5. Bertemu

Inara memarkirkan motornya di sebuah restoran mewah,lalu ia turun dan masuk kedalam restoran tersebut.

( Di dalam restoran )

Inara Celingak-celinguk mencari meja nomor 12 yang ternyata ada di sudut dekat dengan jendela ,ia langsung berjalan kearah meja tersebut.sampai di sana ia melihat sudah ada seorang pria yang duduk membelakangi nya sambil bermain ponsel

" maaf dengan pak Aditya ?"tanya Inara sambil berdiri di depan pria tersebut.

Aditya yang mendengar nama nya disebut langsung menegakan kepalanya melihat ke depan

" ya " jawabnya datar sambil melihat inara dari atas sampai bawah

" saya Inara "sambil menatap Aditya

" silahkan duduk "ucap Aditya

Inara pun langsung menarik kursi dan duduk

" jadi kenapa kamu mau menikah dengan saya ? " tanya Aditya tampak basa-basi

" karena hutang orang tua saya, kalau tidak saya juga gak mau menikah dengan anda " ucap inara ketus karena Aditya terus menatapnya dengan tatapan aneh

" menarik "ucap Aditya dalam hati, karena baru kali ini ada cewek yang bersikap dingin dan ketus padanya, biasanya para cewek selalu mencari perhatian untuk bisa dekat dengan nya

" Minggu depan kita menikah !" ucap Aditya

" Apa !" kaget inara, bagaimana bisa pria ini setuju menikah dengan nya

" Tapi kenapa anda setuju menikah dengan saya?" tanya Inara masih tak percaya

" karena kakek saya "jawab Aditya sambil bangkit dari tempat duduknya

" saya masih ada pekerjaan " ucap Aditya sambil pergi meninggalkan inara yang masih bengong.

" aku benar-benar akan menikah ? " tanya Inara pada dirinya

" huh ! menyebalkan " kesal inara sambil pergi dari restoran tersebut

*****

(Pagi hari nya )

inara sedang lari pagi depan komplek rumahnya, karena hari ini masuk kuliahnya agak siang. setelah berlari beberapa putaran inara menyampari tukang bubur untuk sarapan pagi

" kang buburnya satu ya " ucap Inara

" mau di bungkus apa makan di sini neng ?" tanya tukang bubur

" makan disini kang " jawab Inara sambil duduk di kursi

" siap neng " ucap tukang bubur

inara menunggu bubur nya jadi sambil bermain ponsel

" ini neng buburnya "kata tukang bubur sambil meletakkan buburnya di atas meja

" makasih kang "ucap Inara sambil mengambil dan memakan buburnya

" sama-sama neng "tukang bubur sambil kembali ke gerobaknya.

selesai makan dan membayar buburnya, Inara kembali ke rumah.

sampai di rumah, Inara mandi dan bersiap siap untuk pergi ke kampus.

...*****...

( Di kampus )

hari ini mereka belajar di lap , tentang bagaimana cara membedah dan menjahit yang benar.

...***...

setelah kelas nya selesai,ia pun pulang ke rumahnya.di perjalanan pulang inara melihat seorang remaja yang berlari sambil berteriak

" copet copet ! "teriaknya sambil mengejar copet tersebut.

inara langsung menghentikan motornya dan menendang copet tersebut yang berlari di sampingnya

" bruk " Inara menendang copet tersebut hingga jatuh, kemudian ia turun dari motornya dan mengambil ponsel dari tangan copet tersebut

" ponsel ku "ucap remaja tersebut dengan nafas ngos-ngosan

" ini ponsel nya !"inara sambil menyerahkan ponsel remaja tersebut

" makasih kak " ucap remaja tersebut sambil mengambil ponsel nya

" sama-sama, lain kali hati-hati !" ucap Inara

" ya kak,aku Jasmine kalau nama kakak siapa ?" tanya Jasmine

" aku Inara , yaudah aku pergi dulu" jawab Inara

" sekali lagi makasih kak "ucap Jasmine.

Inara hanya mengangguk sambil menyalakan motornya dan melanjutkan pulang kerumahnya.

...********...

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***