inara duduk di atas kasur sambil berpikir bagaimana cara mendapatkan uang 10 miliar dalam waktu seminggu.
" kalau rumah ini terjual paling cuma 1 miliar , terus dari mana aku mendapat kan 9 miliar nya lagi" ucap frustasi sambil memegang kepalanya
" nggak tahu ah pusing.."kesal Inara sambil berguling-guling di atas kasur
...****************...
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 80 Episodes
Comments
Neno Arya
rahasia apa ya
2024-12-19
0
Riana
banyak rahasia
2023-10-19
0